Ilustrasi (Sumber gambar: Freepik)

Begini 5 Cara Biar Enggak Terjebak FOMO

31 May 2021   |   19:18 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Kamu tahu kan kalau Fear of Missing Out (FOMO) itu lebih banyak mudaratnya daripada manfaatnya? Sindrom ini bisa bikin keuangan kamu jebol bahkan dikejar-kejar utang. Rasa cemas berlebihan generasi milenial karena tidak bisa hang out bersama teman bisa jadi salah satu gangguan mental.

FOMO merupakan istilah yang dipakai untuk menggambarkan rasa emosional dari kita yang khawatir kalau ketinggalan suatu event, kejadian, partisipasi, atau barang yang lagi ngetren atau hype. Biasanya orang yang terserang sindrom FOMO sering mengabaikan kondisi finansial mereka.

Nah, berikut ini cara agar enggak terjebak FOMO:
 

1. Sadar kapasitas finansial

Co Founder OneShildt Financial Planning Budi Raharjo mengatakan harus berani mengatakan tidak kalau finansial kita nggak mencukupi. Sebelum ikut-ikutan tren, kenali dulu apakah barang atau jasa itu yang kita butuhkan saat ini.

Misal mobil versi terbaru dengan harga mahal namun fungsinya tak jauh beda dengan yang kita punya saat ini. Jika seperti itu, menahan diri untuk membeli akan jauh lebih baik. Tingkatkan kapasitas finansial kita terlebih dahulu baru kamu bisa memenuhi keinginan tersebut.  

"Jadi rasional terhadap keputusan. Dalam hal keuangan, rasionalitas itu penting," ujar Budi dalam diskusi yang digelar Bisnis Muda, Senin (31/5/2021).
 

2. Mengerti akan kebutuhan dan prioritas

Rasional itu mengerti mana yang dibutuhkan, mana yang diinginkan, dan mana yang penting. Dibutuhkan yakni pengeluaran dasar seperti listrik, air, atau biaya makan.

Adapun yang diinginkan kata Budi sesuatu yang membuat kita nyaman dan aktual. Misal kita membutuhkan handphone untuk berkomunikasi bukan memenuhi gengsi. "Finansial itu berusaha menyeimbangkan gaya hidup supaya sejahtera di awal karir, keluarga, dan saat pensiun," tegasnya.

Sementara pengeluaran penting yakni sesuatu yang tidak mengganggu kehidupan seperti investasi, asuransi, pelatihan, hingga sekolah. Kata Budi semakin ahli pada suatu bidang maka nilai kita semakin tinggi karena memiliki keahlian, pengetahuan, dan pengalaman.
 

3. Pahami efek dari keputusan finansial

Setiap investasi mengandung risiko. Namun menurut Budi hindari berhutang hanya untuk berinvestasi. Ingat ketika meminjam uang, kamu wajib mengembalikannya.

Investasi menggunakan pinjaman sah-sah saja, namun kamu harus kuasi instrumen investasi yang kamu pilih ya. Kalau tidak, nanti ujung-ujungnya gagal investasi dan pusing bayar cicilan.

Budi menerangkan pebisnis yang andal biasanya menggunakan pinjaman sebagai modal usaha tapi terukur. Mereka tahu berapa cash flow yang dimiliki dan berapa persen harus membayar pinjaman. Mereka juga bisa menakar untung yang didapat dan efeknya baik jangka pendek maupun panjang.

"Jangan sampai FOMO, korbanin yang lain," tegasnya.
 

4. Pahami kesehatan finansialmu

Jangan investasi dengan risiko tinggi kalau belum ada dana darurat bahkan asuransi kesehatan, BPJS, apalagi cicilan yang berbunga tinggi dan belum selesai. Kamu perlu memeriksa kesehatan keuangan setiap bulan ya. Sekarang sudah banyak kok aplikasi yang bisa memandu kamu buat melihat apakah keuangan kamu sehat atau tidak.
 

5. Mengerti efek keputusan finansial

Seperti merencanakan perjalanan, yang paling penting kamu harus tau tujuan dari perjalanan itu, entah apa kendaraannya. Sama seperti hidup, yang penting kamu mengerti apa kemampuanmu.

Budi mencontohkan kembali misal kamu harus memahami tujuan dari sebuah investasi. Tujuan keuangan atau investasi yakni memiliki pendapatan di masa tua. Oleh karena itu persiapkan dengan baik instrumen apa saja yang bisa menolong kamu di usia tua seperti dana pendidikan. Pilih investasi yang mudah dicairkan, tapi ingat jangan sampai salah ya dan kenali instrumen yang kamu pilih.


Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

Dengan nama baru, Boho Panna Perkuat Ekspansi ke Pasar Luar Negeri

BERIKUTNYA

3 Persiapan Wajib Biar Jadi Content Creator Tajir

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: