Mengenal Twitter Circle, Fitur Cuitan untuk Audiens Terbatas
Berdasarkan laporan The Verge, Twitter Circle merupakan fitur berbagi konten cuitan yang hanya bisa diakses oleh pengguna lain yang terpilih dalam sebuah grup yang lebih kecil. Kapasitasnya sendiri bisa memuat hingga 150 akun yang ingin dilihat seorang pengguna, baik mereka yang menjadi pengikut maupun yang bukan, dan hanya bisa membuat satu Circle saja.
"Orang-orang kini memiliki fleksibilitas untuk memilih siapa yang bisa melihat dan berinteraksi dengan konten mereka dalam dasar cuitan per cuitan. Ini diharapkan bisa mempermudah komunikasi dan membangun hubungan lebih dekat dengan pengikut tertentu," tulis perwakilan Twitter dalam blog resminya.
Baca juga: Mengenal Istilah-Istilah Gaul di Twitter
A few things to note:
— Twitter Safety (@TwitterSafety) August 30, 2022
- Only you can see who's in your Twitter Circle
-Your Twitter Circle Tweets cannot be Retweeted, giving you more control over who can engage with your Tweets
Find out more in our blog .https://t.co/JrfTux2Ql6
Tidak hanya itu, pihak Twitter juga menyebutkan empat tujuan lain dari Circle yang berkaitan dengan pengalaman pengguna secara terpersonalisasi. Tujuan itu antara lain untuk membuat pengguna merasa nyaman mengekspresikan diri, mengatasi upaya menggunakan akun alternatif, mempermudah pembagian konten bagi kelompok pertemanan yang dekat, dan menghindari kesulitan berbagi konten di akun tertutup dan terbuka.
Serupa dengan Close Friend pada Instagram, fitur ini ditujukan bagi para pengguna yang ingin berbagi cuitan secara terbatas pada orang-orang yang masuk ke dalam daftar. Daftar ini bisa diakses melalui menu Twitter Circle yang terletak di bawah menu Topics dan di atas menu Bookmarks.
Menu ini sendiri bisa melihat daftar akun yang sudah masuk ke dalam Circle maupun menambahkan atau mengurangi akun yang masuk ke dalamnya. Saat pengguna melakukan penyuntingan pada daftar Circle, nantinya akan ada tulisan berwarna abu-abu yang menyebutkan cara kerja sistem ini.
Saat pengguna memasukkan atau mengeluarkan sebuah akun ke dalam Circle, maka akun yang masuk ke dalam fitur ini tidak akan menerima sebuah notifikasi. Namun, pengguna yang masuk bisa melihat cuitan dengan label khusus berwarna hijau, "Only people in @[username]’s Twitter Circle can see this tweet (Hanya orang-orang di dalam Twitter Circle @[username] yang bisa melihat cuitan ini)."
Baca juga: Twitter Uji Coba Fitur Terbaru Closed Caption untuk Video
Rollout complete! Twitter Circle is available globally on Android, iOS, and web.
— Twitter Support (@TwitterSupport) August 30, 2022
Pengguna yang masuk ke dalam Circle bisa membalas atau berinteraksi dengan cuitan berlabel khusus, tapi tidak bisa melakukan retweet dan membagikannya secara langsung kepada sesama pengguna. Interaksi ini akan bersifat privat sekalipun akun pengguna merupakan akun terbuka atau public.
Namun, ada sedikit perbedaan pada implementasi Circle pada akun tertutup atau private/protected. Khusus akun kategori ini, segala bentuk cuitan maupun interaksinya hanya bisa dilihat oleh pengikut akun yang diikuti kembali oleh pembuat Circle.
Kendati akses cuitan terbatas untuk beberapa pengguna, cuitan yang dibagikan dengan badge atau notifikasi di bawah cuitan Twitter Circle masih terkait dengan panduan komunitas media sosial yang sudah ada. Sayangnya, fitur ini juga memiliki kelemahan pada akses yang masih bisa dilihat oleh pengguna umum jika tersebar melalui cuitan dengan tangkapan layar.
Twitter Circle telah diperkenalkan lebih dulu kepada publik melalui unggahan blog resminya pada Mei 2022. Kala itu, pihak tim pengembang mengenalkannya dalam sesi beta test atau uji coba untuk sebagian pengguna sebelum akhirnya rilis pada pekan ini.
Baca juga: Tingkatkan Privasi Pengguna, Twitter Hadirkan Fitur baru Unmentioning
Some Tweets are for everyone & others are just for people you’ve picked.
— Twitter Safety (@TwitterSafety) May 3, 2022
We’re now testing Twitter Circle, which lets you add up to 150 people who can see your Tweets when you want to share with a smaller crowd.
Some of you can create your own Twitter Circle beginning today! pic.twitter.com/nLaTG8qctp
Testing @twitter circles — feels like a game changing feature (along with groups!) pic.twitter.com/pA7X9TVsI5
— [email protected] (@Jason) July 6, 2022
Kehadiran fitur ini hampir terjadi bersamaan dengan fitur Twitter Communities yang lebih dulu hadir baru-baru ini. Namun, perbedaannya adalah fitur Communities bertujuan sebagai ruang khusus untuk berinteraksi, berbagi, dan terlibat dalam diskusi dengan pengikut dari akun apa saja selama proses bergabungnya telah disetujui oleh pembuat ruang Communities.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.