ilustrasi foto (Sumber gambar: Unsplash)

Efektif, Berikut 3 Keunggulan Promosi dengan Nano Influencer

29 September 2021   |   14:25 WIB
Image
Dewi Andriani Jurnalis Hypeabis.id

Dalam bisnis, ada banyak cara mempromosikan produk dan layanan kepada pelanggan. Salah satu cara yang banyak diterapkan saat ini adalah strategi word of mouth. Strategi ini dilakukan oleh pihak-pihak tertentu melalui sebuah platform untuk mempromosikan produk atau jasa.

Salah satu pihak yang dapat menjadi agen word of mouth adalah nano influencer. Influencer tipe nano biasanya memiliki basis pengikut atau followers di platform media sosial yang cukup banyak dari keluarga dan teman dekatnya.

Head of Business: Market Research & Crowdsourcing Marketing Sampingan, startup solusi manajemen tenaga kerja yang komprehensif, Taris Adani, mengatakan penerapan strategi pemasaran melalui nano influencer ini merupakan salah satu cara cerdas terutama bagi pelaku usaha UMKM pada era digital seperti sekarang.

Pemasaran lewat nano influencer dapat dikatakan efektif karena rata-rata nano follower merupakan circle atau teman terdekat mereka, sehingga intensitas berkomunikasi kepada followersnya terbilang cukup aktif sehingga memiliki tendensi engagement yang tinggi.

Taris menyebutkan setidaknya ada tiga kelebihan nano influencer yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha UMKM.
 

1. Lebih Mengenal Target Audience

Berbeda dengan macro influencer sekelas selebriti yang memiliki tipe followers yang beragam,  salah satu kelebihan dari pemasaran menggunakan nano influencer adalah mereka lebih mengenal target audiensnya yang kebanyakan merupakan teman dan keluarga.

Tak jarang, pengikut mereka memiliki preferensi yang sama dengan sang influencer. Hal inilah yang membuat influencer nano memiliki basis penggemar yang erat dan saling mendukung satu sama lain, sehingga pelaku usaha termasuk pebisnis UMKM dapat memilih influencer yang memiliki bidang dan minat sesuai dengan produk dan layanan yang ditawarkan.
 

2. Lebih Dekat dengan Followersnya

Perbedaan antara influencer nano dengan macro adalah jumlah followers atau pengikutnya. Nano influencer membangun kedekatan dengan pengikutnya satu per satu sehingga hubungan yang terjalin di antara mereka lebih erat.

Dengan demikian, para pengikutnya yang kebanyakan berasal dari teman dan keluarga, cenderung meniru dan lebih mempercayai sang influencer karena dianggap lebih relevan dengan kehidupan sehari-hari. Dengan begitu, saat influencer mempromosikan sebuah produk, followers-nya akan lebih mudah terpengaruh.
 

3. Biaya Lebih Terjangkau

Berbeda dari macro influencer atau influencer selebritas yang biasa memasang harga tinggi, tipe influencer nano ini lebih bersahabat dan cocok untuk para pemilik bisnis yang tidak punya banyak modal untuk memasarkan produknya.

Meski begitu, hasil yang didapatkan dari berpromosi lewat jalur nano influencer ini patut diacungi jempol.

Selain itu, Taris juga membagikan cara bagi para pelaku usaha untuk menemukan influencer yang tepat untuk memasarkan bisnisnya. Sebelum memilih influencer tentunya pelaku usaha harus memahami target market dari produk atau jasa yang ditawarkan.

Dari situ, barulah pelaku usaha dapat menyesuaikan produk dan jasanya dengan profil nano influencer serta pengikut atau followers-nya.


Editor: Avicenna

SEBELUMNYA

Hari Kontrasepsi Sedunia Jadi Momentum Kendalikan Populasi

BERIKUTNYA

Mau Mengajukan Pinjaman Online? Baca Saran Ini Dulu Deh!

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: