ilustrasi frozen food (sumber gambar: unsplash/eduardo soares)

Peluang Bisnis Frozen Food, Enggak Perlu Modal Besar untuk Memulainya

04 September 2022   |   22:30 WIB
Image
Dewi Andriani Jurnalis Hypeabis.id

Bisnis makanan beku atau frozen food bisa menjadi pilihan bagi kalian yang ingin berwirausaha. Sebab, di tengah kesibukan, masyarakat cenderung ingin yang serba praktis termasuk dalam menyediakan makanan. Tren makanan beku ini juga kian meningkat, terutama di masa pandemi Covid-19.

Pasalnya, selama pandemi masyarakat lebih senang memasak sendiri makanan di rumah, tetapi tidak ingin repot, sehingga frozen food menjadi pilihan. Selain praktis karena mudah diolah, frozen food juga memiliki kemampuan bertahan lebih lama dibandingkan dengan jenis makanan lainnya.

Baca juga: Tertarik Menawarkan Produk ke Korporat? 8 Cara Ini Bisa Kalian Coba

Selain menjadi penikmat aneka menu frozen food, Genhype juga bisa loh mengambil peluang bisnis dengan makin hype nya aneka menu makanan frozen food ini dengan menjadi reseller. Apalagi untuk memulai bisnis ini, modal yang dibutuhkan tidaklah besar dan bisa dijalankan meski dari rumah.
 

1. Icip-Icip Frozen Food

Nah, salah satu peluang bisnis frozen food yang bisa kalian ikuti adalah Icip-Icip Frozen Food yang sudah berdiri sejak 2019 . Untuk memulai bisnis menjadi mitra atau reseller Icip-Icip Frozen Food kalian hanya perlu merogoh kocek Rp250.000. 

Bahkan, kalian bisa juga  menjalankannya tanpa modal dengan sistem yang mudah dan simpel. Sebab, kalian ngga perlu harus stok produk karena semuanya dapat dikirim langsung dari dapur Icip-Icip Frozen Food.

Selain itu juga tidak ada minimal order, sehingga para member bebes memesan jumlah pesanan berapapun itu. Namun, untuk memesan harus melalui sistem PO H-1 sehingga semua bahan makanan yang dipesan fresh. Para mitra juga akan mendapatkan support sistem dalam hal pemasaran.

 Adapun beberapa produk unggulan dari Icip-Icip Frozen Food adalah produk sosis, dimsum dan ayam chicken wings. Untuk harganya akan dibedakan antara harga member dan konsumen. Misalnya saja, untuk sosis sapi original 500 gram harga jual konsumen Rp26.000 sedangkan member bisa mendapatkan harga Rp23.000.

Sementara itu, untuk Sosis Sapi Bratwurst Original 1.050 gram maka harga jual konsumen Rp52.000 sedangkan member mendapatkan harga Rp47.000.

Saat ini, Icip-Icip Frozen Food membuka peluang member di 10 kota dengan modal awal menjadi member sebesar Rp250.000. Dengan modal tersebut, para member bisa mendapatkan lisensi brand Icip-Icip, desain fyler promosi produk Icip-Icip yang sudah siap dipublikasikan, produk info dan berbagai penjelasan mengenai produk yang dijual.

Selain itu, untuk beberapa mitra juga akan mendapatkan baner dan freezer untuk menyimpan produk, dengan mengikuti syarat dan ketentuan yang berlaku. Para mitra juga diproyeksi bisa mendapatkan omzet hingga belasan juta perbulan.
 

2. Kraukk Frozen Food

Selain Icip-Icip Frozen Food, kalian juga bisa memulai menjadi dropshipper dari Kraukk Frozen Food. Yudhi Dwinanto, Pemilik Usaha Kraukk Frozen Food mengatakan, saat akan mulai berjualan frozen food, seseorang bisa memulainya sebagai seorang dropshipper, yang hanya perlu memasarkan berbagai jenis makanan beku tersebut, melalui media media sosial maupun whatsapp.

Ketika ada yang tertarik, bisa langsung memesan kepada reseller/distributor maupun produsen. “Para dropshipper di Kraukk mendapatkan harga eceran karena mereka tidak pakai modal, tinggal markup harga sendiri saja karena di kami harganya cukup murah. Misalnya Kaki Naga Ikan harga eceran Rp12.000, dropshipper bisa jual Rp14.000 atau Rp15.000,” tuturnya.

Setelah cukup banyak dikenal dan jumlah konsumen semakin banyak, maka bisa mendaftar sebagai reseller dengan belanja minimal Rp300.000 hingga Rp1 juta. Ketika berbelanja Rp300.000, calon reseller bisa menyetok hingga 20 bungkus yang dapat diletakkan di freezer kulkas.

“Ketika menjadi reseller, bisa langsung dapat keuntungan 20 persen hingga 30 persen. Para reseller ini bisa mempromosikan untuk para dropshipper atau bisa juga jual langsung ke konsumen dengan harga eceran atau kalau harganya mau di up juga tidak masalah,” tuturnya.

Setelah lebih berkembang, bisa pelan-pelan nambah modal untuk membeli freezer tambahan. Ketika sudah memiliki asset berupa freezer tersebut, maka usahanya bisa lebih diseriuskan dan pemasarannya dapat lebih diperluas dengan merambah ke e-commerce atau membuat website. Dalam posisi ini, maka mitra tersebut bisa mendaftar sebagai distributor.

Editor: Dika Irawan

SEBELUMNYA

Minat Usaha Bisnis Fried Chicken? Berikut Pilihan Paket Kemitraan Crispyku

BERIKUTNYA

Tak Hanya Old Master, Ini 4 Seniman Muda Indonesia yang Karyanya Mendunia

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: