OpenSea Catat Volume Perdagangan NFT Bulanan Tertinggi, Lebih dari US$3,5 Miliar
18 January 2022 |
18:34 WIB
Syaiful Millah
Asisten Manajer Konten Hypeabis.id
Dalam beberapa hari terakhir, warganet dihebohkan dengan fenomena Ghozali yang ‘mendadak kaya’ lantaran karya foto-foto selfie-nya banyak terjual sebagai aset digital non-fungible token (NFT) dengan harga yang tinggi.
Setelah itu, demam NFT di kalangan masyarakat Indonesia pun timbul. Platform lokapasar populer OpenSea dipenuhi ragam ini, mulai dari yang menjual foto kaos layaknya di e-commerce belanja hingga foto-foto makanan, termasuk juga foto identitas yang melanggar privasi.
[Baca juga:Begini Langkah Kominfo Agar NFT Tak Disalahgunakan]
Ya, platform OpenSea merupakan pasar daring terbesar di dunia untuk karya-karya NFT. Baru-baru ini, laporan anyar menyebutkan bahwa platform itu telah mencatat rekor baru dalam hal volume penjualan aset digital.
Dilansir Gadgets 360, penjualan bulanan di OpenSea dilaporkan melampaui angka US$3,5 miliar untuk pertama kalinya. Sebagai catatan, volume perdagangan ini dihitung menggunakan mata uang kripto ethereum (ETH) yang memang dipakai di dalam platform.
Pencapaian ini menandai rekor terbaru dan tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH). Sebelumnya, laporan Dune Analytics mencatat ATH platform paling tinggi dicapai pada bulan Agustus tahun lalu dengan angka sebesar US$3,42 miliar.
Pencapaian volume penjualan tertinggi saat ini dikontribusikan oleh kenaikan harga dari beberapa koleksi dan karya NFT populer, termasuk Bored Ape Yacht Club (BAYC), Mutant Apre Yacht Club (MAYC), dan Bored Ape Kennel Club (BACK).
NFT belakangan memang menjadi sangat populer. Nama besar industri hiburan global seperti Snoop Dogg, Eminem, Steve Harvey, Amitabh Bachchan, hingga Salman Khan termasuk yang tertarik mengenai koleksi digital ini.
Tentunya, masih ada skeptisisme terhadap NFT dari banyak pihak. Akan tetapi data statistik seperti dilaporkan oleh DappRadar yang mencatat volume penjualan mencapai US$10,7 miliar pada kuartal ketiga 2021, menunjukkan adanya ketertarikan dan pertumbuhan luar biasa terhadap hal ini.
OpenSea selaku platform NFT juga belum lama ini mengumumkan putaran pendanaan Seri C, dengan mengantongi investasi anyar sebesar US$300 juta. Dengan tambahan ini, nilai pasar platform itu ditaksir mencapai US$13,3 miliar.
Editor : Gita
Setelah itu, demam NFT di kalangan masyarakat Indonesia pun timbul. Platform lokapasar populer OpenSea dipenuhi ragam ini, mulai dari yang menjual foto kaos layaknya di e-commerce belanja hingga foto-foto makanan, termasuk juga foto identitas yang melanggar privasi.
[Baca juga:Begini Langkah Kominfo Agar NFT Tak Disalahgunakan]
Ya, platform OpenSea merupakan pasar daring terbesar di dunia untuk karya-karya NFT. Baru-baru ini, laporan anyar menyebutkan bahwa platform itu telah mencatat rekor baru dalam hal volume penjualan aset digital.
Dilansir Gadgets 360, penjualan bulanan di OpenSea dilaporkan melampaui angka US$3,5 miliar untuk pertama kalinya. Sebagai catatan, volume perdagangan ini dihitung menggunakan mata uang kripto ethereum (ETH) yang memang dipakai di dalam platform.
Pencapaian ini menandai rekor terbaru dan tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH). Sebelumnya, laporan Dune Analytics mencatat ATH platform paling tinggi dicapai pada bulan Agustus tahun lalu dengan angka sebesar US$3,42 miliar.
Pencapaian volume penjualan tertinggi saat ini dikontribusikan oleh kenaikan harga dari beberapa koleksi dan karya NFT populer, termasuk Bored Ape Yacht Club (BAYC), Mutant Apre Yacht Club (MAYC), dan Bored Ape Kennel Club (BACK).
NFT belakangan memang menjadi sangat populer. Nama besar industri hiburan global seperti Snoop Dogg, Eminem, Steve Harvey, Amitabh Bachchan, hingga Salman Khan termasuk yang tertarik mengenai koleksi digital ini.
Tentunya, masih ada skeptisisme terhadap NFT dari banyak pihak. Akan tetapi data statistik seperti dilaporkan oleh DappRadar yang mencatat volume penjualan mencapai US$10,7 miliar pada kuartal ketiga 2021, menunjukkan adanya ketertarikan dan pertumbuhan luar biasa terhadap hal ini.
OpenSea selaku platform NFT juga belum lama ini mengumumkan putaran pendanaan Seri C, dengan mengantongi investasi anyar sebesar US$300 juta. Dengan tambahan ini, nilai pasar platform itu ditaksir mencapai US$13,3 miliar.
Editor : Gita
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.