Keseruan Tur IShowSpeed di Yogyakarta, Coba Minum Jamu Hingga Terima Tantangan Masangin

YouTuber asal Amerika Serikat yang terkenal dengan nama IshowSpeed mengunjungi berbagai kota di Inodnesia dan melakukan live streaming. Salah satu di antaranya adalah Daerah Istimewa Yogyakarta. Di kota yang terkenal dengan sebutan Kota Pelajar itu, sang YouTuber melakukan berbagai hal menarik.

Indonesia menjadi salah satu tujuan tur YouTuber bernama asli Darren Watkins Junior itu selain negara lainnya seperti Kamboja, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Singapura. Adapun, selama berada di Indonesia, dia berkunjung dan melakukan live streaming di Jakarta, Bali dan Yogyakarta.

Baca juga: IShowSpeed Cetak Rekor dengan 1,5 Juta Subscriber Baru Selama Tur di Indonesia

Di Jakarta, Speed, sapaan akrabnya mampir ke Kota Tua untuk mengunjungi Rumah Hantu, mencoba ramalan garis tangan, makan nasi padang, hingga menikmati suasana ramai kota Jakarta. Dari Jakarta, Speed langsung bertolak ke Bali di mana dia menikmati sehari penuh pengalaman asli Indonesia di destinasi liburan musim panas favorit itu.

Selama berada di Pulau Dewata, Speed menjadi bagian dalam pertunjukan tari di Bali. Dari Bali, sang YouTuber pergi ke Yogyakarta. Sama dengan daerah lain yang dikunjunginya, kedatangan Speed juga disambut oleh banyak orang secara meriah ketika sampai di Yogyakarta.

Dia juga pergi ke berbagai tempat ketika melakukan live streaming di Yogyakarta. Berikut kegiatan Speed selama tur keliling kota Yogyakarta.

1. Naik Delman

  Selama berada di Yogyakarta, Speed tak hanya menyapa orang-orang yang mengenalnya, tapi juga tertarik pada pemandangan khas kota tersebut. Saat melihat sebuah delman melintas, ia mendadak terpikat dan spontan ingin menaikinya. Tanpa ragu, Speed mengejar delman itu, bertekad untuk merasakan pengalaman seru yang belum pernah ia coba sebelumnya.

Setelah berhasil naik, Speed duduk di samping kusir, penuh semangat. Dengan antusias, ia beberapa kali meminta sang kusir untuk memacu delman lebih cepat, menambah keseruannya dalam petualangan unik ini.

2. Pakai Blangkon & Batik

  Saat berkunjung ke kawasan Beringharjo di Yogyakarta, Speed beruntung mendapatkan blangkon gratis dari seorang pedagang setempat. Dengan senyum lebar, ia langsung mengenakan blangkon tersebut dan berjalan menyusuri Malioboro, menyapa warga dengan penuh keakraban.

Tak hanya itu, Speed juga menerima hadiah istimewa berupa baju batik dari beberapa orang yang terkesan padanya. Tanpa ragu, ia segera mengenakan batik tersebut, memadukannya dengan blangkon yang sudah terpasang, menciptakan tampilan yang kian menyatu dengan budaya lokal.

3. Belajar Bahasa Indonesia dan Main Kendang

  Selama berada di Indoensia, Speed banyak diajarkan beberapa kata dalam bahasa Indonesia yang dia gunakan untuk menjaga jarak fans yang berkerumun di sekitarnya. Jika di Jakarta dia belajar kata 'santai, saat di Yogyakarta dia diajarkan kata 'minggir'.

Tidak hanya itu, dia juga mencoba bermain kendang bersama dengan grup gamelan yang ada di Yogyakarta. Speed menemukan suara yang dihasilkan dari alat musik gamelan begitu menarik sehingga dia mengajak para pemain gamelan untuk jamming bersama.

4. Mencoba Bakpia dan Jamu

  Speed juga menikmati berbagai makanan dan minuman dari Indonesia. Dia mencoba bakpia dan meminum jamu yang diberikan oleh masyarakat di Yogyakarta. Jamu yang diminum oleh Speed ketika berada di Yogyakarta adalah beras kencur.

5. Memenuhi Tantangan Masangin

  Dari kawasan Malioboro, Speed melanjutkan perjalanan ke area alun-alun. Di sini, dia menerima tantangan Masangin dari warga lokal. Masangin dilakukan sambil berjalan dengan mata tertutup untuk melewati 2 pohon beringin kembar yang ada di alun-alun kota Yogyakarta. Tradisi ini dipercaya oleh banyak orang akan membuat siapa saja memperoleh keinginannya jika berhasil.

6. Motoran Keliling Yogyakarta

 
Ketika Speed tiba di alun-alun Yogyakarta, antusiasme warga tak terbendung. Di tengah keramaian, ia menaiki motor, dibonceng oleh salah seorang pengawalnya. Namun, tantangannya tak berhenti di situ—kerumunan orang mulai berlari mengejar di belakangnya, seolah tak ingin melewatkan momen bersama sang YouTuber.

Tak hanya dengan berjalan kaki, beberapa penggemar bahkan mengendarai sepeda motor untuk mengikuti perjalanannya, menciptakan konvoi spontan yang mengiringi Speed melewati jalan-jalan Yogyakarta dengan semangat yang tak kalah tinggi.
 

7. Belajar Kebudayaan Jawa dan Membatik

  Selama menjelajahi Yogyakarta, Speed tidak hanya menikmati keseruan berbelanja di pasar tradisional sambil menikmati makanan dan minuman khas Indonesia tetapi juga mendalami kebudayaan Jawa yang kaya. Ia mempelajari gerak-gerik khas, cara bersikap penuh hormat, dan bahkan mencoba berbicara dalam bahasa Jawa dengan fasih.

Petualangan budaya ini tak berhenti di situ—Speed juga terjun langsung mempelajari keterampilan tradisional. Ia berlatih seni memanah sambil duduk dengan penuh konsentrasi, menggenggam keris yang sarat makna historis, hingga mencurahkan kreativitasnya saat mencoba membuat batik, menambah pengalaman yang tak terlupakan.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News) 

Editor: Nirmala Aninda