Badarawuhi jadi sosok lelembut di film KKN Di Desa Penari (Sumber gambar: MD Pictures)

Asal-usul Badarawuhi, Sosok Lelembut di Tanah Jawa dalam Film KKN Di Desa Penari

11 May 2022   |   09:53 WIB
Image
Luke Andaresta Jurnalis Hypeabis.id

Film KKN Di Desa Penari terus menjadi perbincangan hangat publik di media sosial. Salah satu hal yang menjadi topik diskusi adalah kemunculan sosok Badarawuhi atau lelembut yang diperankan oleh Aulia Sarah dalam film tersebut. Sosok misterius yang menjadi momok dalam cerita ini.

Menurut kisah mistis yang viral di Twitter pada 2019 itu, Badarawuhi dikisahkan sebagai ratu penguasa dan salah satu pemilik sinden (tempat mandi para penari) di hutan. Selain sebagai ratu dan pemilik sinden, Badarawuhi juga bertugas menari untuk menyenangkan para lelembut penjaga hutan.

Dikisahkan sinden adalah lokasi keramat yang tak boleh dimasuki oleh manusia. Namun, dalam cerita KKN Di Desa Penari, Bima dan Ayu melanggar aturan tersebut sehingga Badarawuhi pun marah dan mengutuk mereka. Lantas, siapakah sosok Badarawuhi sebenarnya?

Merangkum dari berbagai sumber, Badarawuhi konon adalah makhluk halus yang berasal dari pantai selatan. Namun, pada suatu hari dia diusir dan dikeluarkan dari kerajaan pantai selatan karena merasuki salah satu penari di tanah Jawa Timur.

Kisah berawal dari seorang ksatria wanita bernama Ratna Narekh, yang menjadi lurah di sebuah desa yang bertempat di tengah alas Daha, dan menjadikan pelataran pemuja sanghyang sebagai tempat berkesenian salah satunya tari.

Ratna Narekh merupakan murid dari seorang ksatria yang hidup di zaman Prabu Airlangga. Dia melarikan diri ketika sang guru ditaklukkan oleh Mpu Barada. Ratna Narekh dan keempat murid lainnya melarikan diri. Keempat murid lainnya itu melarikan diri ke tanah Bali, sedangkan Ratna Narekh lari ke Timur Jawa.

Ratna Narekh lari dengan membawa lontar yang berisi ilmu Kadigjayan untuk menaklukan para lelembut di sepanjang hutan Jawa Tengah sampai Timur. Sejak penaklukan yang dilakukan oleh mpu Barada, Ratna Narekh tidak pernah muncul kembali. Namun dikarenakan hidupnya terus mempelajari ilmu dari lontar tersebut, akhirnya sebagian cerita menyatakan bahwa Ratna Narekh hidup awet muda.
 

Aulia Sarah berperan sebagai Badarawuhi

Aulia Sarah berperan sebagai Badarawuhi dalam film KKN Di Desa Penari (Sumber gambar: MD Pictures)

Dia tidak pernah muncul lagi di tanah Jawa, sampai tiba suatu hari dia singgah di desa Wonokromo. Desa tersebut memiliki sebuah kolam yang dipercaya sebagai pusat Gerbang Halus di utara Jawa, yang berlokasi di sekitar lereng gunung raung dan berdekatan dengan alas Daha.

Sedangkan gerbang halus Selatan berada di salah satu pantai di selatan Jawa dengan ciri adanya sebuah batu karang besar, namun antara selatan dan utara memiliki hubungan baik. Kolam air itu disebut sebagai tempat persinggahan Ibu Ratu Pantai Selatan jika sedang bertamu ke Utara jawa.

Ketika Ibu Ratu Pantai Selatan pulang ke selatan, tempat tersebut dijaga oleh para panglima dan ksatria pantai selatan baik laki laki maupun wanita Ratna Narekh sombong atas kekuatan yang dia miliki. Dia  melanggar adat dari desa tersebut bahwa tidak boleh  mengadakan tarian yang diiringi gamelan di desa tersebut, karena akan mengundang seluruh gaib penghuni Alas Daha termasuk penghuni Sendang di dalamnya.

(Baca juga: Berawal dari Thread Twitter, Simak 4 Fakta Menarik Film KKN di Desa Penari)

Akibat kesombongannya, semua penduduk musnah termasuk dirinya. Salah satu makhluk halus yang merasuki penari adalah wanita utusan Ibu Ratu Pantai Selatan yang menjaga sendang di Alas Daha. Dia merasuki dan tidak mau keluar dari jasad penari itu, sampai akhirnya jasad penari itu dihancurkan barulah dia keluar. Sejak saat itulah dia diusir dari pantai selatan dan dilucuti beberapa kesaktiannya.

Wujud Ratna Narekh tetap berbaju pantai selatan memakai kebaya dan selendang hijau, cantik, anggun dan kerap jahil, terutama kepada kaum laki-laki. Dia disebut bisa beranak pinak jika ada lelaki yang menyentuhnya atau tergoda olehnya.

Namun ketika dia marah akibat ada yang mengotori tempatnya atau melanggar aturan wilayah dia berkuasa, maka wujudnya akan berubah menjadi setengah badan atas wanita bermahkota dan bagian tengah ke bawah berbentuk ular. Dialah yang disebut Badarawuhi oleh masyarakat Jawa.



Editor: Gita Carla

SEBELUMNYA

Single That That PSY & Suga BTS Debut di Tiga Tangga Lagu Billboard

BERIKUTNYA

Game Microsoft Flight Simulator Bakal Kedatangan Konten dari Film Top Gun: Maverick 

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: