Masuk Pasar Smartphone Gaming, Tencent Bakal Akuisisi Black Shark

Raksasa industri gim Tencent dilaporkan berencana untuk mengakuisisi divisi ponsel gim (smartphone gaming) dari Xiaomi. Nilai pengakuisisian divisi ponsel dengan spec khusus gaming bernama Black Shark tersebut diperkirakan mencapai 3 miliar Yuan atau sekitar US$740 juta. 

Kabar ini merujuk pada laporan GSM Arena yang menyatakan kemungkinan rencana akuisisi dari Tencent. Tech enthusiast, Abhishek Yadav, juga menginformasikan hal serupa melalui cuitannya. 

Adapun, detail lebih lanjut seputar akuisisi itu masih belum diketahui. Baik Tencent maupun Xiaomi atau Black Shark juga masih belum mengkonfirmasi kabar mengenai rencana akusisi terkait.  

Namun demikian, jika hal ini benar terjadi, Tencent akhirnya akan memasuki segmen pasar smartphone gaming dengan perangkat yang dibuat oleh mereka sendiri. 

Dengan upaya ini perusahaan akan bisa melakukan berbagai penyesuaian yang diinginkan untuk memenuhi ekspektasi gim-gim yang dikembangkan. 

(Baca juga: Tencent Akuisi Turtle Rock Studio, Pengembang Game Back 4 Blood)

Sebelumnya, raksasa teknologi asal China itu menjalin kemitraan dengan berbagai vendor smartphone yang memiliki perangkat khusus gim seperti Asus dengan ROG Phone dan Nubia dengan Red Magic-nya. 

Selain itu, akuisisi Black Shark juga memungkinkan Tencent untuk menembus pasar internasional dengan lebih mulus, mengingat nama Black Shark telah menjadi salah satu perangkat gim seluler paling populer di kalangan gamers. 

Rencana akuisisi ini tentunya tak lepas dari perkembangan industri gim seluler atau mobile gaming yang pesat. Bahkan, sejumlah laporan menyatakan bahwa gim seluler saat ini memiliki peranan vital dalam industri gim secara keseluruhan. 


Editor: Avicenna