Gugusan Pulau Kabui, Sisi Lain Surga Raja Ampat di Papua Barat
23 June 2022 |
13:00 WIB
Di destinasi ini memang telah tersedia sejumlah resor untuk diving yang dikelola pengusaha swasta serta penginapan kecil lainnya. Wisata di kabupaten ini juga didukung sekitar puluhan operator selam, dan sekitar 30-an kapal wisata. Perjalanan dari pelabuhan rakyat/Pelni Sorong ke Port of Waisai dapat ditempuh dalam waktu 4 jam menggunakan Ferry atau kapal cepat.
Berdasarkan statistik kunjungan wisatawan terus meningkat, ribuan wisatawan datang ke Raja Ampat. Pascapemekaran Raja Ampat dari kabupaten Sorong, hampir 2 dekade silam, masyarakat setempat terlibat aktif dalam pembangunan untuk memacu ekonomi kabupaten ini yang bertumpu pada sektor kelautan perikanan dan pariwisata.
Seluruh pembangunan ini berbasis kebaharian karena lebih dari 80% wilayah Raja Ampat adalah laut dan 13?ratan. Sementara 80?ri 13% itu adalah hutan cagar alam, hutan lindung dan hutan konservasi. Dengan penduduk yang tersebar di 35 pulau di antaranya di 4 pulau besar dan kecil dari total sebanyak 640 pulau, kabupaten yang luas totalnya 46.108 km2 ini terus berkembang dengan kearifan lokalnya.
Wilayah yang di utara berbatasan dengan Republik Palau dan samudera Pasifik, selatan dengan Maluku, Barat dengan Maluku Utara dan timur dengan Sorong ini ditinggali 10 suku yang mewakili keunikan Raja Ampat. Kekayaan pesisirnya memiliki padang lamun, terumbu karang dan hutan mange-mange dengan berbagai satwa dan tumbuhan.
Secara umum, biota lautnya mencakup 1.223 spesies ikan karang, 553 spesies karang, 42 spesies udang mantis, dan 16 spesies mamalia laut seperti dugong, lumba-lumba, dan paus. Tertarik untuk menjelajahinya?
Seperti dilansir di Bisnis Indonesia Weekend, tip untuk mengunjunginya, Genhype dapat memilih sejumlah maskapai domestik menuju Sorong, dari Sorong menuju Waisai (ibukota Raja Ampat) tersedia speedboat dengan jarak tempuh 3 jam perjalanan. Kapal ini tersedia pukul 14.00 WIT. Wisatawan disarankan menyesuaikan waktu dengan waktu Indonesia bagian timur. Berwisatalah dengan lebih banyak peserta dan memanfaatkan tarif promo akan lebih meringankan biaya.
Hal lain yang perlu dipersiapkan adalah segala sesuatunya sesuai kebutuhan, mulai dari perlengkapan pribadi hingga uang tunai dengan memperhitungkan biaya sepeti akomodasi per orang per malam, dan cadangan lainnya. Pertimbangkan pula keterbatasan yang ada seperti minimnya jaringan ATM bank, sinyal telekomunikasi, dan daya listrik, kemudian jangan ketinggalan membawa kelengkapan seperti kamera atau peralatan menyelam dan snorkeling jika dibutuhkan.
Editor: Roni Yunianto
Pesona bawah laut di sekitar snorkeling spot di Teluk-Selat Kabui, Raja Ampat
(sumber gambar: Hypeabis/Roni Yunianto)
Berdasarkan statistik kunjungan wisatawan terus meningkat, ribuan wisatawan datang ke Raja Ampat. Pascapemekaran Raja Ampat dari kabupaten Sorong, hampir 2 dekade silam, masyarakat setempat terlibat aktif dalam pembangunan untuk memacu ekonomi kabupaten ini yang bertumpu pada sektor kelautan perikanan dan pariwisata.
Seluruh pembangunan ini berbasis kebaharian karena lebih dari 80% wilayah Raja Ampat adalah laut dan 13?ratan. Sementara 80?ri 13% itu adalah hutan cagar alam, hutan lindung dan hutan konservasi. Dengan penduduk yang tersebar di 35 pulau di antaranya di 4 pulau besar dan kecil dari total sebanyak 640 pulau, kabupaten yang luas totalnya 46.108 km2 ini terus berkembang dengan kearifan lokalnya.
Panorama Kabui (sumber gambar: Hypeabis/Roni Yunianto)
Wilayah yang di utara berbatasan dengan Republik Palau dan samudera Pasifik, selatan dengan Maluku, Barat dengan Maluku Utara dan timur dengan Sorong ini ditinggali 10 suku yang mewakili keunikan Raja Ampat. Kekayaan pesisirnya memiliki padang lamun, terumbu karang dan hutan mange-mange dengan berbagai satwa dan tumbuhan.
Secara umum, biota lautnya mencakup 1.223 spesies ikan karang, 553 spesies karang, 42 spesies udang mantis, dan 16 spesies mamalia laut seperti dugong, lumba-lumba, dan paus. Tertarik untuk menjelajahinya?
Dermaga di Pelabuhan Waisai (sumber gambar: Hypeabis/Roni Yunianto)
Seperti dilansir di Bisnis Indonesia Weekend, tip untuk mengunjunginya, Genhype dapat memilih sejumlah maskapai domestik menuju Sorong, dari Sorong menuju Waisai (ibukota Raja Ampat) tersedia speedboat dengan jarak tempuh 3 jam perjalanan. Kapal ini tersedia pukul 14.00 WIT. Wisatawan disarankan menyesuaikan waktu dengan waktu Indonesia bagian timur. Berwisatalah dengan lebih banyak peserta dan memanfaatkan tarif promo akan lebih meringankan biaya.
Hal lain yang perlu dipersiapkan adalah segala sesuatunya sesuai kebutuhan, mulai dari perlengkapan pribadi hingga uang tunai dengan memperhitungkan biaya sepeti akomodasi per orang per malam, dan cadangan lainnya. Pertimbangkan pula keterbatasan yang ada seperti minimnya jaringan ATM bank, sinyal telekomunikasi, dan daya listrik, kemudian jangan ketinggalan membawa kelengkapan seperti kamera atau peralatan menyelam dan snorkeling jika dibutuhkan.
Editor: Roni Yunianto
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.