Begini Ragam Gaya Arsitektur Indonesia Dari Masa ke Masa
05 May 2021 |
21:00 WIB
- Villa Isola
Arsitek: C.P. Wolff Schoemaker (1933)
Villa ini dibangun dengan gaya art deco yang menjadi ciri khas Schoemaker, sengaja ditujukan untuk menjadi pembeda dari arsitektur bangunan yang lainnya.
- Hotel Grand Preanger
Arsitek: W. H.C Van Deertekom (1897) - C. P. Wolff Schoemaker (1930)
Meskipun telah beberapa kali direnovasi, Grand Hotel Preanger tetap menampakkan eksterior klasiknya yang bersejarah. Pertama kali didirikan pada 1897 oleh W. H.C Van Deertekom dengan gaya arsitektur Baroq. Pada tahun 1930-an Hotel Preanger mengalami perluasan dan perombakan oleh arsitek ternama C. P. Wolff Schoemaker dengan gaya arsitektur modern fungsional stream line dengan Art Deco Geometrik.
Editor: Fajar Sidik
Villa Isola (Sumber: https://www.puskomedia.id/)
Arsitek: C.P. Wolff Schoemaker (1933)
Villa ini dibangun dengan gaya art deco yang menjadi ciri khas Schoemaker, sengaja ditujukan untuk menjadi pembeda dari arsitektur bangunan yang lainnya.
- Hotel Grand Preanger
Hotel Grand Preanger (Sumber: https://grandhotelpreanger.com/)
Arsitek: W. H.C Van Deertekom (1897) - C. P. Wolff Schoemaker (1930)
Meskipun telah beberapa kali direnovasi, Grand Hotel Preanger tetap menampakkan eksterior klasiknya yang bersejarah. Pertama kali didirikan pada 1897 oleh W. H.C Van Deertekom dengan gaya arsitektur Baroq. Pada tahun 1930-an Hotel Preanger mengalami perluasan dan perombakan oleh arsitek ternama C. P. Wolff Schoemaker dengan gaya arsitektur modern fungsional stream line dengan Art Deco Geometrik.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.