Ilustrasi metaverse. (Sumber gambar: Freepik)

4 Cara Memiliki Pernikahan Metaverse, dari Sertifikat sampai Hadiah NFT

03 July 2022   |   10:35 WIB

Teknologi menjadi elemen yang kini semakin banyak digunakan setidaknya selama dua tahun terakhir, bahkan perannya kini menjadi salah satu perantara dalam beberapa momen spesial seseorang. Beberapa contohnya adalah kelulusan sekolah dan wisuda serta pernikahan.

Meski keduanya biasanya hanya sebatas menggunakan teknologi penyiaran, misalnya siaran langsung hibrida, ternyata ada opsi lain yang bisa dihadirkan sebagai alternatif dari siaran langsung: metaverse. Dalam konteks pernikahan, metaverse dinilai memiliki sejumlah potensi yang tidak bisa dihadirkan dalam pernikahan tradisional atau hibrida. 

Baca jugaRaksasa Teknologi Bentuk Standar Metaverse, Apa Artinya?

Selain karena pertimbangan audiens yang lebih luas, baik tamu undangan maupun orang-orang yang penasaran, metaverse untuk pernikahan juga hadir karena pengaruh dari non fungible token (NFT) dan blockchain yang semakin populer. Buat Genhype yang mulai mempertimbangkan pernikahan dalam rupa metaverse, simak empat cara di bawah ini dan beberapa contohnya.
 

1. Kenali teknologi blockchain

Metaverse secara umum memiliki keterkaitan mendalam dengan teknologi blockchain dan non fungible token (NFT) yang merupakan bagian dari pengembangan Web3. Melansir Bride.com, metaverse didefinisikan sebagai dunia virtual tiga dimensi yang berfokus pada interaksi sosial. Contoh awal dari metaverse adalah The Sandbox, Somnium Space, dan Decentraland.

Lebih rinci, metaverse pernikahan menggunakan konsep pernikahan di ruang virtual dengan garapan desainer ruang virtual. Biasanya dalam beberapa kasus seperti pernikahan sepasang kekasih dari Yogyakarta Daniel Oscar Baskoro dan Erlinda Aji Ayuningrum menggelar pernikahan metaverse demi mengakomodasi tamu yang tidak bisa dihadirkan secara luring.
 

2. Pahami ketentuan hukum metaverse

Setelah mengenal teknologinya, kini Genhype harus mengetahui ketentuan hukum dan legalitas dokumen pernikahan dari metaverse. Menurut founder dan presiden Rose Law Group, penyelenggara pernikahan metaverse pasangan Candice Hurley dan Ryan Hurley dari Amerika Serikat, pernikahan dari metaverse bisa diakui dengan sertifikat khusus.

"Pernikahannya diakui dengan sertifikat pernikahan meta. Sertifikat ini adalah konsep baru dari Web3 dan bukan dokumen resmi," jelasnya.
 

3. Pilih ahli metaverse dan lakukan perencanaan

Untuk mulai membuat pernikahan metaverse, Genhype harus mulai menentukan ahli atau tim yang mumpuni dalam bidang ini. Biasanya, tim ini akan membantu proses perencanaan, desain, hingga pengembangannya sesuai dengan preferensi dari pasangan calon pengantin dengan durasi sekitar satu bulan 

Hal-hal yang dibahas adalah pembentukan avatar calon pengantin, desain tempat metaverse, hingga fungsi yang dihadirkan di dalamnya. Perencanaan ini juga meliputi dokumen yang akan digunakan sebagai kontrak pernikahan.

Baca jugaBerikut Hal-hal yang Akan Berubah Saat Era Metaverse Tiba
 

4. Tentukan hadiah untuk para tamu

Setiap pernikahan biasanya memiliki hadiah yang diberikan kepada setiap tamu. Jika dalam pernikahan tradisional atau hibrida hadiah ini masih dalam bentuk fisik (mis. hampers makanan, tas, handuk, dan lain-lain), maka hadiah dalam pernikahan metaverse hadir dalam bentuk NFT.

Dalam beberapa kasus, pernikahan pasangan Hurley memberikan NFT dari anjing mereka, Pepper, sebagai hadiah bagi para tamu. Ada juga NFT yang dimiliki hanya oleh pasangan lain, Rebecca dan Peter Kacherginsky, berupa karya seni NFT. Kedua karya ini juga menjadi bagian dari perencanaan bersama dengan pengembang metaverse.


Editor: Gita Carla

SEBELUMNYA

5 Destinasi Wisata Kazakhstan yang Wajib Kalian Kunjungi

BERIKUTNYA

Terapi Seni, Begini Faktanya Mewarnai Dapat Membantu Relaksasi

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: