Game Clair Obscur: Expedition 33 (Sumber gambar: Sandfall Interactive)

Clair Obscur: Expedition 33, Game RPG Barat dengan Visual & Gameplay Ciamik 

26 April 2025   |   13:30 WIB
Image
Syaiful Millah Asisten Manajer Konten Hypeabis.id

Salah satu permainan yang banyak dinantikan gamer tahun ini, Clair Obscur: Expedition 33, akhirnya dirilis tepatnya pada 24 April 2025. Gim aksi peran (role playing game/RPG) yang dikembangkan Sandfall Interactive dan diterbitkan Kepler Interactive itu bisa dimainkan di komputer (PC), PS5, dan Xbox X/S. 

Clair Obscur: Expedition 33 pertama kali diungkap dalam ajang Xbox Showcase pada Juni 2024. Ketika itu, Sandfall Interactive merilis sebuah trailer berdurasi 2 menit 10 detik yang memukau. Para gamer terkagum-kagum dengan visualisasi dan pola permainannya yang ciamik. 

Setelahnya, pengembang secara rutin menghadirkan pembaruan konten yang makin menaikkan ekspektasi para pencinta gim RPG. Mulai dari konten cast reveal, original soundtrack, hingga video gameplay

Baca juga: Respawn Entertainment Umumkan Game Star Wars Zero Company 
 

Pada awal tahun ini, tepatnya 24 Januari 2025, mereka akhirnya mengumumkan jadwal rilis gim tersebut. Ternyata waktunya tak berselang lama dari pengumumannya, yakni meluncur pada 24 April 2025 untuk konsol current gen seperti PlayStation 5, Xbox X/S, serta PC via Steam dan Epic Games Store.  

Kini setelah dirilis, game itu juga mendapatkan ulasan yang positif. Di platform Metacritic, permainan ini mencatatkan skor 92, menjadi salah satu judul gim rilisan 2025 dengan nilai tertinggi. 

Nah, sebelum Genhype memainkannya, yuk cek beberapa fakta mengenai game Clair Obscur: Expedition 33 berikut ini. 
 

1. Konsep turn based reactive 

Clair Obscur: Expedition 33 (Sumber gambar: Sandfall Interactive)

Clair Obscur: Expedition 33 (Sumber gambar: Sandfall Interactive)

Clair Obscur: Expédition 33 mengusung konsep permainan berbasis giliran (turn based). Akan tetapi, pengembang menghadirkan elemen reactive/real time action yang membuatnya punya keunikan tersendiri. Action yang ada di gim ini dimasukkan dalam skema pertarungan, baik untuk bertahan maupun melakukan serangan. 

“Expedition 33 adalah RPG berbasis giliran reaktif yang inovatif dengan perintah ofensif dan defensif waktu nyata untuk meningkatkan pertempuran, membuat pertempuran lebih menantang dari sebelumnya,” demikian pernyataan Sandfall Interactive. 
 

2. Terinspirasi dari JPRG 

Pembuat gim ini tak malu-malu menyatakan bahwa permainannya terinspirasi oleh japanese role playing game (JRPG) fantasi. Untuk itu, ada banyak elemen JRPG yang diterapkan termasuk mekanisme turn based, yang banyak jadi elemen utama gim-gim asal Negeri Sakura. 

Meski tak spesifik menyebut judul tertentu yang jadi inspirasinya, banyak gamer menilai bahwa gim ini memiliki unsur dari permainan seperti Persona dan Metaphor: ReFantazio dalam hal tampilan hingga Sekiro terkait sistem pertempurannya. Bahkan gim ini mendapat julukan sebagai ‘RPG Barat rasa JRPG’. 
 

3. Latar dunia indah sekaligus mencekam 

Clair Obscur: Expedition 33 (Sumber gambar: Sandfall Interactive)

Clair Obscur: Expedition 33 (Sumber gambar: Sandfall Interactive)

Sandfall Interactive menyebut bahwa latar dunia di gim ini mengambil ide besar dari salah satu periode di negara asalnya, Prancis, yang dikenal sebagai Belle Epoque atau La Belle Epoque. Ini merujuk pada periode Prancis dan sejarah Eropa antara 1880 dan 1914, ketika pecahnya Perang Dunia I. 

Dengan demikian, Clair Obscur: Expedition 33 hadir dengan dunia fantasi gelap. Meski tampil dengan visual yang memukau, gim ini menyuguhkan kisah mencekam. Ceritanya, setiap tahun selama 67 tahun terakhir, penduduk di Lumiere mengalami peristiwa yang disebut Gommage. 

Peristiwa itu terjadi ketika sosok dewa yang dikenal sebagai Painttress melukis angka tertentu, dan semua manusia dengan usia tersebut akan menghilang dari dunia. Untuk menghentikan hal tersebut, diadakanlah sebuah ekspedisi, yang kini telah mencapai upaya ke-33. 
 

4. Pengisi suara ternama 

Clair Obscur: Expedition 33 dikembangkan sebagai sebuah gim masif, yang tak hanya membawa visual dunia cantik dan permainan yang menantang, tapi juga deretan pengisi suara kenamaan untuk para karakternya. 

Beberapa pengisi karakter utamanya adalah Charlie Cox (aktor Daredevil: Born Again) sebagai Gustave, Jennifer English (pengisi suara di gim Baldur’s Gate) sebagai Maelle, Kristy Rider (pemeran Sandman) sebagai Lune, Shala Nyx sebagai Sciel, Andy Serkis sebagai Renoir, dan Ben Starr sebagai Verso. 
 

5. Adaptasi film live action 

Pada awal tahun ini, meski gimnya belum rilis, tersiar kabar bahwa gim ini akan mendapatkan adaptasi film live action. Laporan Variety menyebut bahwa Sandfall Interactive bekerja sama dengan Story Kitchen untuk menggarap proyek tersebut. 

Founder Story Kitchen, Dmitri M. Johnson dan Mike Goldberg, mengatakan bahwa pihaknya sangat antusias bekerja sama dengan Sandfall untuk mengangkat Expedition 33 ke format layar lebar.

"Narasi yang menarik dan karakter yang kompleks dalam gim ini memberikan dasar yang kuat untuk pengalaman sinematik, yang akan diterima baik oleh para gamer maupun penonton film," kata mereka dalam pernyataan resminya. 

Akan tetapi, hingga kini masih belum ada informasi lebih lanjut mengenai adaptasi tersebut, termasuk apakah para pengisi suara di gimnya akan terlibat, mengingat sebagian dari mereka juga merupakan aktor dan aktris profesional. 

Baca juga: Segera Masuk HP, Riot Games Uji Coba Valorant Versi Mobile di China

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

SEBELUMNYA

Antonio Banderas & Dominic Sessa Bakal Bintangi Film Biopik Anthony Bourdain Garapan A24

BERIKUTNYA

Tari di Tengah Kota, Koreografer Hartati Bawa Jarum dalam Jerami ke Esplanade Theater

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: