Ilustrasi anak-anak membuat karya seni (sumber gambar: Hypeabis.id/Himawan L Nugraha )

Kids Biennale 2025 Ajak Generasi Muda Berekspresi Lewat Karya Seni, Cek Syaratnya

15 March 2025   |   16:00 WIB
Image
Prasetyo Agung Ginanjar Jurnalis Hypeabis.id

Yayasan Kids Biennale Indonesia kembali memanggil generasi muda di Tanah Air untuk berekspresi lewat seni. Terbaru, mereka membuka panggilan terbuka bagi anak dan remaja serta anak berkebutuhan khusus untuk ikut berpameran dalam tajuk Tumbuh Tanpa Takut.

Ketua Yayasan Kids Biennale Indonesia dan juga kurator pameran Gie Sanjaya, dalam siaran tertulis mengatakan, tujuan dari pameran ini adalah untuk memberikan ruang bagi generasi muda untuk menyuarakan aspirasi mereka melalui karya seni.

Baca juga: Cek 5 Agenda Pameran Seni Maret 2025, Cocok untuk Ngabuburit Bareng

"Pameran ini dirancang untuk membangkitkan kesadaran, menciptakan dialog, dan menginspirasi aksi nyata untuk anak-anak dan remaja. Tumbuh Tanpa Takut membawa anak-anak dan remaja ke dalam pusat percakapan sosial melalui seni," katanya.

Menurut Gie, saat ini masih banyak isu yang menjadi tantangan dan perlu diatasi bersama. Lewat pameran ini dia berharap anak-anak dan remaja dapat mengekspresikan harapan, kritik, dan refleksi mereka terhadap lingkungan belajar dan hidup yang ideal.

Karya seni yang dikirimkan bisa berupa lukisan, ilustrasi, fotografi, instalasi, bahkan media visual lainnya yang mampu menyampaikan pesan kuat. Terutama terkait pengalaman, pemikiran, serta harapan mereka terhadap masa depan pendidikan di Indonesia.

"Setiap karya dalam pameran ini bukan hanya hasil dari kreativitas anak-anak dan remaja, tetapi juga cerminan pengalaman, harapan, dan kekuatan mereka," imbuh Gie.
 
 


Dia menambahkan, panggilan terbuka ini akan menerima karya dari peserta berusia 6-17 tahun, serta berkebutuhan khusus 6-22 tahun, baik individu maupun kelompok. Durasi open call berlangsung pada 24 Februari sampai 24 April 2025. 

Setelah dikurasi oleh tim Yayasan Kids Biennale Indonesia karya peserta yang terpilih juga akan mendapatkan kesempatan untuk ikut dipamerkan dalam pameran yang diselenggarakan di Daerah Khusus Jakarta pada Juli 2025. 

Menurut Gie, pameran Tumbuh Tanpa Takut juga akan mengajak anak-anak dan remaja untuk tidak hanya menjadi saksi, tetapi agen perubahan dalam menciptakan lingkungan yang lebih inklusif untuk mereka bertumbuh. 
"Sebab, setiap suara memiliki kekuatan, dan setiap karya memiliki cerita yang layak untuk disampaikan," katanya.

Syarat Mengikuti Kids Biennale 2025

1. Peserta adalah anak-anak dan remaja WNI (Warga Negara Indonesia) berusia 6–17 tahun, berkebutuhan khusus berusia 6–22 tahun.
2. Medium karya
  • Karya 2 dimensi: lukisan, sketsa, kolase, drawing, komik, fotografi, dan sebagainya. Medium bebas seperti kertas, kanvas, kain, logam, kayu, dll (maksimal ukuran 1.5 x 1.5 m)
  • Karya 3 dimensi: patung, instalasi, keramik, kriya, objek, anyaman, dsb (maksimal 1.5 x 1.5 x 1.5 m)
  • Karya seni media: video, sound, musik, animasi, gim, dan lain-lain
  • Karya tulis: puisi, prosa, dan lain-lain
3. Karya yang diajukan adalah karya baru atau lama yang dibuat dalam kurun waktu satu tahun sebelum pameran berlangsung yang sesuai dengan tajuk “Tumbuh Tanpa Takut
4. Peserta dapat mengajukan karya yang dibuat secara perseorangan atau kelompok
5. Peserta berkarya berdasarkan gagasan kreatif yang disesuaikan dengan tingkatan peserta.

Kids Biennale Indonesia adalah platform global inklusif bagi anak dan remaja untuk merespon, berekspresi, mengkritisi dan mengadvokasi isu sosial, pendidikan, dan lingkungan melalui pameran seni dua tahunan dan rangkaian program berkelanjutan.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News

SEBELUMNYA

5 Inspirasi Dress Code Acara Bukber, Busana All White hingga Vintage

BERIKUTNYA

7 Tips Mengatasi Rasa Takut Terbang agar Mudik dengan Pesawat Lebih Nyaman

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: