Pha That Luang, stupa emas Budha terbesar di pusat Kota Vientiane, Laos (sumber gambar: Hypeabis/Roni Yunianto)

Laos, Pesona Negeri Seribu Candi

23 June 2022   |   14:30 WIB
Image
Roni Yunianto Hypeabis.id

Sementara itu, bagi turis yang ingin menikmati suasana taman ada juga Nong Chanh Water Park yang diresmikan pada 2008 sebagai taman air pertama bagi anak-anak dan dewasa. Taman ini dilengkapi kafe, kolam dan wahana bermain. Belum lagi, wilayah tepian Sungai Mekong di Vientiane yang penuh dengan aktivitas dan makin berkesan ketika matahari terbenam.

Patung Chou Anouvong, raja terakhir Vientiane Lao yang menghadap ke Sungai Mekong (sumber gambar: Hypeabis/Roni Yunianto)

Patung Chou Anouvong, raja terakhir Vientiane Lao yang menghadap ke Sungai Mekong
(sumber gambar: Hypeabis/Roni Yunianto)


Wisata kuliner

Bagi pemburu kuliner, ada sejumlah lokasi yang direkomendasikan di antaranya Salana Corner yang berlokasi di pusat kota Vientiane. Spot ini adalah bagian dari Salana Boutique Hoel yang menawarkan kuliner berkualitas dan berkelas tetapi dengan harga yang wajar. Ideal juga untuk pertemuan formal atau sekadar minum kopi.

Vientiane juga spot khusus untuk kuliner otentik Lao yaitu Tamnak Lao yang beroperasi sejak 1993. Di Tamnak Lao, tamu bukan saja dimanjakan dengan enam menu utama melainkan juga bisa menyaksikan pertunjukan langsung seperti upacara baci yang sigelar pada malam hari, terutama bagi grup tur yang sudah booking untuk berkunjung sebelumnya.

Lokasi lain untuk menikmati kuliner ikan bakar atau kari terbaik lengkap dengan sajian wine-nya di kota ini adalah Amphone Restaurant yang berlokasi di pinggiran Wat Xieng Gnuen yang tenang. Sementara itu, untuk paduan menu kuliner Lao dan menu Prancis, serta pizza rumahan bisa ditemukan di bistro Le Cote d’Azur. Demi presisi cita rasa sajiannya, bistro ini sengaja mendatangkan chef dari Nice!.

Kehidupan malam di Vientiane juga semarak, terutama bagi turis mancanegara yang gemar hang out. De Javu adalah salah satu cocktail bar dekat L’Opera Restaurant, yang biasa menghadirkan pertunjukan musik jaz. Spot hang out lain yang relatif serupa adalah Bor Pen Nyang yang berlokasi di dekat Sungai Mekong dan juga Chicago Bar.

Laos juga memiliki wilayah ’Surga Hijau’ sebagai wilayah andalan wisata terakhir di bagian selatan yang beragam dari sisi geografis dan alamnya. Di wilayah ini terdapat dataran tinggi Bolawen yang populer dengan perkebunan kopi-nya, air terjun Khone Phapheng di Champasak dan Tad Lo di Salavanh, komplit dengan iklim sejuknya.

Kompleks kuil Vat Phou kuno di Champasak juga telah mendapatkan pengakuan dari UNESCO sebagai situs pusaka dunia yang unik karena merupakan situs arkeologi asli dari abad ke VI. 
 

Dua biksu muda Laos melintas menuju hamparan Sungai Mekong yang mengering  (sumber gambar: Hypeabis/Roni Yunianto)

Dua biksu muda Laos melintas menuju hamparan Sungai Mekong yang mengering
(sumber gambar: Hypeabis/Roni Yunianto)


Dari kesederhanaannya, dapat disimpulkan bahwa keindahan Laos tampil dalam keramahan rakyat Lao, warisan pusaka dan tradisi abad lampau, juga kesuburan dan kealamian lanskapnya. Tepat jika negeri ini memilih slogan wisata. Simply Beautiful! 

Akses Udara: Berwisata ke Laos dapat ditempuh dengan transit di bandara Svarnabhumi, Bangkok, Thailand. Dari Thailand ada penerbangan langsung ke Laos menggunakan Lao Airlines, dengan pilihan kedatangan melalui bandara internasional Wattay Vientiane, Luang Prabang, Savannakhet dan Pakse. Bila memilih akses darat, wisatawan dapat berkunjung ke Laos melalui 17 titik masuk dari Thailand, Vietnam, China dan Kamboja. 


Editor: Roni Yunianto
1
2


SEBELUMNYA

Gugusan Pulau Kabui, Sisi Lain Surga Raja Ampat di Papua Barat

BERIKUTNYA

Romantis hingga Thriller, Simak 6 Drama Korea yang Tayang Juli 2022

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: