Catat! Ini 6 Kiat Biar Jadi Content Creator yang Sukses

Belakangan ini, profesi content creator atau kreator konten kian populer. Salah satu faktornya adalah profesi satu ini tidak terbatas usia dan siapapun dapat menjadi pembuat konten. Di tengah popularitasnya yang kian naik, tantangan untuk bisa menjadi content creator yang sukses pun kian besar.

Kalian harus kreatif dalam membuat materi yang menarik sehingga para audiens tertarik dan terus mengikuti kegiatan konten kalian di media sosial. Meski tantangannya besar, bukan tidak mungkin untuk menjadi content creator yang sukses.

Content Creator & Founder Haloka Group Stephanie Regina membagikan beberapa kiat yang bisa kalian coba untuk menjadi seorang content creator sukses seperti berikut ini.
 

1. Segera mulai membuat konten

Untuk menjadi content creator, penting untuk segera memulai membuat konten. Stephanie mengatakan bahwa untuk membuat konten tidak dibutuhkan skill atau kemampuan khusus. Sebab, yang terpenting dalam menjadi content creator pemula adalah banyak membuat konten, bukan memikirkan kualitas terlebih dahulu.

“Di awal-awal konten itu yang penting kuantitas bukan kualitas. Karena dari situ akan banyak improvisasi dan evaluasi untuk menuju kualitas konten yang lebih baik,” ujar perempuan yang akrab disapa Hanie itu dalam acara Bisnis Muda Day Growth2Gether di M Bloc Space, Jakarta, Minggu (12/6/2022).

Selain itu, kalian juga tidak perlu untuk menggunakan peralatan yang langsung proporsional dalam membuat konten. Kalian bisa menggunakan alat yang kalian punya seperti gawai untuk membuat konten yang menarik.
 

2. Bikin konsep konten yang unik

Salah satu hal yang penting untuk menjadi content creator adalah membuat konsep konten yang unik. Hanie menuturkan hal itu bisa digali pertama kali melalui pengalaman atau ketertarikan diri sendiri terhadap suatu hal. 

Selain itu, jangan mudah terpengaruh dengan kesuksesan orang lain dalam membuat konten yang sebenarnya tidak kalian kuasai materinya. “Makin kita kenal diri sendiri dan ada pembeda, itu makin menarik. Jangan terpengaruh orang,” imbuhnya.

Untuk memilih jenis konten yang akan dikembangkan, Hanie membaginya ke dalam tiga jenis yakni entertaining, inspirationing dan educating. Seperti namanya, pada konten entertaining, sifatnya lebih menghibur seperti konten dance atau stand up comedy.

Pada konten inspirationing atau yang menginspirasi, bisa berupa konten dari pengalaman personal yang disukai, makanan, fesyen dan travel. Sementara untuk konten edukatif, kalian bisa membuat konten informatif dari berbagai hal seperti misalnya cara desain, membuat kerajinan atau memulai bisnis.
 

3. Cari diferensiasi

Dalam dunia content creator, wajar bisa satu konten dengan konten yang lain memiliki kemiripan. Biasanya hal ini terjadi ketika ada satu tren yang sedang ramai dibicarakan. Meski begitu, Hanie menyarankan ada baiknya sebagai content creator, kalian harus memiliki diferensiasi atau pembeda dalam konten yang kalian buat dengan orang lain.

“Penting untuk memberikan diferensiasi dengan konten yang lain. Amati, tiru dan beri diferensiasi yang bikin orang menilai konten kamu berbeda dari yang lain,” ucap Hanie.

Editor: Fajar Sidik