Yuk Kenali 5 Karakteristik Rumah dengan Arsitektur Jengki Khas Indonesia
05 October 2021 |
10:13 WIB
2. Tembok depan (gevel) yang miring
Pada perkembangan awal, bidang pentagonal dibentuk oleh dua sisi tegak pada bidang dinding konvensional yang dimiringkan dan sisi penahan atap pelana yang membentuk segitiga (gevel). Hal ini merupakan cerminan dari ciri antigeometris atau anti tegak lurus.Di beberapa lokasi seperti Matimbang dan Pakubuwono, bidang dinding ini menghadap ke samping, saling berhadap-hadapan dengan rumah sebelahnya, sedangkan di daerah lain yang diamati, bidang dinding ini menghadap jalan utama.
Ilustrasi rumah jengki (Dok. MADCahyo)
3. Krawang (rooster)
Rooster merupakan salah satu elemen yang memberikan dalih penyesuaian terhadap iklim tropis. Bentuknya bermacam-macam dari segilima, segitiga, lingkaran sampai trapesium tak beraturan. Biasanya ditempatkan pada bidang dinding yang pentagonal.4. Teras (beranda)
Kehadiran teras dianggap sebagai sebuah komposisi yang ditempatkan pada bagian tertentu sebagai penyeimbang kesan keseluruhan. Pada umumnya teras merupakan bagian yang berdiri sendiri.Sekalipun menyatu dengan bangunannya, itu tidak merusak bidang miring yang timbul, karena fungsinya hanya sebagai tempelan yang disesuaikan dengan elemen lainnya.
5. Bingkai beton dan beberapa elemen lain yang membentuk ornamen
Ornamen ini cukup penting sebagai daya tarik penampilan dan ungkapan kebebasan dari arsitek dan pemilik rumah. Hal itu bisa berwujud sudut-sudut yang tajam pada garis atap, lis atap, jendela dan detail dekoratif lainnya.Editor: Avicenna
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.