Sejumlah masjid di dunia memiliki desain arsitektur unik (sumber gambar ilustrasi: pexels/ Zeynep Juri)

5 Masjid di Dunia dengan Arsitektur Unik, Salah Satunya dari Indonesia

07 October 2022   |   16:00 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Masjid adalah bangunan yang biasa digunakan oleh umat Islam untuk menjalankan ibadah. Sebagai tempat ibadah, masjid umumnya didesain dengan mengedepankan aspek kenyamanan bagi jemaah. Selain itu, beberapa masjid juga dirancang dengan bentuk yang unik. 

Arsitektur dan bangunan masjid biasanya akan mengikuti budaya atau desain tertentu, bisa sesuai dengan ciri khas tempat lokal atau lainnya yang memberikan keunikan tersendiri bagi para pengunjung yang ingin beribadah atau sekedar menikmati desainnya.  

Baca juga: Pesona Arsitektur Kolonial di Masjid Nur Sulaiman

Berikut ini terdapat beberapa masjid unik dari berbagai belahan dunia. Kenapa unik? Karena desain bangunan masjid ini tidak lazim sebagaimana umumnya. Masjid-masjid ini dirancang dengan pendekatan tersendiri, tanpa menghilangkan fungsi utamanya sebagai tempat ibadah. 

Dihimpun dari Islam Fashion & Design Council atau IFDC dan sejumlah sumber lainnya, berikut masjid-masjid terunik di dunia.
 

1. The Rijeka Islamic Centre

 

(Sumber gambar: mosqpedia.org)

(Sumber gambar: mosqpedia.org)

Berada di Kroasia, masjid ini menjadi salah satu dari banyak masjid di dunia yang memiliki keunikan. Kubah di masjid ini memiliki lima bangunan terpisah. Secara visual konsep ini akan membentuk satu kubah yang sangat memanjakan mata.

Dušan D amonja, perancang kubah di masjid ini mengatakan bahwa dirinya terinspirasi dari beberapa masjid Ottoman di Pantai Mediterania. Sang perancang disebutkan memberikan makna baru pada tema lama dengan karyanya tersebut.

Selain masjid, para pelancong juga dapat menemukan aula serbaguna, ruang pengajaran, taman kanak-kanak, perpustakaan dan juga kantor di tempat yang memiliki luas sektiar 10.000 meter persegi.
 

2. TheQol Sharif Mosque

 

(Sumber gambar: Mosqpedia.org)

(Sumber gambar: Mosqpedia.org)

Berada di Rusia, TheQol Sharif Mosque menjadi salah satu masjid terbesar di negara yang kerap disebut Beruang Merah itu. Masjid dibangun pada abad ke-16, sempat mengalami kehancuran. Namun, bangunan yang penting untuk umat Islam ini berhasil dibangun kembali pada 1996.

Masjid ini menggunakan desain tradisional Volga Bulgaria dengan berbagai unsur awal Renaisans dan arsitektur Ottoman. Diresmikan pada 2005 silam, TheQol rif Mosque memiliki menara dalam bentuk kubah maupun tenda.
 

3. Blue Mosque

 

(Sumber gambar: sultahametcamii.com)

(Sumber gambar: sultahametcamii.com)

Masjid yang juga kerap disebut sebagai Masjid Sultan Ahmed ini berada di Istanbul, Turki. Bangunan ini dinamakan Blue Mosque lantaran desain interiornya didominasi biru, baik itu pada dinding maupun ubin. 

Tidak hanya itu, pada malam hari ketika matahari terbenam, masjid ini akan bermandikan cahaya biru yang menyoroti lima kubah utama, enam menara, dan delapan kubah sekunder.

Bangunan yang dibangun antara 1609 dan 1616 itu memiliki konsep arsitektur Ottoman. Ciri khas dari arsitektur itu terdapat sebuah kompleks dengan masjid pusat dan serangkaian bangunan tambahan yang mengelilinginya.
 

4. Masjid Raya Sumatra Barat

 

(Sumber gambar: Sumbraprov.go.id)

(Sumber gambar: Sumbraprov.go.id)

Masjid lainnya yang unik adalah Masjid Raya Sumatra Barat yang ada di Indonesia. Dilansir dari laman padang.go.id, arsitektur masjid ini mengikuti tipologi arsitektur Minangkabau dengan ciri bangunan berbentuk gonjong. Tidak hanya itu, masjid ini juga menggunakan ukiran Minang sekaligus kaligrafi pada dinding bagian luar.

Selain itu, arsitektur masjid ini juga menggambarkan kejadian peletakan batu Hajar Aswad dengan menggunakan kain yang dibawa oleh empat orang perwakilan suku di Kota Mekkah di setiap sudutnya.
 

5. Masjid Raya Xian

 

(Sumber gambar: Visitourchina)

(Sumber gambar: Visitourchina)

Salah satu masjid unik yang ada di dunia adalah Masjid Agung Xi’an. Masjid ini memiliki empat halaman utama dengan desain tata letak khas tradisional China, dan membuatnya membedakan dari sebagian besar masjid.

Dilansir dari visittourchina.com, berada di atas lahan seluas 13.000 meter persegi, bagunan ini memiliki fitur struktur klasik China dengan pilar-pilar, atap ubin glasir hijau dengan sudut eave. Dibangun pada awal abad ke-17, bangunan ini memiliki sejumlah perabotan dan furnitur kuno.

Editor: Dika Irawan

SEBELUMNYA

Angkat Kearifan Lokal, In2MotionFest Siap Tembus Industri Modest Fashion Global

BERIKUTNYA

Kantongi Omzet Ratusan Juta Rupiah per Bulan, Yuk Coba Ikuti Strategi Penjualan dari Brand Tas Lokal Ini

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: