3 Tip Memilih Sofa Motif Biar Rumah Makin Cantik
29 June 2022 |
11:34 WIB
Menggunakan tema alam dalam rumah untuk menimbulkan kesan sejuk dan segar, sebenarnya bukanlah hal yang sulit. Di samping memanfaatkan perabotan dengan material berunsur natural, dapat juga menyisipkan motif natural pada pemilihan desain interior sofa di rumah.
Anggapan bahwa sofa harus hadir dalam warna-warna netral atau satu warna saja, kini tidak lagi berlaku. Sofa yang terbungkus dengan kain motif dan perpaduan corak warna ternyata mampu mempercantik ruang tengah di rumah.
Tanpa perlu lagi menambah aksesori agar ruangan tampak ramai dan hangat. Ide desain interior yang menggunakan sofa dengan motif dan kain berwarna-warni, salah satunya diusung Sergio Bicego melalui karyanya Pixel Sofa.
Baca juga: Bukan Cuma Estetika! Ini 10 Jenis Sofa yang Nyaman Digunakan
Ragam warna yang dihadirkan mampu menciptakan ruang keluarga tampil lebih meriah dan ceria. Karya Bicego tampil dengan gaya desain Italia yang menonjol. Salah satu yang paling menonjol dari desain Italia adalah sentuhan kreativitas pada desain dan kain yang dipilih.
Memang benar, kunci keindahan dari sebuah sofa salah satunya terletak pada kain pelapis baik menggunakan kulit asli maupun sintetis. Pemilihan kain pelapis selayaknya disesuaikan dengan tema ruangan dan selera pengguna sofa.
Penggunaan motif bunga dan warna kain yang berbeda menjadi strategi yang tepat untuk menjaring pecinta interior. Pixel Sofa dibuat dari lapisan kain perca yang berbeda warna dengan grafis bunga dan dikombinasikan dengan bahan monokromatik.
Bagian lengan dan sandaran dapat dipisahkan dari dasar untuk mengkreasikan rancangan baru yang tak pernah habis. Bentuk yang spesifik dari sandaran dan lengan, secara keseluruhan dari sofa adalah kecil. Keduanya lebar dan tebal.
Tanpa mempengaruhi estetika. Desain Pixel sofa begitu cermat sehingga menghadirkan kenyamanan yang paling baik. Sebelum memastikan sofa yang akan dipilih, Anda perlu memperhatikan beberapa hal.
Tujuannya agar sofa motif dapat melengkapi dan berbaur dengan furnitur lain, sehingga dapat menambah nilai artistik pada ruangan Anda. Arsitek Indra Zaka Permana menuturkan ada tiga hal yang perlu diperhatikan.
Anggapan bahwa sofa harus hadir dalam warna-warna netral atau satu warna saja, kini tidak lagi berlaku. Sofa yang terbungkus dengan kain motif dan perpaduan corak warna ternyata mampu mempercantik ruang tengah di rumah.
Tanpa perlu lagi menambah aksesori agar ruangan tampak ramai dan hangat. Ide desain interior yang menggunakan sofa dengan motif dan kain berwarna-warni, salah satunya diusung Sergio Bicego melalui karyanya Pixel Sofa.
Baca juga: Bukan Cuma Estetika! Ini 10 Jenis Sofa yang Nyaman Digunakan
Ragam warna yang dihadirkan mampu menciptakan ruang keluarga tampil lebih meriah dan ceria. Karya Bicego tampil dengan gaya desain Italia yang menonjol. Salah satu yang paling menonjol dari desain Italia adalah sentuhan kreativitas pada desain dan kain yang dipilih.
Memang benar, kunci keindahan dari sebuah sofa salah satunya terletak pada kain pelapis baik menggunakan kulit asli maupun sintetis. Pemilihan kain pelapis selayaknya disesuaikan dengan tema ruangan dan selera pengguna sofa.
Penggunaan motif bunga dan warna kain yang berbeda menjadi strategi yang tepat untuk menjaring pecinta interior. Pixel Sofa dibuat dari lapisan kain perca yang berbeda warna dengan grafis bunga dan dikombinasikan dengan bahan monokromatik.
Bagian lengan dan sandaran dapat dipisahkan dari dasar untuk mengkreasikan rancangan baru yang tak pernah habis. Bentuk yang spesifik dari sandaran dan lengan, secara keseluruhan dari sofa adalah kecil. Keduanya lebar dan tebal.
Tanpa mempengaruhi estetika. Desain Pixel sofa begitu cermat sehingga menghadirkan kenyamanan yang paling baik. Sebelum memastikan sofa yang akan dipilih, Anda perlu memperhatikan beberapa hal.
Tujuannya agar sofa motif dapat melengkapi dan berbaur dengan furnitur lain, sehingga dapat menambah nilai artistik pada ruangan Anda. Arsitek Indra Zaka Permana menuturkan ada tiga hal yang perlu diperhatikan.
1. Memilih motif sofa.
Sebisa mungkin sofa motif yang akan dipilih memiliki satu tema dengan bentuk dan isi ruangan. Jika ruangan berbentuk membulat dan banyak diisi ornamen bulat, ada baiknya motifnya hadir dengan elemen bulat.
2. Membuat aksen.
Motif sendiri dapat dijadikan aksen. Motif pada sofa tak selalu harus terlihat dominan. Keberadaan motif cukup di salah satu sisi, sehingga ruang memiliki arah pandang atau orientasi yang lebih kuat. Penggunaan motif besar dan warna gelap dapat menguatkan kesan berat. Begitu juga sebaliknya untuk penggunaan motif yang lebih kecil.
“Jika terlalu dominan, maka secara visual bisa mengganggu bentuk ruang. Yang kotak tak terlalu terlihat kotak. Yang panjang tak terlihat panjang. Yang sempit bisa tambah sempit,” tuturnya.
“Jika terlalu dominan, maka secara visual bisa mengganggu bentuk ruang. Yang kotak tak terlalu terlihat kotak. Yang panjang tak terlihat panjang. Yang sempit bisa tambah sempit,” tuturnya.
3. Memainkan warna dengan motif.
Jika poin pertama terpenuhi, maka Anda bisa memainkan warna dengan motif kontras. Tentang warna kontras, adalah paduan dua warna atau lebih warna primer yang bukan turunannya. Semakin kontras maka semakin memecah orientasi visual atau arah pandang dominan mata.
Baca juga: Yuk Berkreasi dengan Furnitur Unik Multifungsi
“Jika warna primer dipadu dengan warna sekunder atau tersier lain atau warna turunannya yang lebih tua atau muda, bisa enggak jadi kontras juga,” jelasnya.
Catatan redaksi: artikel dikutip dari BI Weekend edisi 14 Juni 2015.
Editor: Fajar Sidik
Baca juga: Yuk Berkreasi dengan Furnitur Unik Multifungsi
“Jika warna primer dipadu dengan warna sekunder atau tersier lain atau warna turunannya yang lebih tua atau muda, bisa enggak jadi kontras juga,” jelasnya.
Catatan redaksi: artikel dikutip dari BI Weekend edisi 14 Juni 2015.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.