Snapdragon 8 Elite. (Sumber gambar: Qualcomm)

Fakta-fakta Snapdragon 8 Elite, Chipset Ponsel Flagship Siap Rilis Akhir Oktober 2024

23 October 2024   |   00:22 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Produsen semikonduktor asal Amerika Serikat, Qualcomm, siap meluncurkan chipset terbarunya, yakni Snapdragon 8 Elite. Prosesor utama untuk sejumlah ponsel pintar unggulan itu siap menjadi pesaing cip dengan kekuatan komputasi terdepan di industri. 

Snapdragon 8 Elite digadang-gadang menjadi dapur pacu bagi ponsel kelas flagship yang akan rilis menjelang akhir tahun ini. Xiaomi 15 bisa jadi salah satu ponsel yang pertama menggunakan chipset terbaru dari Qualcomm. Pasalnya, smartphone itu akan diluncurkan secara global pada akhir Oktober 2024. 

Berlanjut pada iQOO 13 yang memulai debutnya di Tiongkok pada 30 Oktober dan tiba di wilayah lain pada awal Desember 2024. Selain itu, Vivo X200 Ultra dipastikan akan menggunakan cip ini, dan kemungkinan diluncurkan awal tahun depan.

Ada juga OnePlus 13 yang diharapkan hadir sekitar akhir Oktober, diikuti dengan penjualan global. Realme GT 7 Pro pun dikabarkan akan diluncurkan pada November 2024, dan siap memakai cip anyar dari Qualcomm tersebut. 

Baca juga: Bocoran Terbaru Spesifikasi Snapdragon 8 Gen 4, Lebih Andal dari Apple A17 Pro?

Dari hasil benchmark yang dipamerkan Qualcomm, Snapdragon 8 Elite bakal menjadi pesaing chip gahar seperti Apple A18 Pro, Samsung Snapdragon 8 Gen 3 edisi ‘For Galaxy’, dan Google Tensor G4. 

Pengujian dilakukan pada telepon pintar referensi dengan spesifikasi tingkat atas, termasuk inti CPU Prime berkecepatan 4,32GHz, RAM LPDDR5X 24GB, dan layar AMOLED 144Hz. Berikut fakta-fakta menarik soal Qualcomm Snapdragon 8 Elite. 
 

1. Peningkatan signifikan di CPU

Inti CPU Oryon khusus Snapdragon 8 Elite, yang dibangun di atas arsitektur Arm, menunjukkan peningkatan yang signifikan. Dalam performa inti tunggal, chip tersebut menyaingi Apple A18 Pro, dengan perbedaan hanya sekitar 4 persen. 

Dibandingkan dengan Tensor G4 milik Google, chip baru Qualcomm punya performa lebih tinggi sebesar 63 persen, yang menonjolkan keunggulannya atas prosesor Android yang ada. Kendati demikian, meskipun kecepatan clock puncak Snapdragon 8 Elite sebesar 4,32GHz, masih belum dapat dipastikan terkait efisiensi dayanya. 

Dalam pengujian multi core, enam core performa Qualcomm membantunya melampaui Apple A18 Pro sebesar 27 persen.  Perbandingan per-inti menunjukkan core A18 Pro masih sedikit melampaui core Oryon sekitar 4,5 persen. 
 

2. Kenaikan kinerja grafis 

Menurut pengujian Wild Life dari 3DMark, performa grafis chipset ini mengalami peningkatan 40 persen dibandingkan Snapdragon 8 Gen 3. Desain GPU baru Snapdragon 8 Elite menjanjikan kelancaran performa gim kelas AAA, dan menunjukkan peningkatan 34 persen dalam efek grafis tingkat lanjut. 
 

3. Mendukung kinerja AI

Chipset ini dibekali AI Qualcomm Hexagon NPU tercepat, yang memberikan peningkatan kinerja artificial intelligence (AI) sebesar 45 persen dan kinerja per watt 45 persen lebih baik. Ditambah dukungan Gen AI multimodal dan input token lebih lama, akan membantu membuat menyelesaikan tugas pengguna lebih mudah. 
 

4. Dukungan kamera kelas profesional

Dengan Qualcomm Hexagon NPU, Snapdragon 8 Elite menawarkan fitur kamera terdepan di industri, seperti Segmentasi Semantik tanpa batas pada resolusi 4K. Ditambah lagi, penghapus objek video pada perangkat, dapat menghapus elemen yang tidak diinginkan dari video. 

Sementara itu, Insight AI menyediakan penyesuaian kulit dan langit secara real-time untuk menciptakan warna dan pencahayaan lebih alami dalam kondisi yang tidak pasti. 
 

5. Audio kualitas studio

Rangkaian Teknologi Snapdragon Sound dengan Teknologi Qualcomm  aptX Lossless menghadirkan streaming musik Bluetooth hingga 24-bit 48kHz dan streaming musik Wi-Fi hingga 24-bit 96kHz. Teknologi Qualcomm Expanded Personal Area Network (XPAN) juga memungkinkan jangkauan audio tanpa kabel di seluruh gedung, dibantu oleh Wi-Fi 7 berdaya rendah. 
 

6. Konektivitas Terintegrasi

Mengutip laman resmi Qualcomm, Sistem Modem-RF Snapdragon X80 5G dengan akselerator tensor AI khusus mencapai kecepatan 5G multi-gigabit di lebih banyak tempat dengan solusi MIMO 4x6 pertama, dan penentuan posisi lokasi 30 persen lebih akurat.

Adapun, sistem konektivitas seluler Qualcomm FastConnect 7900 yang 40 persen lebih efisien menjadi yang pertama mengintegrasikan jangkauan Wi-Fi, teknologi nirkabel Bluetooth, dan teknologi jarak dekat UWB untuk pelacakan objek, kontrol akses gedung, dan banyak lagi. 

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Menilik Tren Olahraga Terjun Payung di Indonesia, Banyak Peminat?

BERIKUTNYA

Bimbel Pra Sekolah Kian Diminati, Peran Orang Tua Tetap Penting bagi Tumbuh Kembang Anak

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: