Buku Ekonomi Sirkuler Solusi Krisis Bumi, A. Sonny Keraf (sumber gambar: Fajar Sidik/Hypeabis.id)

Inspirasi 'Novel' & Semangat Generasi Muda Jadi Energi dalam Buku Ekonomi Sirkuler

29 July 2022   |   07:24 WIB
Image
Fajar Sidik Hypeabis.id

Dewasa ini, kesadaran atas isu lingkungan hidup makin meluas dan diwujudkan dalam berbagai bentuk gerakan serta kebijakan konkret, sebagai upaya solutif atas krisis lingkungan. Apalagi fenomena pemanasan global dan dampak perubahan iklim kian tampak di depan mata.  

Merespons persoalan tersebut, konsep ‘green’ banyak digulirkan dalam berbagai sektor kehidupan baik ekonomi, energi, otomotif, hingga pembiayaan yang semuanya memiliki embel-embel hijau. Sayangnya, pengaplikasian konsep-konsep hijau tersebut masih belum utuh serta belum sepenuhnya aplikatif dan konkret menyentuh persoalan.

Padahal persoalan lingkungan yang terjadi sudah pada taraf yang sangat serius. Bahkan A. Sonny Kerap dalam buku terbarunya berjudul Ekonomi Sirkuler Solusi Krisis Bumi, mengingatkan bahwa bumi kita ini dalam kondisi yang terancam.

Baca juga: Pembelajaran Menjadi Diri Sendiri Versi Baru Ala Meuthia Rizki

Doktor lulusan Higher Institute of Philosophy di Katholieke Universiteit Leuven, Belgia ini konsisten mendalami persoalan lingkungan serta menawarkan gagasan dan solusi konkret aplikatif dalam menghadapi berbagai krisis lingkungan yang makin kompleks.

Lewat konsep ekonomi sirkuler, penulis berusaha menjawab pergumulan tiada henti, serta mencari akar penyebab krisis bumi dan solusinya yang lebih tuntas. Pada bagian awal buku ini menjelaskan persoalan lingkungan yang dihadapi bumi serta bagaimana konsep dan model ekonomi sirkuler menjadi solusinya.

Hal itu diuraikan dalam empat bab pertama yang membahas tema-tema Bumi yang Terancam, Beralih ke Model Ekonomi Sirkuler, Model Bisnis Ekonomi Sirkuler, dan pentingnya Transisi ke Energi Terbarukan.

Pada bab-bab selanjutnya, ditawarkan lebih terperinci tentang model pendekatan dan solusi aplikatif penerapan ekonomi sirkuler di berbagai bidang kehidupan, mulai dari pangan lokal, kota hijau, inovasi teknologi, pembiayaan hijau, hingga pentingnya sinergi pemerintah dan pasar baik terkait pemanfaatan sumber daya hingga kebijakan fiskal.

Buku Ekonomi Sirkuler Solusi Krisis Bumi ini bisa disebut sebagai pelengkap dari buku-buku yang ditulis A. Sonny Keraf sebelumnya, yakni Etika Lingkungan Hidup (2002) sampai Krisis dan Bencana Lingkungan Hidup Global (2010), dan Filsafat Lingkungan Hidup (2014).

Dalam kata pengantarnya, Sonny menjelaskan bahwa buku ini menjadi kepingan yang melengkapi tiga buku lainnya untuk membentuk sebuah konfigurasi konsep yang makin utuh tentang krisis bumi dan upaya mengatasinya.

“Rasa penasaran karena belum memadainya semua solusi atas krisis bumi dalam buku-buku saya sebelumnya, mendorong saya menulis buku ini. Dalam buku ini kebutuhan akan solusi yang lebih operasional itu terjawab, bukan sekadar dengan rancangan ekologis yang konseptual filosofis, melainkan membumikannya dalam model ekonomi sirkuler dengan model produksi dan model bisnis yang menuntut perubahan perilaku dalam berbagai aktivitas dan model bisnis yang konkret aplikatif,” tulis Sonny.

Penulisan buku ini juga terinspirasi dari buku yang lebih mirip cerita novel berjudul Biomimicry Beovation Inspired by Nature oleh Janine M. Benyus. Buku itu didapatkannya di sebuah toko buku dekat kampus ketika mengikuti pendidikan non-gelar di Universitas Harvard, Boston, Amerika Serikat pada November 2019. Ternyata buku ini menjadi salah satu inspirasi pokok dalam menulis buku Ekonoml Sirkuler.

Dalam interaksi selama ini, Sonny pun banyak berjumpa dan berkenalan secara khusus dengan beberapa anak muda, yang juga gelisah dengan berbagai permasalahan lingkungan hidup, sampah perkotaan, sampah plastik di laut, kepunahan sumber daya alam, dan lainnya.

Beberapa di antara mereka, bahkan menebar terobosan dengan model bisnis dan teknologi untuk ikut mengatasi permasalahan lingkungan hidup.  Beberapa yang lain merintis kerja-kerja pendampingan, baik untuk petani maupun untuk pemerintah daerah, dipadukan dengan penerapan teknologi digital, termasuk untuk bidang pangan.

“Kegelisahan, keterpanggilan, dan semangat mereka sedikit banyak juga mendorong saya menulis buku ini,” tegas Sonny dalam bukunya.

Sonny yang merupakan Menteri Negara Lingkungan Hidup dan Kepala Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Hidup (1999-2001) ini memastikan bahwa masih akan terus melanjutkan penulisan buku-buku terkait isu lingkungan hidup ini lebih lanjut, dan tak berhenti di Buku Ekonomi Sirkuler ini.

Pada bagian akhir buku Ekonomi Sirkuler dilengkapi pula dengan contoh regulasi untuk transisi ekonomi sirkuler di beberapa negara, serta menawarkan pentingnya pendekatan sukarela dan keterlibatan masyarakat sipil untuk mengatasi krisis bumi dewasa ini.

Judul Buku: Ekonomi Sirkuler Solusi Krisis Bumi
 
Penulis A. Sonny Keraf
Penerbit Kompas Media Nusantara
Cetakan I 2022
Halaman  362 halaman
ISBN 978-623-346-582-3

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

Begini Cara Mengoptimalkan Tumbuh Kembang Anak dengan Diabetes Melitus Tipe 1

BERIKUTNYA

Artis Remaja Perlu Siapkan Mental untuk Hadapi Tekanan sebagai Figur Publik

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: