Sukses saat Tayang Perdana, Drama Jirisan Tuai Kritik karena Faktor Produksi
25 October 2021 |
17:00 WIB
Drama Jirisan mendulang kesuksesan dengan rating di episode pertama yang menyentuh hampir 10 persen di tingkat domestik. Dengan predikat sebagai salah satu drama dengan penilaian tontonan tertinggi sepanjang sejarah stasiun televisi tvN, beberapa pihak di kalangan penyiar dan publik justru mengkritisi produksi serial drama tersebut.
Sebagaimana dilaporkan YTN, Senin (25/10), produksi drama Jirisan dikritik karena tiga hal: pemrosesan grafik komputer (CG) yang kurang halus, lagu soundtrack orisinal yan tidak sesuai dengan suasana drama, dan penyutradaraan yang dianggap canggung sehingga para aktor terlihat kurang bersinar.
Mengenai penyutradaraan yang kurang baik, sutradara Beautry Inside, Baek Jong-yeol, berkomentar dalam media sosialnya bahwa kemampuan sutradara dalam mengarahkan para aktor berpengaruh dalam bagaimana mereka tampil.
"Saya pikir ada yang salah dengan penyutradaraannya [...] Sangat aneh bagaimana semua aktor jadi terlihat seperti tidak bisa berakting. Saya meminta maaf jika ini ternyata dilakukan secara sengaja," tulis sutradara Baek mengomentari Jirisan yang disutradarai oleh Lee Eung-Bok.
Menariknya, beberapa warganet yang melihat unggahan itu berkomentar setuju dengan adanya kritik tersebut. Beberapa menyebut bahwa drama Jirisan tampak kurang baik meski para pemainnya tampak menarik, lainnya beranggapan bahwa ceritanya tampak berantakan dan CGI-nya buruk.
Meski mengalami kritik pedas sejak perilisan perdananya, Jirisan masih terbilang berhasil di episode kedua dengan rating rata-rata nasional sebesar 10,7 persen.
Editor: Avicenna
Sebagaimana dilaporkan YTN, Senin (25/10), produksi drama Jirisan dikritik karena tiga hal: pemrosesan grafik komputer (CG) yang kurang halus, lagu soundtrack orisinal yan tidak sesuai dengan suasana drama, dan penyutradaraan yang dianggap canggung sehingga para aktor terlihat kurang bersinar.
Mengenai penyutradaraan yang kurang baik, sutradara Beautry Inside, Baek Jong-yeol, berkomentar dalam media sosialnya bahwa kemampuan sutradara dalam mengarahkan para aktor berpengaruh dalam bagaimana mereka tampil.
"Saya pikir ada yang salah dengan penyutradaraannya [...] Sangat aneh bagaimana semua aktor jadi terlihat seperti tidak bisa berakting. Saya meminta maaf jika ini ternyata dilakukan secara sengaja," tulis sutradara Baek mengomentari Jirisan yang disutradarai oleh Lee Eung-Bok.
Menariknya, beberapa warganet yang melihat unggahan itu berkomentar setuju dengan adanya kritik tersebut. Beberapa menyebut bahwa drama Jirisan tampak kurang baik meski para pemainnya tampak menarik, lainnya beranggapan bahwa ceritanya tampak berantakan dan CGI-nya buruk.
Meski mengalami kritik pedas sejak perilisan perdananya, Jirisan masih terbilang berhasil di episode kedua dengan rating rata-rata nasional sebesar 10,7 persen.
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.