5 Kiat Kembalikan Pola Makan Sehat Usai Lebaran Menurut Ahli Gizi
15 May 2022 |
10:54 WIB
Mengatur kembali pola makan yang lebih sehat setelah Lebaran penting dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh. Pasalnya, Lebaran identik dengan makanan berlemak dan kolesterol tinggi. Hal ini dapat menyebabkan masalah pada kesehatan salah satunya berat badan yang bertambah.
Buat Genhype yang ingin mengembalikan pola makan sehat usai Lebaran, berikut adalah 5 cara memulainya menurut Ahli gizi dari Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia (PDGKI), dr. Elfina Rachmi.
Hal pertama yang harus diperhatikan dalam memulai pola makan sehat usai Lebaran adalah dengan membatasi konsumsi gula, garam dan minyak, serta rajin memantau berat badan. Selain itu, cek pula kesehatan secara rutin, istirahat yang cukup dan kelola stres dengan baik.
“Asupan gula, garam, dan minyak bukan berarti tidak boleh dikonsumsi sama sekali, namun harus dibatasi. Misalnya minyak tidak lebih dari 5 sendok makan, garam tidak boleh lebih dari 5 gram/5 sendok teh, dan gula tidak boleh lebih dari 4 sendok makan dalam sehari,” jelas dr.Elfina dalam satu diskusi virtual, baru-baru ini.
Pastikan semua zat gizi makronutrien seperti karbohidrat, protein atau lemak, serta mikronutrien seperti vitamin, mineral dan cairan harian terpenuhi.
Pilih karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum atau oatmeal. Pilih lemak dari sumber lemak baik dan kurangi lemak jenuh seperti gorengan atau junk food. Perhatikan juga asupan serat yang bisa didapatkan dari sayur dan buah-buahan.
(Baca juga: Berat Badan Bertambah Usai Lebaran? Ini 7 Olahraga yang Bisa Dicoba)
Selain itu, dr. Elfina juga menyarankan untuk mengIkuti pola makan sehat dengan konsep 4J yakni Jumlah, Jadwal, Jenis dan Jurus Masak. Jumlah yang cukup dan diet seimbang sesuai kebutuhan, jadwal yang teratur agar proses metabolisme terjaga dengan baik.
Serta lakukan jurus memasak yang sehat dengan memilih pengolahan bervariasi, seperti kukus, rebus, panggang, pepes daripada menggoreng. Menurut dr. Elfina, cara masak menggoreng sebaiknya dilakukan maksimal 2 kali dalam seminggu.
(Baca juga: 5 Buah untuk Turunkan Kolesterol Usai Lebaran)
Hal yang tak kalah penting adalah memastikan minum air sebanyak 2 liter atau 8 gelas sehari. Minimalisir minuman manis, bersoda dan yang mengandung kafein secara berlebihan, seperti kopi, karena menyebabkan lebih sering buang air kecil dan dapat menghambat penyerapan kalsium.
Selain menjalankan pola makan yang sehat, penting juga untuk kembali melakukan latihan fisik atau olahraga usai Lebaran. Menurut dr. Elfina, target olahraga sebaiknya dilakukan sebanyak 3-5 kali seminggu.
“Mulailah dengan olahraga yang ringan hingga sedang seperti jalan kaki di sekitar rumah untuk melenturkan otot-otot yang telah lama tidak dilatih, baru kemudian atur jadwal olahraga sesuai dengan kebutuhan dan kondisi tubuh,” ujarnya.
Editor: Gita Carla
Buat Genhype yang ingin mengembalikan pola makan sehat usai Lebaran, berikut adalah 5 cara memulainya menurut Ahli gizi dari Perhimpunan Dokter Spesialis Gizi Klinik Indonesia (PDGKI), dr. Elfina Rachmi.
1. Perhatikan konsumsi gula, garam dan minyak
Hal pertama yang harus diperhatikan dalam memulai pola makan sehat usai Lebaran adalah dengan membatasi konsumsi gula, garam dan minyak, serta rajin memantau berat badan. Selain itu, cek pula kesehatan secara rutin, istirahat yang cukup dan kelola stres dengan baik.“Asupan gula, garam, dan minyak bukan berarti tidak boleh dikonsumsi sama sekali, namun harus dibatasi. Misalnya minyak tidak lebih dari 5 sendok makan, garam tidak boleh lebih dari 5 gram/5 sendok teh, dan gula tidak boleh lebih dari 4 sendok makan dalam sehari,” jelas dr.Elfina dalam satu diskusi virtual, baru-baru ini.
2. Bijak memilih makanan
Pastikan semua zat gizi makronutrien seperti karbohidrat, protein atau lemak, serta mikronutrien seperti vitamin, mineral dan cairan harian terpenuhi. Pilih karbohidrat kompleks seperti nasi merah, roti gandum atau oatmeal. Pilih lemak dari sumber lemak baik dan kurangi lemak jenuh seperti gorengan atau junk food. Perhatikan juga asupan serat yang bisa didapatkan dari sayur dan buah-buahan.
(Baca juga: Berat Badan Bertambah Usai Lebaran? Ini 7 Olahraga yang Bisa Dicoba)
Kurangi junk food untuk memulai pola makan sehat (Sumber gambar: Caleb Oquendo/Pexels)
3. Terapkan prinsip diet
Selain itu, dr. Elfina juga menyarankan untuk mengIkuti pola makan sehat dengan konsep 4J yakni Jumlah, Jadwal, Jenis dan Jurus Masak. Jumlah yang cukup dan diet seimbang sesuai kebutuhan, jadwal yang teratur agar proses metabolisme terjaga dengan baik.Serta lakukan jurus memasak yang sehat dengan memilih pengolahan bervariasi, seperti kukus, rebus, panggang, pepes daripada menggoreng. Menurut dr. Elfina, cara masak menggoreng sebaiknya dilakukan maksimal 2 kali dalam seminggu.
(Baca juga: 5 Buah untuk Turunkan Kolesterol Usai Lebaran)
4. Penuhi kebutuhan cairan
Hal yang tak kalah penting adalah memastikan minum air sebanyak 2 liter atau 8 gelas sehari. Minimalisir minuman manis, bersoda dan yang mengandung kafein secara berlebihan, seperti kopi, karena menyebabkan lebih sering buang air kecil dan dapat menghambat penyerapan kalsium.
5. Aktivitas dan latihan fisik
Selain menjalankan pola makan yang sehat, penting juga untuk kembali melakukan latihan fisik atau olahraga usai Lebaran. Menurut dr. Elfina, target olahraga sebaiknya dilakukan sebanyak 3-5 kali seminggu.“Mulailah dengan olahraga yang ringan hingga sedang seperti jalan kaki di sekitar rumah untuk melenturkan otot-otot yang telah lama tidak dilatih, baru kemudian atur jadwal olahraga sesuai dengan kebutuhan dan kondisi tubuh,” ujarnya.
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.