Film Animasi Garuda di Dadaku Siap Rilis Eksklusif di IDEAFEST 2024

27 September 2024 | 21:12 WIB

Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Rumah produksi BASE Entertainment akan meluncurkan film Animasi Garuda di Dadaku secara eksklusif di ajang IDEAFEST 2024, JCC Senayan, Jakarta. Karya ini diharapkan dapat membawa spirit optimisme animasi Indonesia ke panggung global.

Shanty Harmayn, Produser dan co-founder BASE Entertainment, mengatakan bahwa film Garuda di Dadaku telah berhasil memikat hati masyarakat Indonesia dan menjadi bagian dari budaya populer. Dengan adaptasi animasi ini, manajemen ingin melanjutkan nilai-nilai positif seperti semangat pantang menyerah, kerja keras, dan persaudaraan.

"Tidak hanya itu, kami berharap animasi ini bisa membawa spirit optimisme animasi Indonesia ke panggung global," katanya dalam informasi yang diterima Hypeabis.id ada Jumat, 27 September 2024.

Dia mengungkapkan bahwa film animasi Garuda di Dadaku akan diproduksi oleh KAWI Animation, sebuah studio animasi yang merupakan anak perusahaan dari BASE Entertainment. Studio tersebut dipimpin oleh Ronny Gani sebagau CEO dan Co-Founder KAWI Animation.

Ronny adalah salah satu animator Indonesia yang terlibat di banyak proyek Hollywood seperti The Avengers, The Mandalorian, dan lainnya.

Ronny mengatakan bahwa animasi di Indonesia sedang mengalami perkembangan yang cukup pesat. Dia percaya bahwa pada saat ini merupakan waktu bagi para animator untuk unjuk gigi dengan menciptakan karya yang benar-benar berkualitas dan setara dengan standar global.

"Proyek Garuda di Dadaku ini adalah kesempatan kami untuk menghasilkan sebuah karya yang bisa dinikmati oleh pecinta film, animasi dan keluarga pecinta sepak bola di Indonesia," ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, CEO Springboard David Wayne Ika mempercayai bahwa film animasi Garuda di Dadaku akan membawa energi positif terhadap perkembangan sepak bola di Indonesia. Menurutnya, cerita inspiratif dalam film ini dapat membangkitkan semangat dan kepedulian masyarakat terhadap sepak bola, khususnya dalam mendukung prestasi tim nasional Indonesia.

Dia mengatakan bahwa proyek film dan IP animasi Garuda di Dadaku sangat sejalan dengan tujuan utama manajemen yang ingin memajukan musik, film dan juga olahraga Indonesia dengan sentuhan yang lebih menarik dan menghibur.

Untuk diketahui, Garuda di Dadaku: Sebuah Kisah Inspiratif yang Kembali Hidup dalam Animasi Film animasi Garuda Di Dadaku akan membawa semangat yang sama dengan proyek lampau. Film ini menceritakan perjalanan seorang remaja Indonesia yang punya kecintaan besar terhadap sepak bola dan memiliki mimpi untuk menjadi seorang pesepak bola profesional.

Berbeda dari versi live-action yang lalu, versi animasi ini akan menambahkan unsur fantasi yang membuat petualangan tokoh utamanya diklaim terasa lebih besar dan menakjubkan. Film ini dijadwalkan rampung pada tahun 2026 mendatang.

Dengan kolaborasi ini, BASE Entertainment, KAWI Animation, Springboard, dan AHHA Korpora yakin bahwa Garuda di Dadaku Animation akan menjadi tonggak penting dalam sejarah animasi Indonesia. Film ini juga diharapkan mampu mengangkat semangat sepak bola dan animasi lokal ke panggung dunia, serta menginspirasi generasi muda untuk terus mengejar impian mereka.

Kisah Garuda di Dadaku merupakan ciptaan Shanty Harmayn dan Salman Aristo sebelumnya hadir dalam bentuk live-action. Film Garuda Di Dadaku pertama diluncurkan pada 2009 dengan arahan dari sutradara Ifa Isfansyah. Film kedua tayang pada 2011 dan mendapatkan arahan dari Rudi Soedjarwo.

Kemudian, IP ini diadaptasi menjadi serial pada 2014 dan 2015. Angga Dwimas Sasongko dan Ifa Isfansyah adalah sutradara serial tersebut.