Karya Pumpkin Pertama Yayoi Kusama Bakal Dilelang di Korea Selatan
17 November 2021 |
11:45 WIB
Luke Andaresta
Jurnalis Hypeabis.id
Penjualan karya seni musim dingin yang diadakan oleh Park Han-sol Seoul Auction akan menampilkan karya-karya awal Yayoi Kusama. Pelelangan karya seniman asal Jepang itu diperkirakan menjadi karya seni dengan harga tertinggi yang dijual di acara lelang Korea Selatan tahun ini.
Seperti dilansir dari Korea Times, Rabu (17/11), acara lelang yang dijadwalkan akan diadakan di Gangnam Center pada 23 November 2021 itu akan diramaikan dengan 127 mahakarya seniman modern Korea Selatan serta seniman internasional papan atas.
Karya-karya Kusama, salah satu seniman kontemporer Jepang yang paling dicari oleh kolektor di seluruh dunia, telah ditampilkan sebagai sorotan dalam beberapa acara lelang baru-baru ini di Korea Selatan.
(Baca juga: Yellow Pumpkin Karya Yayoi Kusama Hanyut Akibat Topan)
Salah satu karya Kusama yang akan dilelang yaitu Pumpkin yang dibuat pada 1981. Itu merupakan salah satu karyanya paling awal, di mana dia kembali memasukkan elemen labu sejak pertama kali dia bereksperimen pada tahun 1940-an dalam gaya bentuk lukisan tradisional Jepang, menjadi lukisan dan cetakan bemotif polkadot yang kini menjadi ciri khasnya.
Karya dengan lebar 1,16 meter itu diperkirakan akan terjual sekitar 5,4 miliar won atau sekitar Rp 65 miliar, dan akan menjadi karya seniman terbesar dan termahal yang diperkenalkan di rumah lelang Korea.
Jika dijual, itu juga akan menjadi barang dengan harga tertinggi di negara itu tahun ini, diikuti oleh The Garden of Saint Paul karya Marc Chagall pada tahun 1973 yang berhasil dilelang seharga 4,2 miliar won atau sekitar Rp 50 miliar pada bulan Mei di K Auction.
(Baca juga: Galeri Nasional Indonesia Tambah Kuota Kunjungan)
Selain Pumpkin milik Kusama, beberapa karya terkenal lainnya yang akan dijual adalah Untitled © (2018) karya Joel Mesler, seniman AS yang sedang naik daun yang diperkenalkan pertama kalinya dalam sebuah lelang di Korea Selatan.
Sebelum Mesler memulai karier senimannya pada tahun 2015, dia bekerja selama hampir dua dekade sebagai pedagang seni di New York dan Los Angeles.
Karyanya yang akan dilelang itu diperkirakan akan laku terjual hingga 300 juta won atau sekitar Rp 3,6 miliar. Untitled © merupakan bagian dari seri The Alphabet of Creation (For Now) karya Mester dengan karakter “c” yang diberi arti persimpangan jalan.
Editor: Avicenna
Seperti dilansir dari Korea Times, Rabu (17/11), acara lelang yang dijadwalkan akan diadakan di Gangnam Center pada 23 November 2021 itu akan diramaikan dengan 127 mahakarya seniman modern Korea Selatan serta seniman internasional papan atas.
Karya-karya Kusama, salah satu seniman kontemporer Jepang yang paling dicari oleh kolektor di seluruh dunia, telah ditampilkan sebagai sorotan dalam beberapa acara lelang baru-baru ini di Korea Selatan.
(Baca juga: Yellow Pumpkin Karya Yayoi Kusama Hanyut Akibat Topan)
Salah satu karya Kusama yang akan dilelang yaitu Pumpkin yang dibuat pada 1981. Itu merupakan salah satu karyanya paling awal, di mana dia kembali memasukkan elemen labu sejak pertama kali dia bereksperimen pada tahun 1940-an dalam gaya bentuk lukisan tradisional Jepang, menjadi lukisan dan cetakan bemotif polkadot yang kini menjadi ciri khasnya.
Karya dengan lebar 1,16 meter itu diperkirakan akan terjual sekitar 5,4 miliar won atau sekitar Rp 65 miliar, dan akan menjadi karya seniman terbesar dan termahal yang diperkenalkan di rumah lelang Korea.
Jika dijual, itu juga akan menjadi barang dengan harga tertinggi di negara itu tahun ini, diikuti oleh The Garden of Saint Paul karya Marc Chagall pada tahun 1973 yang berhasil dilelang seharga 4,2 miliar won atau sekitar Rp 50 miliar pada bulan Mei di K Auction.
(Baca juga: Galeri Nasional Indonesia Tambah Kuota Kunjungan)
Untitled (c), Joel Mesler (2018)-Dok. Situs resmi Seoul Auction
Sebelum Mesler memulai karier senimannya pada tahun 2015, dia bekerja selama hampir dua dekade sebagai pedagang seni di New York dan Los Angeles.
Karyanya yang akan dilelang itu diperkirakan akan laku terjual hingga 300 juta won atau sekitar Rp 3,6 miliar. Untitled © merupakan bagian dari seri The Alphabet of Creation (For Now) karya Mester dengan karakter “c” yang diberi arti persimpangan jalan.
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.