5 Tips Relaksasi Pikiran Untuk Kesehatan Mental

Kesehatan mental perlu diperhatikan dan dijaga, terutama di tengah pandemi Covid-19. Sebab jika tidak, kualitas hidup kita akan terganggu, begitu pula dengan kesehatan tubuh.  Psikolog Klinis Dewasa Nago Tejena ada bayak cara yang bisa dilakukan agar mental kita sehat selama pandemi Covid-19 ini.

Agar tercipta mental yang sehat, menurut dia, kuncinya adalah merelaksasi pikiran untuk mendapat ketenangan jiwa. Sebab terlalu banyak yang dipikirkan justru membuat kita cemas, stress, hingga depresi. 

Bagaimana caranya? Berikut tips merelaksasi pikiran dari Nago Taneja :

1. Kurangi penggunaan media sosial
Terlalu sering membuka media sosial bisa membuat kita menjadi mudah cemas karena informasi yang masuk berleih dan di luar batas kemampuan kita untuk mengendalikannya. 

Nago menyarankan saat membuka media sosial atau internet, mencari berita itu memang perlu, namun jangan lupa juga untuk mencari hal-hal lain yang lebih menyenangkan, menghibur, atau menginspirasi agar suasana hati lebih tenang.

2. Memasak bersama keluarga
Hobi memasak semakin digemari masyarakat di tengah pandemi. Kata Nago fungsi memasak bukan hanya untuk sebagai hiburan atau pengalihan. 

“Memasak bisa membantu kita untuk tetap produktif, sehingga tidak hanya pasif lantaran dipaksa pandemi,” tegasnya.

Bahkan hobi ini bisa mendatangkan rezeki loh kalau kita niat dan serius. Saat ini banyak ibu-ibu yang memulai bisnis daring makanan dan minuman dari rumah. 

Hal ini terlihat dari jumlah UMKM lokal yang berjualan makanan dan minuman lewat Tokopedia Nyam yang meningkat lebih dari 4x lipat selama Juli 2021 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. 

3. Percantik halaman dengan berkebun
Selain menambah estetika serta kesejukan rumah, berkebun juga bermanfaat untuk menyegarkan pikiran, sehingga menjadi salah satu hobi banyak masyarakat selama pandemi.

“Berkebun memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan mental kita. Kita bisa melatih konsentrasi, menata dengan mindful, serta kembali terkoneksi dengan alam yang mungkin selama ini kita tinggalkan,” jelas Nago.

4. Melakukan olahraga di rumah
Selain membuat tubuh lebih bugar, olahraga juga dapat meningkatkan kesehatan mental. Ingat, fisik yang sehat ikut mempengaruhi mental yang sehat, begitu pula sebaliknya. 

5. Bila rasa cemas berlarut, hubungi ahli
Menurut Nago, gangguan kecemasan berlebih yang telah mengganggu pola hidup atau membuat selalu gelisah menjadi tanda seseorang perlu bantuan profesional.

“Meminta bantuan profesional kesehatan mental bukanlah suatu hal yang memalukan. Justru langkah tersebut adalah bukti bahwa kita peduli dan sadar akan pentingnya menjaga diri,” tuturnya.


Editor: Indyah Sutriningrum