Alasan Kalian Perlu Mengunjungi Desa Wisata Campaga di Sulsel
07 September 2022 |
19:17 WIB
Bagi kalian yang mau traveling seraya healing, Desa Wisata Campaga, di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, bisa menjadi pilihannya. Tidak sekadar desa, tempat ini memiliki berbagai spot menarik yang bisa didatangi untuk merilis penat atau stres kalian. Apa saja?
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan bahwa Desa Wisata Campaga memiliki Hutan Campaga yang berstatus sebagai hutan lindung. Di mana di dalamnya terdapat beberapa objek penting seperti Situs Babangtanggaya (Batu Keramat), pohon Erasa Lego lego (pohon beringin tertua di Hutan Campaga), dan mata air yang disakralkan bernama Mata Air Tombolo.
Baca juga: Yuk Jelajahi Hutan & Goa Batu Karst di Desa Hidden Gem Maros
Di samping itu, para pelancong juga dapat menemukan Air Terjun Simoko yang merupakan objek wisata baru. Kabarnya air terjun ini adalah salah satu destinasi wisata alam tersembunyi atau hidden gem di Sulawesi Selatan. Air terjun ini, lanjutnya, menawarkan panorama air dari ketinggian 30 meter dikelilingi pohon rimbun di sekitar pancuran air.
Para pelancong, sambung Sandiaga, juga dapat menemukan kolam pemandian Erbol dan Ertob. Kolam pemandian ini merupakan destinasi wisata air favorit keluarga, dan tampak asri karena dekat dengan hutan lindung Campaga. “Fasilitas wahana di pemandian Ertob ini belum terlalu banyak, tapi cukup membuat nyaman wisatawan yang datang,” katanya.
Enggak hanya pesona alam, dia menambahkan para pelancong juga dapat melakukan wisata kuliner selain wisata alam di Desa Wisata Campaga. Desa wisata ini memiliki kuliner yang dapat memanjakan lidah para pelancong, seperti kopi dan dodol.
Dia pun berharap Desa Wisata Campaga bisa mewujudkan visi Indonesia sebagai negara tujuan pariwisata kelas dunia, memiliki daya saing global, berkelanjutan, dan mampu mendorong pembangundan daerah dan kesejahteraan rakyat.
Menurutnya, Desa Wisata Campaga memiliki potensi daya tarik alam yang indah dan harus dikelola dengan baik. Dengan begitu, desa ini dapat memberikan manfaat yang besar terhadap masyarakat, khususnya dalam menopang kebangkitan ekonomi dan terbukanya lapangan pekerjaan.
“Daya tariknya sudah kita lihat, ekonomi kreatifnya di sini sudah bergerak, tinggal wisata alamnya ditambah agar memiliki unggulan,” katanya.
Nah, kalian juga perlu tahu bahwa Desa Wisata Campaga adalah satu dari empat desa wisata di Provinsi Sulawesi Selatan yang masuk dalam tahapan 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022.
Selain Desa Wisata Campaga, desa wisata lainnya yang masuk dalam shortlist di antaranya adalah Desa Wisata Barania di Kabupaten Sinjai, Desa Wisata Matano Iniaku di Kabupaten Luwu Timur (Lutim), dan Desa Wisata Kambo di Kota Palopo.
Baca juga: Mengintip Keunikan Desain Arsitektur Keraton Kasepuhan Cirebon
Desa-desa wisata di Provinsi Sulawesi Selatan itu berhasil unggul dari 334 desa wisata di Sulawesi Selatan yang terdaftar dan mendapatkan verifikasi melalui website Jejaring Desa Wisata (Jadesta).
Editor: Dika Irawan
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan bahwa Desa Wisata Campaga memiliki Hutan Campaga yang berstatus sebagai hutan lindung. Di mana di dalamnya terdapat beberapa objek penting seperti Situs Babangtanggaya (Batu Keramat), pohon Erasa Lego lego (pohon beringin tertua di Hutan Campaga), dan mata air yang disakralkan bernama Mata Air Tombolo.
Baca juga: Yuk Jelajahi Hutan & Goa Batu Karst di Desa Hidden Gem Maros
Di samping itu, para pelancong juga dapat menemukan Air Terjun Simoko yang merupakan objek wisata baru. Kabarnya air terjun ini adalah salah satu destinasi wisata alam tersembunyi atau hidden gem di Sulawesi Selatan. Air terjun ini, lanjutnya, menawarkan panorama air dari ketinggian 30 meter dikelilingi pohon rimbun di sekitar pancuran air.
Para pelancong, sambung Sandiaga, juga dapat menemukan kolam pemandian Erbol dan Ertob. Kolam pemandian ini merupakan destinasi wisata air favorit keluarga, dan tampak asri karena dekat dengan hutan lindung Campaga. “Fasilitas wahana di pemandian Ertob ini belum terlalu banyak, tapi cukup membuat nyaman wisatawan yang datang,” katanya.
Enggak hanya pesona alam, dia menambahkan para pelancong juga dapat melakukan wisata kuliner selain wisata alam di Desa Wisata Campaga. Desa wisata ini memiliki kuliner yang dapat memanjakan lidah para pelancong, seperti kopi dan dodol.
Dia pun berharap Desa Wisata Campaga bisa mewujudkan visi Indonesia sebagai negara tujuan pariwisata kelas dunia, memiliki daya saing global, berkelanjutan, dan mampu mendorong pembangundan daerah dan kesejahteraan rakyat.
Menurutnya, Desa Wisata Campaga memiliki potensi daya tarik alam yang indah dan harus dikelola dengan baik. Dengan begitu, desa ini dapat memberikan manfaat yang besar terhadap masyarakat, khususnya dalam menopang kebangkitan ekonomi dan terbukanya lapangan pekerjaan.
“Daya tariknya sudah kita lihat, ekonomi kreatifnya di sini sudah bergerak, tinggal wisata alamnya ditambah agar memiliki unggulan,” katanya.
Nah, kalian juga perlu tahu bahwa Desa Wisata Campaga adalah satu dari empat desa wisata di Provinsi Sulawesi Selatan yang masuk dalam tahapan 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022.
Selain Desa Wisata Campaga, desa wisata lainnya yang masuk dalam shortlist di antaranya adalah Desa Wisata Barania di Kabupaten Sinjai, Desa Wisata Matano Iniaku di Kabupaten Luwu Timur (Lutim), dan Desa Wisata Kambo di Kota Palopo.
Baca juga: Mengintip Keunikan Desain Arsitektur Keraton Kasepuhan Cirebon
Desa-desa wisata di Provinsi Sulawesi Selatan itu berhasil unggul dari 334 desa wisata di Sulawesi Selatan yang terdaftar dan mendapatkan verifikasi melalui website Jejaring Desa Wisata (Jadesta).
Editor: Dika Irawan
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.