Tips Praktis Kelola Keuangan Biar Ngga 'Bocor Halus'
16 January 2025 |
14:02 WIB
Mengelola keuangan di tengah tuntutan gaya hidup modern memang menjadi tantangan tersendiri. Banyak orang merasa sulit menabung karena pengeluaran rumah tangga yang terus meningkat. Namun, solusi sering kali dimulai dari hal kecil seperti menghemat energi, memanfaatkan teknologi, atau membuat perencanaan keuangan yang lebih cerdas.
Prita Ghozie, Financial Advisor yang juga CEO Principal Cosultant ZAP Finance mengatakan, penghematan yang terlihat kecil pun bisa memberikan dampak besar jika dilakukan secara konsisten.
Baca juga: Tip Pengelolaan Keuangan Agar Tak Terjebak Utang Seperti Peserta Squid Game 2
“Hemat dari listrik Rp100 ribu hingga Rp200 ribu dan mengatur menu dengan baik bisa menghasilkan penghematan hingga Rp1 juta per bulan. Ini membantu kita mencapai target keuangan tanpa harus mengorbankan kebutuhan utama,” ujarnya dalam sebuah diskusi di sela peluncuran kulkas Midea Everest.
Untuk membantu Genhype mengelola keuangan lebih baik dan mendukung gaya hidup sehat sekaligus hemat, berikut lima strategi praktis yang bisa diikuti:
1. Pisahkan Penghasilan ke dalam Tiga Pos Keuangan
Mulailah dengan membagi penghasilan ke dalam tiga kategori utama: post living (50 persen) untuk kebutuhan pokok seperti rumah tangga, post playing (20 persen) untuk hiburan, dan post saving (30 persen) untuk tabungan dan investasi. Menurut Prita, dengan pola ini, Genhype memiliki kendali penuh terhadap setiap pengeluaran dan tetap bisa mencapai target finansial jangka panjang.
2. Cermat Memilih Cicilan
Tidak semua pembelian layak dicicil. Prioritaskan mencicil barang dengan masa pakai panjang daripada barang konsumsi yang masa pemakaiannya pendek seperti tiket liburan. “Jika masa cicilan lebih singkat daripada waktu manfaat barang, hindari cicilan tersebut agar tidak membebani anggaran di masa depan,” tambah Prita Ghozie.
3. Minimalkan Bocor Halus pada Pengeluaran
Identifikasi pengeluaran kecil yang sering terabaikan atau 'bocor halus' seperti pemakaian listrik berlebih atau kebiasaan makan di luar. Dengan memperbaiki kebiasaan ini, Genhype bisa menghemat hingga 5 persen dari penghasilan setiap bulannya. Gunakan penghematan tersebut untuk meningkatkan tabungan atau berinvestasi.
4. Manfaatkan Teknologi Hemat Energi
Teknologi rumah tangga menjadi salah satu sumber pengeluaran yang cukup besar untuk listrik. Maka Genhype bisa memilih peralatan rumah tangga yang efisien dan hemat energi. Hal ini penting untuk memaksimalkan anggaran post living tanpa harus mengorbankan kebutuhan lainnya.
5. Jalani Pola Hidup Sederhana dan Sehat
Hidup sehat tidak harus mahal..Masyarakat modern saat ini memiliki kebutuhan yang tinggi aka gaya hidup sehat termasuk menyediakan makanan bagi keluarga. Memasak makanan sendiri dengan bahan segar dari pasar lokal, yang disimpan di kulkas dengan baik, dapat mengurangi pengeluaran makan di luar.
Sering kali orang tidak menyadari, penghematan seperti mengatur menu atau memanfaatkan teknologi hemat energi bisa mencapai Rp1 juta per bulan. Secara jangka panjang, ini membantu mencapai target keuangan tanpa banyak tekanan,. .Selain itu, olahraga ringan di rumah juga menjadi cara sederhana untuk menjaga kesehatan tanpa biaya besar.
Dengan mengelola keuangan secara cerdas dan memanfaatkan teknologi, Genhype bisa menjalani gaya hidup sehat sekaligus hemat. Mulailah dari langkah kecil seperti mengatur anggaran, memanfaatkan fitur hemat energi, dan membuat keputusan pembelian yang bijak untuk masa depan keuangan yang lebih baik.
