Suara Serak Tak Kunjung Reda? Hati-Hati Kanker
11 October 2021 |
23:13 WIB
Gejala kanker bisa sangat bervariasi. Beberapa yang paling umum adalah penurunan berat badan dan kelelahan yang tidak dapat dijelaskan. Namun, Cancer Research UK menyebut tanda penyakit lain juga bisa dideteksi melalui perubahan suara dan gangguan pernapasan.
Badan amal tersebut mencatat ada tiga tanda kanker yang terkait suara dan pernapasan. Pertama adalah suara serak. Memang kondisi ini bisa dikaitkan dengan pilek. “Tetapi suara serak yang tidak hilang dengan sendirinya harus diperiksa,” tulis Cancer Research UK seperti dikutip dari Express UK, Senin (11/10/2021).
Kedua, batuk terus-menerus tanpa sebab pasti dan tidak hilang dalam beberapa minggu atau memburuk. Ketiga yaitu sesak napas. “Bukan hal yang aneh jika sesekali merasa kehabisan napas. Tetapi jika Anda menyadari bahwa Anda merasa sesak napas lebih dari biasanya atau untuk waktu yang lama, beri tahu dokter,” tulis organisasi itu.
Badan amal Macmillan ini juga mencatat bahwa jika kamu mengalami kesulitan menelan atau mengunyah, atau merasa ada sesuatu yang tersangkut di tenggorokan, juga bisa menjadi tanda kanker.
“Jika Anda menemukan sesuatu yang tidak normal bagi Anda, jangan abaikan," tegas Cancer Research UK.
Penting untuk mewaspadai perubahan dalam diri, karena mendeteksi kanker sejak dini meningkatkan peluang untuk bertahan hidup. Jika kanker belum menyebar, ini berarti pengobatan lebih mungkin berhasil.
(Baca juga: Waduh, Suplemen Ini Malah Memicu Risiko Kanker Paru)
Cancer Research UK juga mengatakan jika masih khawatir setelah pemeriksaan pertama, penting untuk ke dokter lagi dalam seminggu atau lebih jika kondisi yang disebutkan sebelumnya tidak kunjung reda.
Badan amal itu menambahkan bahwa "Anda tidak membuang-buang waktu mereka" dan jika Anda memiliki gejala, Anda tentu harus mencari nasihat dari profesional kesehatan.
Sementara itu, lembaga ini menerangkan bahwa kanker dimulai di sel, yang menerima sinyal dari tubuh. Terkadang sinyal ini bisa salah, dan sel menjadi tidak normal. Ini bisa membentuk benjolan, yang disebut tumor.
Beberapa jenis kanker berawal dari sel darah. Sel-sel abnormal dapat menumpuk di dalam darah, dan terkadang di sumsum tulang. Jenis kanker ini kadang-kadang disebut kanker darah.
Meskipun tidak semua penyebab kanker diketahui, namun ada risiko yang patut diperhatikan. Misalnya merokok, makan-makanan yang tidak sehat, dan kurangnya aktivitas fisik.
Editor: Avicenna
Badan amal tersebut mencatat ada tiga tanda kanker yang terkait suara dan pernapasan. Pertama adalah suara serak. Memang kondisi ini bisa dikaitkan dengan pilek. “Tetapi suara serak yang tidak hilang dengan sendirinya harus diperiksa,” tulis Cancer Research UK seperti dikutip dari Express UK, Senin (11/10/2021).
Kedua, batuk terus-menerus tanpa sebab pasti dan tidak hilang dalam beberapa minggu atau memburuk. Ketiga yaitu sesak napas. “Bukan hal yang aneh jika sesekali merasa kehabisan napas. Tetapi jika Anda menyadari bahwa Anda merasa sesak napas lebih dari biasanya atau untuk waktu yang lama, beri tahu dokter,” tulis organisasi itu.
Badan amal Macmillan ini juga mencatat bahwa jika kamu mengalami kesulitan menelan atau mengunyah, atau merasa ada sesuatu yang tersangkut di tenggorokan, juga bisa menjadi tanda kanker.
“Jika Anda menemukan sesuatu yang tidak normal bagi Anda, jangan abaikan," tegas Cancer Research UK.
Penting untuk mewaspadai perubahan dalam diri, karena mendeteksi kanker sejak dini meningkatkan peluang untuk bertahan hidup. Jika kanker belum menyebar, ini berarti pengobatan lebih mungkin berhasil.
(Baca juga: Waduh, Suplemen Ini Malah Memicu Risiko Kanker Paru)
Cancer Research UK juga mengatakan jika masih khawatir setelah pemeriksaan pertama, penting untuk ke dokter lagi dalam seminggu atau lebih jika kondisi yang disebutkan sebelumnya tidak kunjung reda.
Badan amal itu menambahkan bahwa "Anda tidak membuang-buang waktu mereka" dan jika Anda memiliki gejala, Anda tentu harus mencari nasihat dari profesional kesehatan.
Sementara itu, lembaga ini menerangkan bahwa kanker dimulai di sel, yang menerima sinyal dari tubuh. Terkadang sinyal ini bisa salah, dan sel menjadi tidak normal. Ini bisa membentuk benjolan, yang disebut tumor.
Beberapa jenis kanker berawal dari sel darah. Sel-sel abnormal dapat menumpuk di dalam darah, dan terkadang di sumsum tulang. Jenis kanker ini kadang-kadang disebut kanker darah.
Meskipun tidak semua penyebab kanker diketahui, namun ada risiko yang patut diperhatikan. Misalnya merokok, makan-makanan yang tidak sehat, dan kurangnya aktivitas fisik.
Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.