Ilustrasi kedai kopi (Kaylah Matthews - Unsplash)

Hadirkan Coffee Shop di Rumah Sendiri, Kenapa Tidak?

25 November 2021   |   16:13 WIB
Image
Dika Irawan Asisten Konten Manajer Hypeabis.id

Coffee shop menjadi salah satu tempat yang lazim kita tuju ketika hendak bersantai atau bekerja. Ketenangan, fasilitas wifi, dan desain adalah beberapa hal yang membuat kita betah berada di sana. Hanya, kekurangannya kita tidak bisa berlama-lama di coffe shop karena keterbatasan waktu, serta mesti berbagi dengan pengunjung lain.

Ide menghadirkan coffee shop di rumah sendiri bisa menjadi solusinya. Dengan adanya coffee shop di rumah setidaknya bisa mengobati kerinduan kita dengan suasana di tempat itu. Terlebih di tengah pandemi Covid-19, yang membuat kita tidak bisa kemana-mana. Perbedannya hanya, coffe shoop ini milik kita sendiri. 

Bila kalian tertarik mendesain kedai kopi di rumah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
 

Perbedaan antara Rumah dan Kedai Kopi

Desainer interior Happy Aldyanto seperti dikutip dari Bisnis Indonesia Minguan mengingatakan bahwa konsep kedai kopi dengan desain industrial, victorian, bahkan klasik bisa diaplikasikan di dalam hunian.
Namun, hal yang perlu diperhatikan adalah adanya perbedaan utama antara rumah dan kedai kopi.  

Rumah merupakan tempat tinggal, belajar, dan beraktivitas para anggota keluarga. Sementara kedai kopi, hanya menjadi tempat transit sementara. Oleh karena itu, desain yang diterapkan harus sejalan dengan fungsi hunian sebelumnya.
 

Penentuan Tema

Selanjutnya kita bisa menentukan tema yang hendak dimunculkan. Walau berbagai tema bisa diterapkan, ada baiknya penghuni menentukan tema besarnya terlebih dahulu untuk kedai kopi di rumahnya. Hal ini untuk menyesuaikan dengan bentuk, furnitur, dan luas ruangan yang sudah ada.
 

Fleksibel

Untuk desain sendiri, kita disarankan memilih yang fleksibel, sehingga bisa digabungkan dengan beberapa konsep. Misalnya, industrial, klasik, dan tribal. Hal ini menyesuaikan kreativitas kita sebagai penghuni. Cara ini juga diperlukan agar perabotan atau furnitur yang kita miliki tidak terbuang begitu saja. Melainkan dapat digunakan kembali di kedai kopi itu.
 

Tata Letak

Usai memilih konsep, ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan. Pertama, tata letak. Dalam hal ini tidak disarankan menggunakan furnitur yang membatasi gerak penghuninya. Jika pada kedai kopi umumnya, meja dan kursi diletakkan saling berdekatan. Maka untuk kedai kopi di rumah tidak bisa melakukannya. Untuk menyiasatinya, kita bisa menempatkan coffee table dan sofa yang diletakkan pada jarak setengah hingga 1 meter.

Kemudian, bentuk furnitur juga sebaiknya ramah bagi penghuni. Di sini kita tidak bisa menggunakan furnitur besi yang cenderung memiliki bentuk tajam, sehingga tidak aman bagi anak kecil. Untuk itu kita disarankan menghadirkan furnitur yang aman bagi penghuni, salah satunya tidak memiliki sudut-sudut tajam.
 

Perhatikan Pencahayaan

Salah satu elemen penting dalam mendekorasi kedai kopi adalah pencahayaan. Termasuk kedai kopi di rumah. Walau pencayahaan temaram biasa dihadirkan di kedai kopi, untuk kali ini kita mesti sesuaikan dengan kebutuhan. Artinya, tata cahanya dapat didesain dengan terang dan gelap. Kita pun bisa menggunakan lampu yang bisa diatur tingkat terang dan redupnya.


Editor: Indyah Sutriningrum

SEBELUMNYA

Blisse Luncurkan Produk Minuman Sehat Collagen & Fiber Shake

BERIKUTNYA

Speech Delay Ternyata Berdampak pada Psikologis Anak loh Moms

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: