Ada banyak seniman muda Indonesia berbakat yang diakui di mancanegara. (Sumber gambar: Unsplash/Zalfa Imani)

Tak Hanya Old Master, Ini 4 Seniman Muda Indonesia yang Karyanya Mendunia

05 September 2022   |   11:00 WIB
Image
Prasetyo Agung Ginanjar Jurnalis Hypeabis.id

Like
Indonesia dikenal sebagai negara yang melahirkan seniman-seniman berbakat dalam membuat karya darai ragam cabang seni rupa mulai dari seni lukis, seni patung, pahat dan karya-karya seni lain dengan nilai estestis yang tinggi. Beberapa dari seniman jenius itu tidak hanya mendapat apresiasi dari dalam negeri, tapi juga dari kalangan internasional.

Karena karya-karya mereka selain dikoleksi oleh galeri lokal juga menjadi incaran balai lelang terkenal  dan ludes terjual di luar negeri. Sebut saja lukisan karya Raden Saleh yang terkenal berjudul Wild Bull Hunt yang laku terjual pada kegiatan lelang di Vannes, Perancis. Dikutip dari Indonesia Expat, lukisan ini diketok dengan harga sekitar 7.2 miliar Euro atau sekitar 8.8 miliar dolar USD pada 27 Januari 2018 silam.

Tidak hanya Raden Saleh, pelukis-pelukis old master Indonesia seperti S. Sudjojono, Basoeki Abdullah, Affandi, hingga Hendra Gunawan pun juga mampu membentangkan sayapnya dan berhasil mengepakkan sayap di kancah seni rupa dunia.

Baca jugaIntip Karya Old Master Lee Man Fong yang Jadi Koleksi Lukisan Istimewa

Namun, Genhype juga harus tahu, seniman-seniman Indonesia yang terkenal di luar negeri tak hanya dari old master saja  loh. Indonesia ternyata juga memiliki talenta-talenta muda berbakat yang sudah mulai go international lewat karya-karyanya yang unik dan estetik. Yuk intip siapa saja mereka dirangkum Hypeabis.id:
 

1. Roby Dwi Antono

Pelukis beraliran pop surealis ini dilahirkan di lingkungan komunitas pandai besi di daerah Pandean, Ambarawa, Jawa Tengah. Sebagai pelukis Roby banyak memasukan unsur-unsur imajinatif, sapuan  melankolis, horor, atau detail-detail lain yang membuat karyanya menarik dan unik.

Obyek pada lukisan Roby adalah figur-figur simbol dari berbagai cerita personal yang berkesan di hidupnya. Ia juga sering memasukkan figur dari kumpulan kisah yang saling tak bertautan satu sama lain sehingga menghasilkan impresi surealis bagi yang melihat karya-karyanya.

Beberapa dari karya Roby pun telah mendapatkan apresiasi lewat gelaran eksibisi atau pamerannya di galeri-galeri mancanegara, seperti Art Seasons Gallery Singapore, Galerie Sthepanie Manila, Rotufugi Gallery California dan masih banyak lagi.

Seniman yang kini menetap di Yogyakarta itu juga berhasil memecahkan rekor lelang di platform Artsy lewat karyanya Lonesome Hero #3 (2021) yang terjual seharga $30.000 USD sebagai bagian dalam  program lelang bermanfaat Artsy, Art Keeps Nonprofits Going IV.
 

salah satu karya Roby Dwi Antono bertajuk Lonesome Hero #3 (Sumber gambar: whiteboardjurnal)

salah satu karya Roby Dwi Antono bertajuk Lonesome Hero #3 (sumber/ whiteboardjurnal)



Lewat lukisan yang menampilkan sosok anak kecil bermata besar yang menjadi ciri khas karya surealistik dengan cakar krustasea di salah satu tangannya itu, Roby berhasil menorehkan gambar dengan pensil merah di atas karton hingga banyak menarik para pencinta seni dari mancanegara yang ingin mengolekisnya.
 

2. Naufal Abshar

Seniman muda asal Bandung kelahiran 13 Juli 1993 ini memang memiliki talenta besar di bidang seni rupa.Tak tanggung-tanggung, karya Naufal telah dimiliki kolektor dari Spanyol, Perancis, Singapura, sampai Afrika Selatan.

Naufal dikenal lewat karya-karyanya yang menggabungkan lukisan dengan kata-kata yang mengandung unsur komedi sehingga membuat siapapun yang melihat akan menyunggingkan senyum atau ertawa. Dia juga berani mengaplikasikan warna-warna yang tegas dalam karyanya dan tak jarang memasukkan kritik sosial.
 

Seniman Naufal Abshar saat sedang melukis (Sumber gambar: mldspot.com)

Seniman Naufal Abshar saat sedang melukis (sumber/mldspot.com)


Kesuksesan yang didapat Naufal memang tidak mudah. Semasa kecil selain mendapat cibiran karena hobinya, ia juga tidak pernah menang saat ikut lomba menggambar. Namun, karena dukungan dan motivasi dari orang-orang terdekatnya dia pun memilih untuk terus berkarya.

Mulai terjun ke dunia seni sebagai porter di Art Company Singapura saat dia melanjutkan kuliah di Lasalle College of the Arts Singapore, Naufal akhirnya memilih fokus menjadi seniman dengan mengadakan pameran di Venesia, Italia hingga Eropa, tepatnya di Lithuania.

Di level lokal, Naufal juga telah membuktikan diri dengan mengikuti beberapa ajang kompetisi live painting Indonesia Arts Festival tahun 2013 dan sempat menjadi wakil dari Indonesia sebagai The Youngest Fast Artist. Salah satu karyanya yang cukup populer adalah artwork untuk cover album Kunto Aji, Mantra Mantra.


3. Diela Maharanie

Adalah seorang ilustrator lepas dan visual artist yang karya-karyanya juga sudah terkenal di dunia. Perempuan kelahiran Jakarta tahun 1983 ini sebelum terjun di dunia seni diketahui sempat bekerja sebagai akuntan pada 2004  hingga memutuskan keluar karena merasa tidak cocok dengan pekerjaan tersebut.

Diela lalu memutuskan untuk menjadi ilustrator secara profesional dan mulai membuat karya lewat berbagai media, baik menggunakan wacom (digital) maupun cat air (tradisional) atau berkreasi dengan menggabungkan berbagai media dalam proses pengkaryaannya. 
 

Seniman Diela Maharanie beserta salah satu karyanya (Sumber gambar: facebook Diela)

Seniman Diela Maharanie beserta salah satu karyanya (sumber/facebook)


Sebagai seniman, selain ibunya, karyakarya Frida Kahlo banyak memberi insiprasi terhadap Diela dalam membuat ilustrasi. Secara umum hasil karya Diela didominasi oleh warna-warna semarak dan cerah dengan pola yang acak tapi artistik sehingga menjadi ciri khas perempuan ini.
1
2


SEBELUMNYA

Peluang Bisnis Frozen Food, Enggak Perlu Modal Besar untuk Memulainya

BERIKUTNYA

Simak Proses Terjadinya Stroke dan Gejala Sisa yang Ditimbulkan

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: