Mau Liburan Akhir Tahun ke Luar Negeri? Jangan Lupa Vaksin MMR, Ini Manfaatnya
17 December 2024 |
14:41 WIB
Libur akhir tahun tinggal menghitung hari. Genhype yang sudah memiliki rencana untuk menghabiskan waktu liburan di berbagai negara perlu mulai bersiap-siap, termasuk melaksanakan vaksin measles, mumps, dan rubella (MMR). Vaksinasi penting mengingat banyak negara masih punya kasus campak, rubella, dan gondongan.
Vaksinolog dan juga Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Dirga Sakti Rambe, mengatakan bahwa pemberian vaksin MMR terhadap individu yang hendak melakukan perjalanan ke luar negeri sangat penting sebagai bentuk pencegahan.
“[Penting vaksinasi MMR] Mengingat tingginya risiko terpapar virus di berbagai negara tujuan. Ditambah lagi pergantian musim dan perubahan cuaca saat bepergian ke luar negeri dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh,” ujarnya dalam siaran pers yang dikutip Hypeabis.id, Selasa (17/12/2024).
Baca juga: Dokter Ingatkan Cacar Air Bukan Penyakit Ringan, Vaksin Penting untuk Perlindungan
Dia menilai, pemberian vaksin MMR penting bagi orang dewasa yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap atau memiliki kekebalan yang rendah terhadap penyakit tersebut. Dengan begitu, vaksin tersebut tidak hanya penting untuk anak-anak.
Pada saat ini, campak masih menjadi penyakit yang ada di berbagai kawasan, termasuk Eropa, Timur Tengah, Asia, dan juga Afrika selain di Indonesia. Menurutnya, ada 128.000 orang yang diperkirakan meninggal dunia karena campak.
Sementara itu, banyak negara dan tujuan wisata terkenal mengalami wabah campak dalam beberapa tahun terakhir. Negara-negara itu seperti Inggris, India, Thailand, Vietnam, Jepang, Ukraina, dan Filipina. Dengan begitu, dia mengingatkan masyarakat yang hendak bepergian ke luar negeri sebaiknya mendapatkan vaksin MMR minimal 2 minggu sebelum waktu keberangkatan.
Untuk diketahui, Indonesia mengalami penurunan penyakit campak dan rubella dengan signifikan pada rentang waktu 2013-2021. Namun, pada tahun lalu, kejadian penyakit campak mengalami peningkatan yang tinggi jika dibandingkan dengan 2022.
Pada 2023, ada 18.063 kasus atau lebih tinggi 134 persen, dibandingkan dengan 2022 yang hanya sebanyak 7.704 kasus. Kondisi tersebut dapat terjadi lantaran terdapat kesenjangan imunitas.
Pemberian vaksin MMR merupakan langkah penting guna mencegah penyakit menular seperti campak, gondongan dan rubella. Tidak hanya itu, vaksin ini juga bermanfaat untuk melindungi Genhype dari risiko komplikasi serius yang dapat terjadi.
Campak, gondongan, dan rubela termasuk dalam golongan penyakit menular yang disebabkan oleh virus dan dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius. Campak dapat menyebabkan komplikasi serius terhadap pasien dengan daya tahan tubuh rendah seperti diare, radang paru (pneumonia), radang otak (ensefalitis), kebutaan, gizi buruk, dan kematian.
Sementara infeksi rubela terhadap wanita hamil dapat menjadi penyebab keguguran atau kelainan terhadap janin. Adapun, penyakit gondongan dapat memicu komplikasi, seperti penyebaran infeksi virus dalam otak hingga kehilangan pendengaran jika tidak ditangani dengan baik.
Baca juga: Begini Kata Dokter Soal Efektivitas Vaksin HFMD untuk Anak-anak
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Vaksinolog dan juga Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Dirga Sakti Rambe, mengatakan bahwa pemberian vaksin MMR terhadap individu yang hendak melakukan perjalanan ke luar negeri sangat penting sebagai bentuk pencegahan.
“[Penting vaksinasi MMR] Mengingat tingginya risiko terpapar virus di berbagai negara tujuan. Ditambah lagi pergantian musim dan perubahan cuaca saat bepergian ke luar negeri dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh,” ujarnya dalam siaran pers yang dikutip Hypeabis.id, Selasa (17/12/2024).
Baca juga: Dokter Ingatkan Cacar Air Bukan Penyakit Ringan, Vaksin Penting untuk Perlindungan
Dia menilai, pemberian vaksin MMR penting bagi orang dewasa yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap atau memiliki kekebalan yang rendah terhadap penyakit tersebut. Dengan begitu, vaksin tersebut tidak hanya penting untuk anak-anak.
Pada saat ini, campak masih menjadi penyakit yang ada di berbagai kawasan, termasuk Eropa, Timur Tengah, Asia, dan juga Afrika selain di Indonesia. Menurutnya, ada 128.000 orang yang diperkirakan meninggal dunia karena campak.
Sementara itu, banyak negara dan tujuan wisata terkenal mengalami wabah campak dalam beberapa tahun terakhir. Negara-negara itu seperti Inggris, India, Thailand, Vietnam, Jepang, Ukraina, dan Filipina. Dengan begitu, dia mengingatkan masyarakat yang hendak bepergian ke luar negeri sebaiknya mendapatkan vaksin MMR minimal 2 minggu sebelum waktu keberangkatan.
Untuk diketahui, Indonesia mengalami penurunan penyakit campak dan rubella dengan signifikan pada rentang waktu 2013-2021. Namun, pada tahun lalu, kejadian penyakit campak mengalami peningkatan yang tinggi jika dibandingkan dengan 2022.
Pada 2023, ada 18.063 kasus atau lebih tinggi 134 persen, dibandingkan dengan 2022 yang hanya sebanyak 7.704 kasus. Kondisi tersebut dapat terjadi lantaran terdapat kesenjangan imunitas.
Pemberian vaksin MMR merupakan langkah penting guna mencegah penyakit menular seperti campak, gondongan dan rubella. Tidak hanya itu, vaksin ini juga bermanfaat untuk melindungi Genhype dari risiko komplikasi serius yang dapat terjadi.
Campak, gondongan, dan rubela termasuk dalam golongan penyakit menular yang disebabkan oleh virus dan dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius. Campak dapat menyebabkan komplikasi serius terhadap pasien dengan daya tahan tubuh rendah seperti diare, radang paru (pneumonia), radang otak (ensefalitis), kebutaan, gizi buruk, dan kematian.
Sementara infeksi rubela terhadap wanita hamil dapat menjadi penyebab keguguran atau kelainan terhadap janin. Adapun, penyakit gondongan dapat memicu komplikasi, seperti penyebaran infeksi virus dalam otak hingga kehilangan pendengaran jika tidak ditangani dengan baik.
Baca juga: Begini Kata Dokter Soal Efektivitas Vaksin HFMD untuk Anak-anak
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.