Dikecam karena Gaya Rambut Kepangnya, Lisa BLACKPINK Minta Maaf

Setelah merilis debut solo LALISA, Lisa BLACKPINK belum lama ini merilis video klip untuk single B-side pada album tersebut berjudul MONEY. Namun, video itu ternyata mendapat kritikan dari beberapa penggemarnya di media sosial yang menyebut bahwa gaya rambut kepang Lisa adalah bentuk dari perampasan budaya.

Dalam video klip yang diunggah pada 23 September 2021 itu, Lisa memang tampil dengan model rambut kepang box braids merah yang digunakan sebagai hiasan dengan model kuncir ekor kuda.

Setelah video itu dirilis, Lisa mengadakan jumpa fans secara daring dan mempersilakan seorang penggemar membacakan surat yang menyatakan kekhawatiran dan kritikannya soal gaya rambut Lisa tersebut.

Persoalan tersebut memang cukup sensitif. Namun, Lisa justru memberi perhatian penuh untuk mendengarkan kritikan itu, bahkan meminta seorang staf untuk memperpanjang jumpa fans itu menjadi enam menit yang semula dijadwalkan hanya berlangsung 90 detik.

Setelah salah satu penggemar membaca surat itu, Lisa mengungkapkan rasa penyesalannya dia ternyata gaya rambut yang dia gunakan menuai kritik, meskipun dia tidak bermaksud untuk melanggar suatu hal apapun.

“Saya tidak tahu dan saya tidak punya niat buruk. Saya pikir gaya rambutnya sangat keren. Tapi saya merasa sangat buruk dan sangat menyesal seseorang terluka karena hal itu,” ujar Lisa.

Penggemar kemudian menjelaskan bahwa mereka tidak ingin membuat Lisa merasa buruk, tetapi mereka hanya ingin membacakan surat itu dan membuat idolanya menaruh perhatian pada masalah tersebut.

Lisa pun kemudian menegaskan bahwa dia akan ekstra hati-hati mulai sekarang dan memastikan semua hal aman bersama stafnya. Dia juga berterima kasih kepada penggemar karena mengingatkan hal tersebut dan mengatakan penyesalannya.

“Saya sangat menyesal, tolong beri tahu semua teman kamu, saya tidak memiliki niat buruk soal ini,” imbuh Lisa.

Kepang box braids sendiri merupakan gaya rambut yang populer di kalangan masyarakat Afrika dan keturunannya. Gaya rambut ini memiliki simbol sebagai identitas suku, lokasi, hingga kejayaan juga kekuasaan.

Tak hanya artis internasional yang pernah bermasalah akan hal itu. Pada tahun 2019, Agnez Mo juga pernah mendapat kritikan dan menuai kontroversi karena rambut kepangnya dianggap meniru rambut kepang ala orang kulit hitam. Namun, saat itu dia mengaku rambut kepang itu juga merupakan salah satu budaya orang Papua.