Ilustrasi investasi reksa dana (Sumber gambar - Unsplash - Frank Busch)

5 Langkah Membuat Perencanaan Bisnis Agar Usaha Kalian Tidak Boncos

13 June 2022   |   14:19 WIB

4. Membuat perkiraan saldo neraca

Berdasarkan perkiraan penjualan serta perkiraan biaya operasi, maka kalian harus membuat berapa neraca bisnis setelah 12 bulan beroperasi. Neraca terdiri dari aset, saldo pinjaman, serta, saldo modal.
 

5. Membuat analisa titik impas (break even point/BEP)

Berani punya bisnis, harus berani untuk menetapkan berapa lama modal awal investasi akan kembali setelah mulai beroperasi. Setelah memperkirakan biaya tetap bisnis, maka kalian dapat menghitung berapa banyak pendapatan yang Anda butuhkan untuk mencapai titik impas.

Secara umum asumsi yang digunakan untuk memprediksi titik impas dibedakan berdasarkan jenis bisnis; jasa dan bisnis lain. BEP bisnis jasa dihitung dengan menetapkan patokan berdasarkan jumlah rata-rata jam kerja per minggu.

Baca juga: Begini Tren Investasi pada Kalangan Milenial Tahun Ini, Metaverse Bakal Digandrungi!
 
Asumsi yang digunakan adalah biaya operasi memakan 60 —70 persen dari keseluruhan pendapatan. Adapun untuk bisnis lain, sebaiknya tentukan ruang lingkup ukuran pasar, kemudian gunakan perkiraan konservatif sesuai dengan benchmark di pasaran. Selanjutnya, siapkan pula beberapa perkiraan berdasarkan kasus terbaik, terburuk, dan skenario rata.

Editor: Dika Irawan
 
1
2


SEBELUMNYA

Begini Tahapan Mencapai Kemerdekaan Finansial Bagi Pasangan Muda

BERIKUTNYA

Tas Rumput Ketak, Model Etnik Tapi Trendi

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: