Ilustrasi tersedak (dok. Freepik)

Jangan Anggap Sepele, Tersedak Dapat Mengancam Jiwa Loh!

23 November 2021   |   08:59 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Tersedak tidak boleh disepelekan loh Genhype. Tersedak merupakan suatu keadaan yang harus ditangani secara darurat karena dapat membuat kondisi henti napas dan henti jantung. Kondisi ini perlu ditangani segera karena jika dibiarkan terlalu lama, bisa menyebabkan henti jantung alias hilangnya fungsi jantung, napas, dan kesadaran secara tiba-tiba.

Dokter Umum RS Pondok Indah-Bintaro Jaya Mulyadi Limanjaya menjelaskan tersedak dapat terjadi karena adanya benda asing yang tersangkut di saluran napas sehingga menyumbat saluran napas, baik secara parsial maupun total. 

Sumbatan ini akan menyebabkan gangguan pada proses pernapasan dengan gejala bervariasi, mulai dari batuk-batuk, sesak napas, hingga kekurangan oksigen berat yang dapat menyebabkan kondisi henti jantung dan henti napas. 

“Semakin lama kondisi tersebut dialami, semakin besar kemungkinan untuk terjadinya komplikasi berat dari kondisi tersebut, seperti kerusakan otak permanen karena kekurangan oksigen dalam waktu lama,” ujarnya dikutip dari laman RS Pondok Indah, Selasa (23/11/2021). 
 
Mulyadi menuturkan kesulitan bicara, batuk, sesak napas, kulit yang membiru, dan kejang tidak sadarkan diri adalah beberapa gejala umum yang ditemui ketika seseorang sedang tersedak. Salah satu kondisi yang cukup sering terlihat adalah universal choking sign di mana orang yang tersedak akan terlihat memegang lehernya sambil berusaha untuk batuk atau berbicara tetapi tidak bisa bersuara.

Nah, apbila kamu atau orang di sekitar kamu tersedak dan masih dapat batuk secara efektif, usahakan untuk membatukkan makanan atau benda asing ke luar. Jangan berusaha untuk mengorek isi mulut, karena dapat mendorong makanan atau benda asing masuk lebih dalam atau malah merangsang reflek muntah sehingga isi lambung masuk ke paru. 

“Jika tidak dapat batuk, kamu dapat memberikan tekanan ke bagian ulu hati yang disebut dengan manuver heimlich,” sebut Mulyadi.

Untuk melakukan manuver heimlich, penolong harus memberikan tekanan pada bagian perut di antara pusar dan ujung tulang taju pedang. Ujung tulang ini didapatkan dengan cara menyusuri tulang rusuk sampai ke bagian tengah dada. 

Kemudian, penolong yang berdiri di belakang mengepalkan tangan dan memeluk badan orang yang tersedak. Tangan yang sudah dikepal kemudian digenggam oleh tangan satunya lagi, sambil kemudian menekan sekuatnya ke arah dalam dan atas pada perut. 

“Manuver ini dapat dilakukan beberapa kali sampai makanan atau benda asing yang tersangkut di jalan napas keluar, atau orang yang tersedak menjadi tidak sadar,” jelas Mulyadi.

Kamu juga bisa melakukakn manuver heimlich secara mandiri jika tidak ada orang di sekitar. Lakukan dengan posisi tangan yang sama, namun kamu dapat bersandar pada ujung meja, kursi, atau benda keras lainnya yang bisa membantu memberikan tekanan yang sama.

Kendati demikian, Mulyadi menuturkan manuver heimlich tidak dapat dilakukan pada bayi atau orang yang tidak sadar. Pada bayi, yang perlu dilakukan adalah suatu tindakan yang disebut back blow, di mana bayi diletakkan pada pangkuan pada posisi telungkup, kemudian diberikan tepukan pada bagian tengah punggung di antara tulang belikat sampai benda asing yang menyangkut dapat dikeluarkan.

Pada kondisi dimana manuver yang dilakukan berhasil, benda asing yang menyangkut akan terlontar keluar. Namun, jika manuver yang dilakukan gagal dan orang yang tersedak tersebut mulai menjadi tidak sadar, sangat penting kata Mulyadi untuk mendapatkan segera bantuan berupa pompa jantung dan napas manual.

Jangan lupa juga untuk segera menghubungi tenaga medis. “Jangan sepelekan tersedak, karena hal ini dapat mengancam nyawa. Mengetahui penanganan yang tepat untuk tersedak dapat menyelamatkan nyawa orang-orang terdekat Anda,” tuturnya.

Editor Fajar Sidik

SEBELUMNYA

Mau Berbisnis Salon? Ini Dia Waralaba Salon Ternama

BERIKUTNYA

Suka Kimchi? Ini 5 Manfaat Acar Korea Itu Buat Kesehatan

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: