Ilustrasi transmisi otomatis pada mobil (dok: Unsplash/Stefan Katrandjiski)

7 Penyebab Mobil Matic Menyentak & Cara Mengatasinya

22 October 2021   |   13:02 WIB
Image
Rezha Hadyan Hypeabis.id

Mobil yang menyentak pada saat dinyalakan tidak hanya terjadi pada mobil manual saja. Kalian yang mengendarai mobil matic perlu waspada jika gejala seperti menyentak mulai muncul. Apa yang penyebanya? Apakah ada komponen yang rusak? Apakah biaya perbaikannya mahal? Kalian mungkin sudah khawatir dan muncul pertanyaan-pertanyaan ini. 

Tidak selamanya mobil matic yang menyentak disebabkan oleh komponen penting mesin yang rusak parah. Kalian pun tidak perlu khawatir harus mengeluarkan banyak uang untuk penggantian komponen yang rusak tersebut. 

Pasalnya penyebab mobil matic menyentak bisa saja hal sepele yang ternyata hanya butuh sedikit perbaikan. Tapi tetap perlu diingat, akan lebih baik untuk membawa mobil ke bengkel resmi terdekat agar pemeriksaan penyebabnya bisa dilakukan lebih teliti. 

Baca jugaMobil Matic Akinya Soak? Jangan Didorong, Ini Cara Menghidupkannya

Sebagai pengetahuan umum pemilik kendaraan, berikut ini beberapa penyebab mobil matic menyentak sekaligus cara mengatasinya menurut Suzuki Indonesia.
 

1. AT solenoid mengalami kerusakan 

Transmisi mobil matic membutuhkan oli agar bisa bekerja dengan mulus. Supaya jumlah oli yang masuk ke transmisi jumlahnya tepat, dibutuhkan AT Solenoid. Komponen ini memiliki fungsi utama yakni mengaktifkan clutch dan brake di transmisi. 

Fungsi tersebut dapat bekerja ketika aliran oli diatur sesuai dengan waktu yang pas sehingga lebih presisi. AT Solenoid sendiri bekerja dengan sistem elektrik yang mengikuti perintah Transmission Control Module atau TCM. 

Apabila komponen AT Solenoid ini mengalami kerusakan, maka oli tidak akan mengalir. Akibatnya clutch dan brake tidak aktif, sehingga efeknya adalah mobil terasa menyentak. Apabila AT Solenoid ini rusak total, maka Anda harus menggantinya. 

Sedangkan jika hanya mengalami kotor saja, maka cara mengatasinya adalah dengan membersihkannya. Tentu biaya pembersihan akan jauh lebih murah daripada harus menggantinya. 
 

2. Kotornya oli transmisi

Penyebab mobil matic nyentak berikutnya adalah yang paling sering terjadi, bisa karena kalian jarang service kendaraan secara rutin. Transmisi membutuhkan oli agar komponennya awet dan tetap bersih. 

Sama seperti oli mesin, oli transmisi juga memiliki masa pakai di mana ketika kotor maka performanya akan menurun. Mengganti oli transmisi berfungsi untuk sistem hidrolik yang berhubungan dengan kontrol perpindahan gigi. 

Pada saat oli ini sudah sangat kotor, maka kalian akan merasakan perpindahan gigi terasa berat, kasar, dan paling parah adalah mobil menyentak. Ketika penyebab ini dibiarkan saja terus menerus akibatnya akan merusak komponen lainnya. 

Cara mengatasi satu-satunya adalah dengan mengganti oli transmisi yang baru. Dengan begitu performa transmisi mobil matic akan bekerja dengan baik dan kerusakan yang lebih parah akan terhenti. 
 

3. Penyetelan kabel accelerator kickdown yang tidak tepat

Apakah kalian menggunakan mobil matic versi lama? Jika iya, sebaiknya cek dulu pada bagian kabel accelerator kickdown. Kabel ini berada di bagian throttle valve yang menjadi satu bagian bersama kabel accelerator pedal gas. 

Kesalahan dalam menyetel kabel accelerator kickdown ini akan membuat mobil matic menyentak. Memang tidak mudah untuk menyetel kabel ini, sehingga harus dilakukan oleh teknisi yang profesional. 

Solusinya adalah dengan mengecek kemudian menyetel ulang kabel agar kondisi mobil matic kembali normal. Hanya saja penyebab mobil matic nyentak ini tidak akan Anda temukan pada mobil keluaran terbaru karena minim penggunaan kabel.
 
1
2


SEBELUMNYA

Waspada! Inilah 6 Penyebab Rem Mobil Tidak Berfungsi

BERIKUTNYA

Diskoria, Isyana Sarasvati & Ardhito Pramono Rilis Lagu Yth: NAIF

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: