Riset: Karyawan Sering Pakai Headphone untuk Fokus di Lingkungan Kerja, Genhype Gimana?

Headphone merupakan salah satu perangkat teknologi yang banyak digunakan dalam keseharian masyarakat, mulai dari perjalanan dengan transportasi umum hingga bekerja di kantor. Peran dari alat ini bervariasi dari sesimpel mendengarkan lagu hingga melakukan panggilan video.

Dengan peralihan fungsi dan perubahan gaya hidup, headphone kini menjadi bagian dari kehidupan masyarakat terutama mereka yang bekerja kantoran. Hal ini diperkuat dengan survei dari situs AVSForum terhadap lebih dari 800 orang tentang persepsi penggunaan perangkat tersebut di lingkungan kerja.

Baca juga : Mengenal Perbedaan Fungsi hingga Jenis Headphone & Earbuds

Secara umum, riset ini menemukan bahwa lebih dari seperempat responden menggunakan headphone dengan tujuan agar mempermudah fokus dalam kesibukan, ingin merasa sendiri, atau mendengarkan musik saat berada di lingkungan kerja. Pengguna perempuan banyak menggunakannya untuk meningkatkan fokus dan laki-laki banyak menggunakan karena peningkatan produktivitas.

Tidak hanya itu, riset ini juga menemukan beberapa faktor yang membuat pekerja kantoran menggunakan headphone saat bekerja. Beberapa di antaranya adalah layout desain kerja kantor, di mana hal ini biasanya ditemui lebih sering dalam kantor dengan sistem open-floor dibandingkan dengan kantor dengan sistem kubikel.

Riset yang sama juga menemukan bahwa ada beberapa bidang industri yang memiliki frekuensi penggunaan headphone tertinggi dan terendah beserta dengan alasannya. Untuk frekuensi tertinggi jatuh kepada industri manufaktur, administrasi publik, serta keuangan dan asuransi. Sementara itu, frekuensi terendah ada pada industri informasi, ritel, dan perhotelan yang masih membutuhkan interaksi langsung dengan berbagai pihak. 

Baca juga : Headset Bluetooth Bakal Mampu Menampilkan Audio Loseless 
 

Jenis Perangkat Audio yang Dipakai 

Riset lain dari Statista dan sejumlah institusi penelitian melihat bahwa penggunaan headphone pada luar dan dalam ruangan cenderung berbeda. Biasanya, pengguna akan memilih headphone jenis over-ear dan on-ear untuk dalam ruangan.

Di sisi lain, earphone seperti earbuds dan in-ear dipilih karena ukuran dan kemudahan pembawaan. Namun, riset ini menemukan bahwa orang-orang akan banyak menggunakan headphone dan earphone nirkabel.

Dari segi konektivitas, riset Cisco Business Headsets menemukan bahwa banyak pekerja kantoran yang menghubungkan headphone mereka ke berbagai perangkat. Beberapa temuannya adalah: 74 persen karyawan menghubungkan headset dengan komputer PC atau Mac, 55 persen menghubungkannya ke telepon meja, dan 45 persen ke ponsel pintar.

Tidak hanya itu, konektivitas ini juga banyak terjadi dari segi medium penyambung headphone. Umumnya, headphone saat ini banyak disambungkan dengan Bluetooth (57 persen), USB-A (20 persen), DETC (11 persen), 3,5mm audio jack (7 persen), dan USB-C (5 persen). Hal ini memperkuat fakta bahwa saluran nirkabel kini semakin banyak diminati pengguna dari kalangan pekerja kantoran.

Dalam pemilihan headphone, riset dari Cisco juga melihat bahwa pengguna dari kalangan pekerja kantoran memilih headphone untuk urusan bisnis ditentukan dari kualitas suara yang jernih (100 persen), kenyamanan penggunaan (99 persen), efek noise cancellation (98 persen), dan kemudahan konektivitas (95 persen). 

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor : Syaiful Millah