Simak Cara Menjaga Saluran Pencernaan Bayi agar Tak Mudah Sakit
21 June 2021 |
20:46 WIB
Genhype, terutama bagi kalian yang pasangan muda atau baru memiliki anak, menjaga kesehatan saluran pencernaan bayi tentu bukanlah perkara yang mudah. Nah, menjamin proses tumbuh kembang dan memperkokoh sistem imun anak, menjaga saluran pencernaan adalah keniscayaan.
Meski demikian tidak semua orang tua bisa mengenali gejala masalah pencernaan pada bayi, apalagi, jika harus mendapati beberapa mitos yang berkaitan dengan bakteri pada pencernaan anak.
Seperti diketahui, kesehatan saluran cerna sangat penting bagi tubuh sebagai satu-satunya pintu masuk nutrisi, dimana peran nutrisi dan mikrobiota baik dalam saluran cerna bersimbiosis mendukung daya tahan tubuh, kecerdasan dan perilaku anak.
Oleh sebab itu, menurut dr. Frieda Handayani, SpA(K), asupan probiotik pada awal kehidupan bayi didapatkan dari ASI mampu membantu mengoptimalkan kesehatan saluran cerna, meningkatkan daya tahan tubuh serta menunjang tumbuh kembang anak dan kecerdasan dan perilaku anak.
Hal ini dikarenakan ASI didominasi oleh jenis probiotik streptococcaceae, diikuti bifidobacterium dan sebagian kecil lactobacillus.
Keempat, menstimulasi produksi musin alias lendir di saluran cerna. Kelima, meningkatkan fungsi pertahanan saluran cerna, mengubah pH lingkungan saluran cerna agar bakteri patogen tidak dapat hidup. Keenam, memproduksi enzim lactase, dan berkompetisi dengan bakteri pathogen. Ketujuh, agar tidak menempel di dinding usus.
Meski demikian tidak semua orang tua bisa mengenali gejala masalah pencernaan pada bayi, apalagi, jika harus mendapati beberapa mitos yang berkaitan dengan bakteri pada pencernaan anak.
Seperti diketahui, kesehatan saluran cerna sangat penting bagi tubuh sebagai satu-satunya pintu masuk nutrisi, dimana peran nutrisi dan mikrobiota baik dalam saluran cerna bersimbiosis mendukung daya tahan tubuh, kecerdasan dan perilaku anak.
Oleh sebab itu, menurut dr. Frieda Handayani, SpA(K), asupan probiotik pada awal kehidupan bayi didapatkan dari ASI mampu membantu mengoptimalkan kesehatan saluran cerna, meningkatkan daya tahan tubuh serta menunjang tumbuh kembang anak dan kecerdasan dan perilaku anak.
Hal ini dikarenakan ASI didominasi oleh jenis probiotik streptococcaceae, diikuti bifidobacterium dan sebagian kecil lactobacillus.
Ilustrasi (Dok Daniil Silantev)
Lantas bagaimana cara kerja probiotik pada pencernaan? Mekanisme kerja probiotik bagi perkembangan anak juga sangat beragam.
Pertama, meningkatkan daya tahan tubuh dengan mengaktivasi makrofag dan produksi Imunoglobulin A. Kedua, menginduksi toleransi terhadap antigen makanan. Ketiga, menghasilkan bakteriosin yang menghambat pertumbuhan bakteri jahat.
Keempat, menstimulasi produksi musin alias lendir di saluran cerna. Kelima, meningkatkan fungsi pertahanan saluran cerna, mengubah pH lingkungan saluran cerna agar bakteri patogen tidak dapat hidup. Keenam, memproduksi enzim lactase, dan berkompetisi dengan bakteri pathogen. Ketujuh, agar tidak menempel di dinding usus.
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.