Lebaran Suka Kalap Makan? Coba Deh 5 Tip Ini Buat Mengendalikannya
23 May 2021 |
10:30 WIB
Enggak terasa ya Lebaran tinggal menghitung hari. Kamu pasti sudah enggak sabar kan buat nyicipin rendang, opor, tambah ketupat yang jadi makanan khas Hari Raya Idulfitri itu.
Eits, tapi ingat jangan kalap makan ya. Sebab yang berlebihan pasti efeknya tidak baik bagi tubuh. Apalagi nih, makanan khas Lebaran itu tinggi garam, gula, dan lemak yang bisa memicu beragam penyakit seperti hipertensi, jantung, dan diabetes. Enggak mau kan masih muda tapi penyakitan?
Nah biar tetap sehat saat Lebaran, Dokter Spesialis Gizi Klinik RS Pondok Indah-Puri Indah Ida Gunawan kasih kita tip buat mengendalikannya. Simak ya baik-baik.
Atur Jumlah Asupan
Saat Lebaran biasanya kalian akan mengunjungi beberapa rumah keluarga, sanak saudara hingga kolega. Ditawari makan sudah pasti, tapi apakah kita perlu menyantap semua makanan yang disuguhkan di setiap rumah itu?
Untuk menyiasatinya, Dokter Ida menayarankan untuk mengambil makanan yang disuguhkan dengan porsi sepiring kecil dan ambil setiap makanan hanya satu potong.
"Misalnya ada ketupat, rendang, opor ayam, ayam goreng, jika ingin semua, ambil sepotong kecil, ketupat ambil dua potong, sayurannya satu sendok sayur saja, santen secukupnya," sarannya.
Jangan Terburu-buru
Kalau kata orang tua kita, jangan makan terburu-buru, selain bisa tersedak, kamu enggak akan menikmati rasa dari makanan itu. Kunyah dengan perlahan. Dokter Ida menjelaskan dengan mengunyah perlahan membuat rasa kenyang lebih cepat.
Beri jeda Waktu
Terapkan jeda waktu saat mengonsumsi makanan yang satu dengan yang lainnya kira-kira 30 menit. Misalnya setelah makan opor dan rendang, tunggu 30 menit untuk mencicipi sajian lainnya.
Kalau masih lapar, coba dalam porsi kecil hanya 1-2 potong saja ya.
Pilih Air Putih
Air putih dikenal menyehatkan. Dokter Ida menjelaskan air putih tidak memiliki kalori dengan demikian tidak menambah kalori dari makanan yang sudah dikonsumsi.
Alihkan Pikiran
Setelah makan, coba deh GenHype buat sugesti dalam hati dan pikiran kalau kalian sudah kenyang. Dengan begitu, kamu enggak bakal ada nafsu buat makan-makanan berlebihan.
Gimana tipnya? Selamat mencoba...
Eits, tapi ingat jangan kalap makan ya. Sebab yang berlebihan pasti efeknya tidak baik bagi tubuh. Apalagi nih, makanan khas Lebaran itu tinggi garam, gula, dan lemak yang bisa memicu beragam penyakit seperti hipertensi, jantung, dan diabetes. Enggak mau kan masih muda tapi penyakitan?
Nah biar tetap sehat saat Lebaran, Dokter Spesialis Gizi Klinik RS Pondok Indah-Puri Indah Ida Gunawan kasih kita tip buat mengendalikannya. Simak ya baik-baik.
Atur Jumlah Asupan
Saat Lebaran biasanya kalian akan mengunjungi beberapa rumah keluarga, sanak saudara hingga kolega. Ditawari makan sudah pasti, tapi apakah kita perlu menyantap semua makanan yang disuguhkan di setiap rumah itu?
Untuk menyiasatinya, Dokter Ida menayarankan untuk mengambil makanan yang disuguhkan dengan porsi sepiring kecil dan ambil setiap makanan hanya satu potong.
"Misalnya ada ketupat, rendang, opor ayam, ayam goreng, jika ingin semua, ambil sepotong kecil, ketupat ambil dua potong, sayurannya satu sendok sayur saja, santen secukupnya," sarannya.
Jangan Terburu-buru
Kalau kata orang tua kita, jangan makan terburu-buru, selain bisa tersedak, kamu enggak akan menikmati rasa dari makanan itu. Kunyah dengan perlahan. Dokter Ida menjelaskan dengan mengunyah perlahan membuat rasa kenyang lebih cepat.
Beri jeda Waktu
Terapkan jeda waktu saat mengonsumsi makanan yang satu dengan yang lainnya kira-kira 30 menit. Misalnya setelah makan opor dan rendang, tunggu 30 menit untuk mencicipi sajian lainnya.
Kalau masih lapar, coba dalam porsi kecil hanya 1-2 potong saja ya.
Pilih Air Putih
Air putih dikenal menyehatkan. Dokter Ida menjelaskan air putih tidak memiliki kalori dengan demikian tidak menambah kalori dari makanan yang sudah dikonsumsi.
Alihkan Pikiran
Setelah makan, coba deh GenHype buat sugesti dalam hati dan pikiran kalau kalian sudah kenyang. Dengan begitu, kamu enggak bakal ada nafsu buat makan-makanan berlebihan.
Gimana tipnya? Selamat mencoba...
"Ini tip biar kita makan enggak berlebihan, menambah kalori secara gila-gilaan, sehingga tidak cepat mengubah metabolisme di dalam tubuh yang membuat kolesterol dan gula darah naik, dan berat badan bertambah." Ida Gunawan.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.