Ilustrasi Google Chrome. (Dok. Deepanker Verma dari Pexels)

Google Tunda Blokir Cookies Pihak Ketiga pada Chrome, Kenapa?

25 June 2021   |   20:18 WIB

Setelah beberapa kali menjanjikan akan melakukan pemblokiran pada cookies pihak ketiga, Google mengumumkan akan kembali menunda kebijakan tersebut hingga akhir tahun 2023.

Berdasarkan unggahan blog yang dirilis Google, Google memutuskan akan menunda pemblokiran ini disebabkan karena pertimbangan untuk mencari cara agar bisa melindungi pengguna sekaligus membantu pengembang web dalam mendapatkan keuntungan.

Cara yang dimaksud adalah pengembangan alternatif sistem yang bisa menjaga keamanan pengguna dari cookies pihak ketiga dan bagi situs untuk bisa beradaptasi dengan perubahan tersebut di dalam Privacy Sandbox untuk pengguna sekaligus pengiklan.

"Kami perlu bergerak ke dalam kecepatan yang sesuai dengan memberikan waktu yang cukup untuk melakukan diskusi publik tentang solusi yang tepat bagi penerbit dan industri pengiklan untuk memindahkan layanan mereka," jelas Direktur Teknik Chrome Vinay Goel.

Dia menambahkan bahwa hal ini penting untuk menghindari adanya bahaya dalam model bisnis dari banyak pengembang situs yang mendukung konten yang tersedia secara bebas di internet.  

Dengan penundaan ini, diperkirakan Google akan merasa lebih tertekan dengan tanggung jawab untuk membenarkan masalah privasi di internet seiring dengan galaknya kebijakan General Data Protection Regulation (GDPR) di benua Eropa dan California Consumer Privacy Act (CCPA) di negara bagian California yang menargetkan kebijakan pengumpulan data dari Google dan perusahaan lain yang telah diterapkan sejak lama.

Di saat yang sama, pengumuman ini memicu lebih banyak bahaya di mana beberapa perusahaan bisa saja menggunakan sidik jari sebagai upaya untuk melacak kebiasaan pengguna seperti dari versi aplikasi atau perangkat lunak yang digunakan dan file apa saja yang diunduh pengguna. Pelacakan dengan metode ini dinilai lebih akurat ketimbang menggunakan cookies.

Akan tetapi, Google mengklaim kepda CNET bahwa memblokir cookies pihak ketiga memicu sebagian perusahaan untuk beralih ke metode lain yang mungkin lebih berbahaya bagi pengguna.


Editor: Indyah Sutriningrum
 

SEBELUMNYA

Ini 5 Destinasi Wisata Air Terjun Tertinggi di India

BERIKUTNYA

Fantastis, Gulungan Lukisan Abad ke-18 dari Tiongkok Terjual US$ 65 Juta pada Acara Lelang

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: