Simak Desain Rumah Kaca Berkubah Tunggal Terbesar di Dunia

Badan non-profit Zuecca dan Coldefy beberapa waktu lalu baru saja mengungkapkan proyek gabungan yang bernama, Tropicalia. Ini adalah rumah kaca berkubah tunggal (single-dome greenhouse) terbesar di dunia pada Pameran Arsitektur Internasional ke-17 - La Biennale di Venezia, Italia.

Menampilkan fauna dan flora tropis, tim ini juga berbagi kekhususan arsitektur dan teknik rumah kaca Tropicalia dengan teknik pengolahan udara berkelanjutan yang unik.

Desain ini juga menyajikan keadaan terkini dari penelitian tentang fauna dan flora tropis, dan manfaatnya bagi ekosistem, planet dan kesehatan.

Sebagai catatan tim, pengunjung Greenhouse Tropicalia akan terbenam dalam suasana tropis di bawah lapisan bak kristal.

Pada 2024, rumah kaca terbesar di dunia akan dibangun di Côte d'Opale, Prancis, untuk menawarkan pengalaman yang imersif.
 
Tropicalia diperkirakan akan membutuhkan lahan tropis seluas 20.000 meter persegi yang ditutupi oleh kubah inovatif setinggi 35 meter.

Kubahnya dirancang untuk mengatasi isolasi termal yang optimal, swasembada energi, dan energi yang didaur ulang dan disimpan.

Kelebihan energi akan dikeluarkan melalui jaringan panas ke gedung-gedung di sekitarnya.

Diilustrasikan dalam model arsitektural, gambar, sketsa, video, dan beragam materi presentasi dan karya, pameran ini menyampaikan pesan lingkungan dan pendidikan: pameran ini menunjukkan bagaimana sains dapat menjawab pertanyaan, Bagaimana kita akan hidup bersama?, judul Biennale Architettura 2021 yang dikurasi oleh Hashim Sarkis.

Selama periode pameran, ruang tersebut juga akan menjadi tuan rumah konferensi untuk menyelidiki dan membahas tema dan tantangan yang disajikan oleh Tropicalia.

Pameran ini dikuratori oleh Direktur Zuecca Projects Alessandro Possati dan Kepala Coldefy Arsitek Thomas Coldefy.

Diselenggarakan di Squero Castello, Venesia, pameran ini berlangsung sejak 22 Mei hingga 21 November 2021.

Editor: Dika Irawan