Laris Manis Pertamina SMEXPO 2024, UMKM Catat Omzet Menggembirakan
27 October 2024 |
19:32 WIB
Yudi Supriyanto
Jurnalis Hypeabis.id
Sejumlah pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah dalam pameran Pertamina Small and Medium Enterprises Exhibition (SMEXPO) 2024 di Mal Kota Kasablanka, Jakarta, mencatatkan penjualan yang mengembirakan. Beberapa di antaranya berhasil menjual habis produknya.
Ciptoyoso, Pemilik dan Direktur CV Mandala Makmur Sejahtera (UMKM Fish Skin), mengatakan bahwa dirinya berhasil meraih omzet sekitar Rp2 juta per hari dalam ajang Pertamina SMEXPO 2024 yang berlangsung dari 22 Oktober 2024.
Dengan begitu, dia menuturkan berhasil membawa pulang total omzet sekitar Rp12 juta dalam 6 hari penyelenggaraan ajang tersebut. “Selama SMEXPO penjualannya bagus karena Fish Skin sendiri bisa lihat [Penjualan] average per hari bisa Rp2 juta,” katanya kepada Hypeabis.id pada Minggu, 27 Oktober 2024.
Baca juga: Workshop Jamu Suwe Ora Jamu di SMEXPO 2024: Dekatkan Warisan Budaya pada Masyarakat
Adapun untuk produk Fish Skin varian rasa telur asin menjadi yang paling diminati oleh pembeli di antara rasa lainnya yang dibawa, yakni oringinal dan pedas. Tidak hanya itu, dia juga mengamati bahwa para pembeli produknya banyak anak muda.
Menurutnya, para anak muda yang membeli produk Fish Skin karena rasa penasaran dan ingin mengeksplorasi. Meskipun begitu, dia mengungkapkan terdapat juga pembeli dengan rentang usia yang lebih tua.
Dia berharap, acara yang berlangsung dari 22 sampai 27 Oktober 2024 itu dapat membuat produk Fish Skin lebih dikenal oleh masyarakat di dalam negeri. Dengan begitu, usaha keripik dari kulit ikan patin tersebut dapat tumbuh sehingga dapat menambah omzet penjualan pada akhirnya.
Hasil menggembirakan lain juga diperoleh oleh UMKM Bellskitchen Pekanbaru. Hilmat Luthfi, salah satu pemilik Bell's Kitchen, mengatakan bahwa sejumlah produk yang dibawa dari Pekanbaru, Provinsi Riau, ke pameran ini telah terjual habis.
“Omzet kami belum hitung, karena harga beda-beda,” katanya.
Dia mengatakan, produk yang habis terjual dalam pameran UMKM yang berlangsung selama 6 hari ini adalah pastel durian frozen dan keripik yang terbuat dari biji durian. Dia membawa 80 boks pastel durian yang memiliki harga Rp45.000 per boks.
Sementara itu, keripik dari biji durian yang juga telah terjual habis mencapai 60 boks dengan harga Rp25.000. Adapun, keripik ubi yang seharga Rp20.000 tinggal beberapa bungkus saja di ajang ini.
Dengan mengacu terhadap harga dan jumlah penjualan tersebut, UMKM asal Pekanbaru tersebut setidaknya meraih Rp5,1 juta dalam 6 hari dari dua produk.
Tidak hanya itu, dia mengatakan juga telah mendapatkan reseller dari Jakarta Selatan dalam pameran ini. “Mungkin setelah acara, kami MoU,” katanya.
Dia mengatakan bahwa acara pameran Pertamina SMEXPO 2024 yang berlangsung di Mall Kasablanka, Jakarta, dapat membuat produk-produk yang dibawa kian dikenal, sehingga dapat membuat penjualan kian tumbuh.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Ciptoyoso, Pemilik dan Direktur CV Mandala Makmur Sejahtera (UMKM Fish Skin), mengatakan bahwa dirinya berhasil meraih omzet sekitar Rp2 juta per hari dalam ajang Pertamina SMEXPO 2024 yang berlangsung dari 22 Oktober 2024.
Dengan begitu, dia menuturkan berhasil membawa pulang total omzet sekitar Rp12 juta dalam 6 hari penyelenggaraan ajang tersebut. “Selama SMEXPO penjualannya bagus karena Fish Skin sendiri bisa lihat [Penjualan] average per hari bisa Rp2 juta,” katanya kepada Hypeabis.id pada Minggu, 27 Oktober 2024.
Baca juga: Workshop Jamu Suwe Ora Jamu di SMEXPO 2024: Dekatkan Warisan Budaya pada Masyarakat
Fish Skin adalah salah satu UMKM dalam SMEXPO 2024 (Sumber gambar: Hypeabis.id/Eusebio Chrysnamurti)
Menurutnya, para anak muda yang membeli produk Fish Skin karena rasa penasaran dan ingin mengeksplorasi. Meskipun begitu, dia mengungkapkan terdapat juga pembeli dengan rentang usia yang lebih tua.
Dia berharap, acara yang berlangsung dari 22 sampai 27 Oktober 2024 itu dapat membuat produk Fish Skin lebih dikenal oleh masyarakat di dalam negeri. Dengan begitu, usaha keripik dari kulit ikan patin tersebut dapat tumbuh sehingga dapat menambah omzet penjualan pada akhirnya.
Hasil menggembirakan lain juga diperoleh oleh UMKM Bellskitchen Pekanbaru. Hilmat Luthfi, salah satu pemilik Bell's Kitchen, mengatakan bahwa sejumlah produk yang dibawa dari Pekanbaru, Provinsi Riau, ke pameran ini telah terjual habis.
“Omzet kami belum hitung, karena harga beda-beda,” katanya.
Pastel Durian adalah salah satu produk UMKM Bell's Kitchen di SMEXPO 2024 Jakarta (Sumber gambar: Hypeabis.id/ Eusebio Chrysnamurti)
Dia mengatakan, produk yang habis terjual dalam pameran UMKM yang berlangsung selama 6 hari ini adalah pastel durian frozen dan keripik yang terbuat dari biji durian. Dia membawa 80 boks pastel durian yang memiliki harga Rp45.000 per boks.
Sementara itu, keripik dari biji durian yang juga telah terjual habis mencapai 60 boks dengan harga Rp25.000. Adapun, keripik ubi yang seharga Rp20.000 tinggal beberapa bungkus saja di ajang ini.
Dengan mengacu terhadap harga dan jumlah penjualan tersebut, UMKM asal Pekanbaru tersebut setidaknya meraih Rp5,1 juta dalam 6 hari dari dua produk.
Tidak hanya itu, dia mengatakan juga telah mendapatkan reseller dari Jakarta Selatan dalam pameran ini. “Mungkin setelah acara, kami MoU,” katanya.
Dia mengatakan bahwa acara pameran Pertamina SMEXPO 2024 yang berlangsung di Mall Kasablanka, Jakarta, dapat membuat produk-produk yang dibawa kian dikenal, sehingga dapat membuat penjualan kian tumbuh.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.