Platform video YouTube (Unsplash/Christian Wiediger)

Fitur Ini Memudahkan Kreator Konten & Pengguna YouTube

08 October 2021   |   16:28 WIB
Image
Syaiful Millah Asisten Manajer Konten Hypeabis.id

Raksasa video streaming YouTube mengumumkan sejumlah fitur teks dan audio bagi para pengguna dan konten kreator yang bakal memudahkan dan menambah pengalaman menikmati konten di dalam platform. Melalui laman resmi Support Google, perusahaan memperkenalkan dan memperluas beberapa fitur termasuk subtitle atau captions teks otomatis siaran langsung (live streaming) yang tersedia bagi seluruh pembuat konten.

Sebelumnya, fitur ini hanya tersedia untuk pembuat konten yang memiliki saluran dengan lebih dari 1.000 pelanggan (subscriber). Untuk saat ini, teks otomatis yang tersedia adalah bahasa Inggris, tapi Google menyebut akan memperluasnya ke 13 bahasa lain dalam beberapa bulan ke depan.

Selain itu, YouTube juga bakal menambahkan terjemahan otomatis untuk teks di perangkat seluler. Rencananya fitur ini akan hadir pada akhir tahun baik pada platform Android maupun iOS. Sebelumnya, fitur terjemahan otomatis hanya tersedia di platform desktop.

Fitur menarik lain yang disiapkan adalah transkrip teks di perangkat seluler. Perusahaan menyebut akan bereksperimen dengan opsi untuk mengetik di bilah penelusuran bagian atas transkrip untuk menemukan kata kunci tertentu.

Akan ada juga trek multi audio dan audio deskriptif yang tengah diuji coba kepada sekelompok konten kreator. Kemampuan untuk menambahkan beberapa trek audio pada video akan membantu menyediakan audio multibahasa serta audio deskriptif untuk kelompok buta atau low vision.

Terakhir adalah izin kanal untuk menambahkan teks yang juga tengah dikerjakan dan diharapkan rilis dalam beberapa bulan mendatang. Ini akan menjadi izin kanal baru di YouTube Studio yang memungkinkan pembuat konten mendelegasikan pembuatan teks di saluran mereka kepada orang yang mereka percayai.

"Meningkatkan aksesibilitas adalah prioritas utama YouTube, dan kami berharap pembaruan ini akan membantu pembuat konten menjangkau pemisa yang lebih luas," tulis tim YouTube.

Editor : Fajar Sidik

SEBELUMNYA

Penggunaan Obat Covid-19 Molnupiravir Perlu Izin BPOM

BERIKUTNYA

Tanda-Tanda Genhype Mengalami Toxic Productivity

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: