Film Qodrat 2 Raih 1,7 Juta Penonton, Resmi Lampaui Capaian versi Pertamanya

Film Qodrat 2, sekuel dari horor religi Qodrat (2022), berhasil mencatatkan pencapaian gemilang dengan jumlah penonton yang telah melampaui film pendahulunya. Sejak dirilis serentak di bioskop pada 31 Maret 2025, film ini telah disaksikan oleh lebih dari 1,7 juta penonton.

Keberhasilannya ini menandai masih tingginya antusiasme masyarakat terhadap film bergenre horor religi. Film ini pun tengah berada di jalur yang tepat untuk turut mencatatkan namanya sebagai rilisan film Lebaran ketiga yang mampu meraih lebih dari 2 juta penonton, setelah Pabrik Gula dan Jumbo. Sebagai catatan, kini Komang juga tengah menuju 2 juta penonton.

Baca juga: Review Film Qodrat 2: Berubah POV Bikin Lebih Emosional

Pencapaian Qodrat 2 menjadi sinyal positif bagi industri perfilman Indonesia, khususnya dalam pengembangan genre horor religi yang mengangkat nilai-nilai spiritual dan kearifan lokal.

Dengan penerimaan pasar yang sangat baik, diharapkan akan muncul lebih banyak karya serupa yang mampu menggabungkan unsur hiburan dan makna secara seimbang.

Di samping itu, dengan momentum yang semakin menguat, tumbuh optimisme bahwa film ini akan membuka jalan menuju babak puncak dari trilogi Qodrat, sebuah penantian panjang yang telah dinanti para penggemar sejak perilisan film pertamanya.

Produser Linda Gozali mengatakan raihan Qodrat 2 ini menjadi suatu yang membanggakan baginya. Terlebih, capaian 1,7 juta penonton terjadi hanya dalam 10 hari penayangan.

Dia berharap jumlah penonton akan terus bertambah, mengingat saat ini Qodrat 2 masih tayang di bioskop. Menurutnya, pencapaian yang dilakukan Qodrat 2 tak akan terjadi tanpa dukungan penonton, kolaborator, serta semnagat tim sebagai bahan bakar utamanya.

“Melewati pencapaian film pertama adalah sesuatu yang tidak mudah. Kami sangat bersyukur atas sambutan luar biasa dari masyarakat,” ungkapnya.
 
Diproduksi oleh MAGMA Entertainment dan Rapi film, sekuel ini akan melanjutkan perjalanan ustaz Qodrat dalam usaha mencari istrinya, Azizah, yang menghilang setelah peristiwa tragis menimpa keluarga mereka. 

Setelah kehilangan anak mereka dan menghadapi kekuatan jahat, ustaz Qodrat kini dihadapkan pada tantangan baru yang lebih berat. Azizah, yang sempat dirawat di rumah sakit jiwa akibat depresi, kini bekerja di sebuah pabrik pemintalan yang misterius. 

Dalam usahanya menyelamatkan Azizah, Ustaz Qodrat harus menghadapi fenomena kesurupan massal yang melibatkan ratusan orang, menguji keyakinan dan kemampuannya melawan kekuatan jahat. 

Film yang digarap oleh Charles Gozali ini menjanjikan berbagai momen penuh ketegangan dan aksi seru. Dalam proses penyutradaraannya, Charles kembali menyajikan pengalaman horor yang lebih megah.

Dia mengarahkan film ini dengan sentuhan sinematografi dan efek visual yang lebih mutakhir untuk membangun atmosfer mencekam khas karyanya. Pada Qodrat 2, Charles tetap mengandalkan gaya khasnya, dimulai dengan adegan pembuka yang spektakuler serta diakhiri dengan klimaks yang kuat.

Pembukaan film dirancang untuk langsung menyita perhatian lewat intensitas tinggi, menyoroti pergulatan batin Qodrat dalam menghadapi duka dan ancaman baru dari kekuatan gelap. Sementara itu, akhir film disusun secara emosional dan memberikan resolusi yang mendalam, meninggalkan kesan mendalam bagi para penonton.

Qodrat 2 masih dibintangi Vino G. Bastian yang kembali memerankan Ustadz Qodrat. Kemudian, ada Acha Septriasa yang hadir sebagai Azizah dan Della Dartyan memerankan tokoh Purwanti. Ada pula Hana Saraswati yang berperan sebagai Sri Wahyuni serta Donny Alamsyah sebagai Sukardi.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)