Batang tebu yang mengandung air ketika diperas (Sumber gambar : Freepik/Bumbumbo)

Manis & Segar, Intip 5 Manfaat Air Tebu Untuk Kesehatan

03 October 2022   |   09:00 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Like
Tebu (Saccharum officinarum Linn) merupkan jenis rumput-rumputan yang tumbuh di daerah tropis. Tanaman yang didominasi batang menjulang tinggi ini menjadi bahan baku utama pembuatan gula dan vetsin. Selain itu, air dari perasan batangnya pun menjadi salah satu minuman favorit masyarakat Indonesia.

Saat ini, untuk menikmati air tebu, masyarakat tidak perlu susah payah ke ladangnya. Minuman berwarna kuning kehijauan dari perasan batang tebu kini mudah ditemukan di pinggir jalan hingga restoran. Harganya pun beragam. Cukup membayar Rp5.000 untuk satu gelas, kamu sudah bisa menikmati segar dan manisnya air tebu yang bisa menjadi alternatif untuk melepas dahaga. 

Namun, selain untuk melepas dahaga terutama di cuaca yang terik, ternyata ada beragam manfaat yang bisa kamu dapatkan ketika meneguk air tebu ini loh, Genhype. Akan tetapi kalian harus pilih air tebu alami ya, hindari yang kemasan.  Nah, berikut ini berbagai manfaat air tebu yang disusun Hypeabis.id dari berbagai sumber. Simak yuk!

Baca juga: Segudang Manfaat Air Kelapa bagi Kesehatan Tubuh
 

1. Sumber Antioksidan

Mengutip pustaka Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian, air tebu mengandung asam glikolat, fenolat, quercetin, caffeic acid, dan ellagic acid yang mampu menangkal radikal bebas, mengatasi radang, dan memperbaiki kulit. 

Air tebu juga mengandung antioksidan yang disebut polifenol. Senyawa ini bermanfaat untuk melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas maupun racun yang berasal dari lingkungan. Polifenol juga memiliki fungsi sebagai antiviral, antialergi, dan antiperadangan. olifenol memiliki fungsi sebagai antiviral, antialergi, dan antiperadangan. 
 

2. Meningkatkan Energi 

Air tebu adalah cara terbaik untuk memberi energi pada diri sendiri dan memastikan kalian tidak mengalami dehidrasi. Air tebu mengandung gula sederhana yakni glukosa dan fruktosa. Gula ini mudah diserap oleh tubuh dan digunakan untuk mengisi kembali kadar gula.

Sementara itu, kamu tidak perlu khawatir dengan kandungan gula yang ada di dalamnya. Air tebu memiliki indeks glikemik sebesar 43. Nilai ini tergolong rendah sehingga relatif lebih menyehatkan. Adapun gula pasir memiliki indeks glikemik sebesar 68. Diketahui, semakin tinggi nilai glikemik suatu makanan, semakin besar pengaruhnya terhadap kadar insulin dan gula darah.
 

3. Bagus untuk Tulang & Gigi

Air tebu mengandung kalsium, magnesium dan fosfor yang dapat membantu memperkuat kepadatan tulang. Ini sangat baik untuk pertumbuhan anak. Selain untuk kalsium dan fosfor juga dapat membantu memperkuat dan mengembangkan enamel gigi. Pada orang dewasa, minum segelas air tebu dapat menjaga tulang tetap kuat seiring bertambahnya usia dan mengurangi risiko osteoporosis. 

Baca juga: Jangan Keliru, Ini Perbedaan Gula Alami & Rafinasi

4. Menyembuhkan jerawat

Buat kamu yang jerawatan, coba deh menggunakan air tebu. Soalnya, air ini mengandung alfa-hidroksi (AHA) seperti asam glikolat. Senyawa ini memiliki peranan dalam meningkatkan pergantian sel. Asam glikolat juga dapat mengelupas kulit dan menghilangkan penumpukan jerawat.

Cara penggunaannya,  campurkan air tebu dengan Fuller’s Earth (multani mitigasi) atau tanah liat yang mengandung mineral tinggi untuk menjadikannya seperti masker. Kemudian oleskan pada wajah dan leher, biarkan selama 20 menit. Setelah itu, bilas dengan air dingin.
 

5. Meningkatkan Kesehatan Ibu Hamil & Janin

Air tebu mengandung gula alami dengan indeks glikemik rendah. Oleh sebab itu, air tebu dapat mencegah terjadinya kenaikan kadar glukosa darah pada ibu hamil. 
Air tebu juga menjadi alternatif sumber protein bagi ibu hamil.

Proteinnya yang kaya mampu membantu menyusun keseluruhan tubuh janin, mulai dari otak hingga susunan otot, dan tulang janin, serta meningkatkan kekuatan tulang pada ibu hamil. Protein ini mampu mencegah kemungkinan cacat fisik pada bayi yang dilahirkan, terutama ancaman bibir sumbing dan bobot bayi kurang dari batas normal.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Hari Arsitektur Sedunia, Yuk Simak Sejarah & Lini Masa Arsitek Ini

BERIKUTNYA

Hari Arsitektur Sedunia, Yuk Berkunjung ke 5 Bangunan Unik di Indonesia

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: