Pasar Tablet Tumbuh Positif, Apple Pimpin Pengiriman Disusul Samsung
04 November 2024 |
14:04 WIB
Pasar tablet menunjukkan tren positif dalam beberapa waktu terakhir. Pasalnya, penjualan perangkat komputer portabel yang ringkas ini terus bertumbuh seiring hadirnya produk-produk baru yang menawarkan teknologi dan fitur-fitur terbaru.
Menurut data International Data Corporation (IDC), pengiriman tablet di seluruh dunia tumbuh 20,4 persen pada kuartal III/2024, dengan total 39,6 juta unit. Apple memimpin penjualan ini dengan mengirimkan 12,6 juta unit, tumbu 1,4 persen pada periode yang sama tahun lalu.
Dalam laporan tersebut disampaikan bahwa musim kembali ke sekolah membantu meningkatkan penjualan untuk model iPad Air yang baru diluncurkan. Sementara itu, iPad Pro baru kurang diminati karena harganya terlalu mahal dan tidak menarik di pasar negara berkembang.
Baca juga: Pengguna Tablet Semakin Banyak & Pemilih, Ini Penyebabnya
Samsung memimpin di posisi kedua, mencatatkan penjualan pada kuartal II/2024 dengan 7,1 juta pengiriman dan pertumbuhan sebesar 18,3 persen pada periode yang sama tahun lalu. Samsung meluncurkan lebih banyak tablet premium selama kuartal tersebut, seperti hadirnya Galaxy Tab S10 Ultra dan Galaxy Tab S10+ dengan fitur artificial intelligence (AI).
Pada kuartal ketiga, model Galaxy A9 yang masuk kategori entry level turut mendorong penjualan Samsung di sebagian besar wilayah. Penerapan komersial juga memainkan peran penting dalam mendorong pengiriman untuk perusahaan asal Korea Selatan itu.
Amazon.com kembali masuk dalam Top 5 dan mengamankan posisi ketiga pada kuartal III/2024 dengan pengiriman 4,6 juta unit dan pertumbuhan tahun ke tahun sebesar 111,3 persen. Pangsa pasar perusahaan ini meningkat sebesar 6 persen.
Amazon.com menyegarkan model Fire HD 8 dengan beberapa alat AI baru pada akhir kuartal. Penjualan pada kuartal ini sebagian besar berasal dari penawaran Prime Day.
Huawei tetap berada di posisi keempat pada kuartal ini dan mencatat pertumbuhan yang solid sebesar 44,1 persen dari tahun ke tahun, dengan pengiriman sebanyak 3,2 juta unit. Huawei meluncurkan beberapa produk baru di pasar konsumen dan komersial yang membantu meningkatkan pertumbuhan pengiriman pada periode ini. Di antara model-model baru ini, MatePad SE 11 memberikan kontribusi penting terhadap pertumbuhan karena harganya yang kompetitif.
Sementara itu, Lenovo turun ke posisi kelima pada kuartal ini. Meski demikian, penjualan perusahaan tumbuh sebesar 14,7 persen dengan pengiriman 3 juta unit.
Lenovo mengalami peningkatan signifikan dalam kinerja pasar komersial. Pertumbuhan terbesar berasal dari China dan Eropa Barat.
Anuroopa Nataraj, analis riset senior di Mobility and Consumer Device Trackers milik IDC menyebut sejumlah penyegaran perangkat terjadi selama kuartal terakhir dan pengajuan saluran aktif dilakukan sebagai persiapan untuk acara promosi besar dan musim liburan.
Selain itu, yang membuat tablet kian diminati karena AI menjadi semakin terintegrasi ke perangkat ini. Ditambah lagi Co-Pilot+ Windows yang dapat dilepas dan dipimpin Surface.
Menurutnya, ada beberapa peluang menarik bagi vendor untuk meningkatkan kehadiran mereka di pasar tablet. Misal, menjalin kolaborasi dengan lembaga pendidikan, hiburan dan permainan, konektivitas lintas perangkat, hingga integrasi dalam perawatan kesehatan.
Merangkul fitur-fitur bertenaga AI untuk meningkatkan pengalaman pengguna juga dapat memfasilitasi pertumbuhan di seluruh area ini. Sebab, inovasi-inovasi terkini dalam AI telah mulai menarik konsumen yang bersedia membayar harga premium.
"Seiring dengan berkembangnya fitur dan aplikasi AI, semakin banyak konsumen yang akan memprioritaskan kemampuan canggih ini dalam pembelian berikutnya,” sebut Anuroopa.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Menurut data International Data Corporation (IDC), pengiriman tablet di seluruh dunia tumbuh 20,4 persen pada kuartal III/2024, dengan total 39,6 juta unit. Apple memimpin penjualan ini dengan mengirimkan 12,6 juta unit, tumbu 1,4 persen pada periode yang sama tahun lalu.
Dalam laporan tersebut disampaikan bahwa musim kembali ke sekolah membantu meningkatkan penjualan untuk model iPad Air yang baru diluncurkan. Sementara itu, iPad Pro baru kurang diminati karena harganya terlalu mahal dan tidak menarik di pasar negara berkembang.
Baca juga: Pengguna Tablet Semakin Banyak & Pemilih, Ini Penyebabnya
Samsung memimpin di posisi kedua, mencatatkan penjualan pada kuartal II/2024 dengan 7,1 juta pengiriman dan pertumbuhan sebesar 18,3 persen pada periode yang sama tahun lalu. Samsung meluncurkan lebih banyak tablet premium selama kuartal tersebut, seperti hadirnya Galaxy Tab S10 Ultra dan Galaxy Tab S10+ dengan fitur artificial intelligence (AI).
Pada kuartal ketiga, model Galaxy A9 yang masuk kategori entry level turut mendorong penjualan Samsung di sebagian besar wilayah. Penerapan komersial juga memainkan peran penting dalam mendorong pengiriman untuk perusahaan asal Korea Selatan itu.
Amazon.com kembali masuk dalam Top 5 dan mengamankan posisi ketiga pada kuartal III/2024 dengan pengiriman 4,6 juta unit dan pertumbuhan tahun ke tahun sebesar 111,3 persen. Pangsa pasar perusahaan ini meningkat sebesar 6 persen.
Amazon.com menyegarkan model Fire HD 8 dengan beberapa alat AI baru pada akhir kuartal. Penjualan pada kuartal ini sebagian besar berasal dari penawaran Prime Day.
Huawei tetap berada di posisi keempat pada kuartal ini dan mencatat pertumbuhan yang solid sebesar 44,1 persen dari tahun ke tahun, dengan pengiriman sebanyak 3,2 juta unit. Huawei meluncurkan beberapa produk baru di pasar konsumen dan komersial yang membantu meningkatkan pertumbuhan pengiriman pada periode ini. Di antara model-model baru ini, MatePad SE 11 memberikan kontribusi penting terhadap pertumbuhan karena harganya yang kompetitif.
Sementara itu, Lenovo turun ke posisi kelima pada kuartal ini. Meski demikian, penjualan perusahaan tumbuh sebesar 14,7 persen dengan pengiriman 3 juta unit.
Lenovo mengalami peningkatan signifikan dalam kinerja pasar komersial. Pertumbuhan terbesar berasal dari China dan Eropa Barat.
Anuroopa Nataraj, analis riset senior di Mobility and Consumer Device Trackers milik IDC menyebut sejumlah penyegaran perangkat terjadi selama kuartal terakhir dan pengajuan saluran aktif dilakukan sebagai persiapan untuk acara promosi besar dan musim liburan.
Selain itu, yang membuat tablet kian diminati karena AI menjadi semakin terintegrasi ke perangkat ini. Ditambah lagi Co-Pilot+ Windows yang dapat dilepas dan dipimpin Surface.
Menurutnya, ada beberapa peluang menarik bagi vendor untuk meningkatkan kehadiran mereka di pasar tablet. Misal, menjalin kolaborasi dengan lembaga pendidikan, hiburan dan permainan, konektivitas lintas perangkat, hingga integrasi dalam perawatan kesehatan.
Merangkul fitur-fitur bertenaga AI untuk meningkatkan pengalaman pengguna juga dapat memfasilitasi pertumbuhan di seluruh area ini. Sebab, inovasi-inovasi terkini dalam AI telah mulai menarik konsumen yang bersedia membayar harga premium.
"Seiring dengan berkembangnya fitur dan aplikasi AI, semakin banyak konsumen yang akan memprioritaskan kemampuan canggih ini dalam pembelian berikutnya,” sebut Anuroopa.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.