Baca juga: Hypereport: Penguatan Fondasi Jadi Modal Penting Gen Z Mengelola Keuangan 2025
Editor: Puput Ady Sukarno
Prita Ghozie, Financial Advisor yang juga CEO Principal Cosultant ZAP Finance mengatakan, penghematan yang terlihat kecil pun bisa memberikan dampak besar jika dilakukan secara konsisten.
Baca juga: Tip Pengelolaan Keuangan Agar Tak Terjebak Utang Seperti Peserta Squid Game 2
“Hemat dari listrik Rp100 ribu hingga Rp200 ribu dan mengatur menu dengan baik bisa menghasilkan penghematan hingga Rp1 juta per bulan. Ini membantu kita mencapai target keuangan tanpa harus mengorbankan kebutuhan utama,” ujarnya dalam sebuah diskusi di sela peluncuran kulkas Midea Everest.
Untuk membantu Genhype mengelola keuangan lebih baik dan mendukung gaya hidup sehat sekaligus hemat, berikut lima strategi praktis yang bisa diikuti:
1. Pisahkan Penghasilan ke dalam Tiga Pos Keuangan
Mulailah dengan membagi penghasilan ke dalam tiga kategori utama: post living (50 persen) untuk kebutuhan pokok seperti rumah tangga, post playing (20 persen) untuk hiburan, dan post saving (30 persen) untuk tabungan dan investasi. Menurut Prita, dengan pola ini, Genhype memiliki kendali penuh terhadap setiap pengeluaran dan tetap bisa mencapai target finansial jangka panjang.
2. Cermat Memilih Cicilan
Tidak semua pembelian layak dicicil. Prioritaskan mencicil barang dengan masa pakai panjang daripada barang konsumsi yang masa pemakaiannya pendek seperti tiket liburan. “Jika masa cicilan lebih singkat daripada waktu manfaat barang, hindari cicilan tersebut agar tidak membebani anggaran di masa depan,” tambah Prita Ghozie.
3. Minimalkan Bocor Halus pada Pengeluaran
Identifikasi pengeluaran kecil yang sering terabaikan atau 'bocor halus' seperti pemakaian listrik berlebih atau kebiasaan makan di luar. Dengan memperbaiki kebiasaan ini, Genhype bisa menghemat hingga 5 persen dari penghasilan setiap bulannya. Gunakan penghematan tersebut untuk meningkatkan tabungan atau berinvestasi.
4. Manfaatkan Teknologi Hemat Energi
Teknologi rumah tangga menjadi salah satu sumber pengeluaran yang cukup besar untuk listrik. Maka Genhype bisa memilih peralatan rumah tangga yang efisien dan hemat energi. Hal ini penting untuk memaksimalkan anggaran post living tanpa harus mengorbankan kebutuhan lainnya.
5. Jalani Pola Hidup Sederhana dan Sehat
Hidup sehat tidak harus mahal..Masyarakat modern saat ini memiliki kebutuhan yang tinggi aka gaya hidup sehat termasuk menyediakan makanan bagi keluarga. Memasak makanan sendiri dengan bahan segar dari pasar lokal, yang disimpan di kulkas dengan baik, dapat mengurangi pengeluaran makan di luar.
Sering kali orang tidak menyadari, penghematan seperti mengatur menu atau memanfaatkan teknologi hemat energi bisa mencapai Rp1 juta per bulan. Secara jangka panjang, ini membantu mencapai target keuangan tanpa banyak tekanan,. .Selain itu, olahraga ringan di rumah juga menjadi cara sederhana untuk menjaga kesehatan tanpa biaya besar.
Dengan mengelola keuangan secara cerdas dan memanfaatkan teknologi, Genhype bisa menjalani gaya hidup sehat sekaligus hemat. Mulailah dari langkah kecil seperti mengatur anggaran, memanfaatkan fitur hemat energi, dan membuat keputusan pembelian yang bijak untuk masa depan keuangan yang lebih baik.
Baca juga: Hypereport: Penguatan Fondasi Jadi Modal Penting Gen Z Mengelola Keuangan 2025
Editor: Puput Ady Sukarno
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.