Begini Cara Tick, Tick...Boom! Buat Adegan Sunday Bertabur Bintang Broadway
23 November 2021 |
19:23 WIB
Nirmala Aninda
Asisten Manajer Konten Hypeabis.id
Bayangkan kamu berjalan ke restoran pada hari Minggu, dan di sana duduk legenda Broadway seperti Bernadette Peters, Chita Rivera, Joel Grey, Brian Stokes Mitchell, André De Shields, Howard McGillin, Chuck Cooper, Bebe Neuwirth, dan Beth Malone. Rasanya seperti baru saja tiba di surga teater musikal.
Itulah reaksi yang diinginkan sutradara Lin-Manuel Miranda ketika mengumpulkan para aktor cemerlang untuk tampil sebagai cameo di film Tick, Tick...Boom!, terutama dalam babak di mana para pemeran menyanyikan Sunday, yang merupakan riff gubahan Jonathan Larson sebagai penghormatan terhadap lagu ciptaan Stephen Sondheim, Sunday in the Park with George.
Lagu ini menampilkan semua bintang Broadway yang disebutkan di atas serta alumni Hamilton Renée Elise Goldsberry dan Phillipa Soo; anggota pemeran Rent Adam Pascal, Daphne Rubin-Vega, dan Wilson Jermaine Heredia; dan masih banyak lagi.
Dilansir oleh Entertainment Weekly, Miranda mengatakan bahwa ketika mengembangkan ide untuk adegan ini dia secara spesifik ingin menghadirkan orang-orang yang berpengaruh terhadap karir Larson.
"Kalian pernah melihat poster yang memperlihatkan Amy Winehouse makan bersama Elvis dan Marilyn Monroe? Itu yang yang saya inginkan, legenda teater berkumpul dalam satu tempat, terlebih mereka yang merupakan pahlawan bagi Jonathan Larson," ujarnya.
(Baca juga: Agensi Klarifikasi Han So-hee Soal Adegan Intim dalam Serial My Name)
Andrew Garfield juga merasa bahwa dia berhasil tampil sebagai Larson di adegan tersebut dan mengatakan bahwa dia menganggap teater seperti gereja.
"Setiap hari adalah penghormatan bagi seniman teater musikal dan siapa pun yang memiliki mimpi. Ini adalah hal yang universal, siapa pun yang merasa memiliki panggilan, bahwa mereka memiliki sesuatu untuk diberikan dan diungkapkan kepada dunia dan dijalin dengan cara yang bermakna. Bekerja dengan semua aktor legenda yang luar biasa ini sangat luar biasa," tutur Garfield.
Siapa pun yang menikmati karyanya tahu bahwa Miranda tidak pernah melakukan sesuatu dengan setengah-setengah, tidak terkecuali Sunday.
Hanya untuk satu lagu ini, dia menyewa orkestra Michael Starobin, yang mengorkestrasi Sunday in the Park With George.
Proses untuk memproduksi satu adegan ini juga tidak mudah karena pandemi COVID-19, yang menghentikan syuting selama beberapa bulan.
Miranda kehilangan beberapa pemain seperti pemeran original Into the Woods Joanna Gleason dan Chip Zien. Dia akhirnya menggantikan mereka, yang seharusnya tampil di dapur restoran, dengan dirinya sendiri.
(Baca juga: Tidak Ada Adegan Post-Credit dalam Film Dune, Ini Alasannya!)
Miranda juga bersikeras menambahkan protokol kesehatan tambahan guna melindungi seluruh aktor, terutama beberapa legenda yang lebih tua dan berisiko tinggi tertular virus corona.
"Saya tidak ingin membuat Joel Gray sakit. Itu tidak akan sesuai dengan hati nurani saya," guraunya.
Miranda juga harus menyesuaikan penempatan aktor sesuai dengan protokol, dia mencoba mengatur penempatan setiap orang dengan berbagai cara agar visualnya beresonansi lintas generasi.
"Menyenangkan melihat aktor senior dengan yang lebih muda dalam satu frame. Lihat Mj Rodriguez berdiri di belakang Chita Rivera, mereka adalah generasi unggulan keturunan Latin yang berdiri di satu meja," katanya.
Dia juga mengungkapkan bahwa meskipun kelihatannya semua aktor terlihat berada pada set yang sama, mereka sebenarnya berada enam kaki dari yang lain dan rekamannya harus dijahit sehingga terlihat nyata.
Editor: Avicenna
Itulah reaksi yang diinginkan sutradara Lin-Manuel Miranda ketika mengumpulkan para aktor cemerlang untuk tampil sebagai cameo di film Tick, Tick...Boom!, terutama dalam babak di mana para pemeran menyanyikan Sunday, yang merupakan riff gubahan Jonathan Larson sebagai penghormatan terhadap lagu ciptaan Stephen Sondheim, Sunday in the Park with George.
Lagu ini menampilkan semua bintang Broadway yang disebutkan di atas serta alumni Hamilton Renée Elise Goldsberry dan Phillipa Soo; anggota pemeran Rent Adam Pascal, Daphne Rubin-Vega, dan Wilson Jermaine Heredia; dan masih banyak lagi.
Dilansir oleh Entertainment Weekly, Miranda mengatakan bahwa ketika mengembangkan ide untuk adegan ini dia secara spesifik ingin menghadirkan orang-orang yang berpengaruh terhadap karir Larson.
"Kalian pernah melihat poster yang memperlihatkan Amy Winehouse makan bersama Elvis dan Marilyn Monroe? Itu yang yang saya inginkan, legenda teater berkumpul dalam satu tempat, terlebih mereka yang merupakan pahlawan bagi Jonathan Larson," ujarnya.
(Baca juga: Agensi Klarifikasi Han So-hee Soal Adegan Intim dalam Serial My Name)
Andrew Garfield juga merasa bahwa dia berhasil tampil sebagai Larson di adegan tersebut dan mengatakan bahwa dia menganggap teater seperti gereja.
"Setiap hari adalah penghormatan bagi seniman teater musikal dan siapa pun yang memiliki mimpi. Ini adalah hal yang universal, siapa pun yang merasa memiliki panggilan, bahwa mereka memiliki sesuatu untuk diberikan dan diungkapkan kepada dunia dan dijalin dengan cara yang bermakna. Bekerja dengan semua aktor legenda yang luar biasa ini sangat luar biasa," tutur Garfield.
Siapa pun yang menikmati karyanya tahu bahwa Miranda tidak pernah melakukan sesuatu dengan setengah-setengah, tidak terkecuali Sunday.
Hanya untuk satu lagu ini, dia menyewa orkestra Michael Starobin, yang mengorkestrasi Sunday in the Park With George.
Proses untuk memproduksi satu adegan ini juga tidak mudah karena pandemi COVID-19, yang menghentikan syuting selama beberapa bulan.
Miranda kehilangan beberapa pemain seperti pemeran original Into the Woods Joanna Gleason dan Chip Zien. Dia akhirnya menggantikan mereka, yang seharusnya tampil di dapur restoran, dengan dirinya sendiri.
(Baca juga: Tidak Ada Adegan Post-Credit dalam Film Dune, Ini Alasannya!)
Miranda juga bersikeras menambahkan protokol kesehatan tambahan guna melindungi seluruh aktor, terutama beberapa legenda yang lebih tua dan berisiko tinggi tertular virus corona.
"Saya tidak ingin membuat Joel Gray sakit. Itu tidak akan sesuai dengan hati nurani saya," guraunya.
Miranda juga harus menyesuaikan penempatan aktor sesuai dengan protokol, dia mencoba mengatur penempatan setiap orang dengan berbagai cara agar visualnya beresonansi lintas generasi.
"Menyenangkan melihat aktor senior dengan yang lebih muda dalam satu frame. Lihat Mj Rodriguez berdiri di belakang Chita Rivera, mereka adalah generasi unggulan keturunan Latin yang berdiri di satu meja," katanya.
Dia juga mengungkapkan bahwa meskipun kelihatannya semua aktor terlihat berada pada set yang sama, mereka sebenarnya berada enam kaki dari yang lain dan rekamannya harus dijahit sehingga terlihat nyata.
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.