Fakta-Fakta Roman Peony, Film Garapan Indonesia & Jepang
16 September 2024 |
20:00 WIB
Luke Andaresta
Jurnalis Hypeabis.id
Roman Peony akan segera tayang di bioskop Indonesia. Film yang diproduksi oleh Connection Film dan Yoshimoto Kreatif Indonesia ini dijadwalkan rilis di layar sinema nasional mulai 19 September 2024. Film ini menarik untuk dinantikan lantaran merupakan hasil produksi dua negara yakni Indonesia dan Jepang.
Karya besutan sutradara Alfrits John Robert ini menggabungkan unsur drama romantis dengan sentuhan perbedaan budaya antara dua negara, yakni Jepang dan Indonesia. Film ini akan menyajikan kisah cinta segitiga antara orang Indonesia dan Jepang dengan berlatar di tiga kota paling utara Jepang, yakni Sapporo, Sobetsu, dan Wakkanai.
Baca juga: Angkat Kisah Cinta yang Rumit, Simak Sinopsis Film Roman Peony
Roman Peony bercerita tentang seorang wanita bernama Clara yang pergi ke Jepang untuk mencari seseorang yang penting dalam hidupnya. Dia berangkat ke Negeri Sakura dengan berbekal novel peninggalan orang tersebut, yang berjudul Dejavu, sebagai petunjuk.
Di Jepang, Clara bertemu dengan Kenji yang sedang melarikan diri dari Miu, sahabat masa kecilnya. Ketika takdir mempertemukan Clara dan Kenji, bahasa yang sama membuat mereka memulai perjalanan pencarian dan pelarian bersama. Lokasi-lokasi yang tertulis dalam novel Dejavu menjadi arah perjalanan Clara dan Kenji.
Sepanjang petualangan bersama, benih-benih asmara tumbuh di antara Kenji dan Clara. Namun, setiap kisah cinta yang timbul, pasti ada yang patah hati. Miu tidak terima bahwa dirinyalah sosok yang harus hilang dalam kisah cinta ini.
Merasa tersingkir, Miu berusaha mengejar dan merebut kembali Kenji dari Clara. Dia berharap dapat menyatukan kembali hubungannya dengan sang sahabat kecil, Kenji. Hal ini menimbulkan konflik cinta segitiga di antara Clara, Kenji, dan Miu. Film ini pun mengajak penonton mengikuti akhir hubungan antara Clara, Kenji, dan Miu.
Sebelum mengikuti jalinan kisahnya, simak beberapa fakta menarik film Roman Peony seperti yang telah dirangkum oleh Hypeabis.id berikut ini.
Film Roman Peony menjadi karya simbolis yang diproduksi dalam rangka merayakan 65 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Jepang. Menunjukkan kerja sama budaya yang erat antara kedua negara, kolaborasi antara aktor dan aktris Indonesia-Jepang memperkuat jalinan persahabatan kedua negara.
Film ini digarap berkat kolaborasi tiga rumah produksi yakni Connection Film, Yoshimoto Kreatif Indonesia dan Neo Metro Films. Adapun, Roman Peony disutradarai oleh Alfrits John Robert yang sebelumnya telah menggarap film Sanubari Jakarta, Shadow, Multiverse: The 13th Step, dan Dua Ruang.
Lantaran digarap oleh rumah produksi dari Indonesia dan Jepang, film Roman Peony dibintangi oleh jajaran aktor dan aktris dari kedua negara tersebut. Mereka ialah Jessica Veranda sebagai Clara, Genki Sadamatsu sebagai Kenji, Hitomi Inoue sebagai Miu, dan Hilda Ignatia sebagai Ambar.
Selain itu, ada juga Suguru Misao sebagai Toshiro, Seto Putrondaru sebagai Dimas, Daisuke Hamada sebagai Take, Diera Nathania sebagai Pelayan Palet, dan Jordan Liu sebagai Pria Palet.
Lantaran syuting di Jepang, film Roman Peony pun menampilkan visual khas film-film Negeri Sakura yang indah dan hangat. Setiap scene yang ditampilkan menunjukkan lanskap Jepang yang indah, dipadukan dengan color grading yang lembut sehingga menambah atmosfer romansa dari film ini.
Sebelum akhirnya akan rilis di bioskop Indonesia, film Roman Peony telah lebih dulu tayang di Okinawa International Movie Festival pada 20 April 2024 sebagai bagian dari acara Special Invitation. Di acara tersebut, para pemain dan kru Roman Peony berkesempatan bertemu dengan para sineas dari Negeri Sakura.
Film Roman Peony juga semakin menarik lantaran menampilkan dialog menggunakan dua bahasa atau bilingual yakni Indonesia dan Jepang, yang masing-masing dari bahasa dilengkapi subtitel agar dipahami oleh penonton dari kedua negara tersebut.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Karya besutan sutradara Alfrits John Robert ini menggabungkan unsur drama romantis dengan sentuhan perbedaan budaya antara dua negara, yakni Jepang dan Indonesia. Film ini akan menyajikan kisah cinta segitiga antara orang Indonesia dan Jepang dengan berlatar di tiga kota paling utara Jepang, yakni Sapporo, Sobetsu, dan Wakkanai.
Baca juga: Angkat Kisah Cinta yang Rumit, Simak Sinopsis Film Roman Peony
Roman Peony bercerita tentang seorang wanita bernama Clara yang pergi ke Jepang untuk mencari seseorang yang penting dalam hidupnya. Dia berangkat ke Negeri Sakura dengan berbekal novel peninggalan orang tersebut, yang berjudul Dejavu, sebagai petunjuk.
Di Jepang, Clara bertemu dengan Kenji yang sedang melarikan diri dari Miu, sahabat masa kecilnya. Ketika takdir mempertemukan Clara dan Kenji, bahasa yang sama membuat mereka memulai perjalanan pencarian dan pelarian bersama. Lokasi-lokasi yang tertulis dalam novel Dejavu menjadi arah perjalanan Clara dan Kenji.
OFFICIAL POSTER FILM ROMAN PEONY!!!
— Roman Peony Film (@romanpeonyfilm) August 12, 2024
Jangan Lupa saksikan @romanpeonyfilm di bioskop kesayangan anda.. ?#romanpeony #romanpeonyfilm #layarlebar #filmindonesia #dramajepang #dramaindonesia #indonesia #jepang #filmbioskop #ConnectionFilm #YoshimotoKreatifIndonesia #NeoMetroFilms pic.twitter.com/Q6pgfSw6hV
Sepanjang petualangan bersama, benih-benih asmara tumbuh di antara Kenji dan Clara. Namun, setiap kisah cinta yang timbul, pasti ada yang patah hati. Miu tidak terima bahwa dirinyalah sosok yang harus hilang dalam kisah cinta ini.
Merasa tersingkir, Miu berusaha mengejar dan merebut kembali Kenji dari Clara. Dia berharap dapat menyatukan kembali hubungannya dengan sang sahabat kecil, Kenji. Hal ini menimbulkan konflik cinta segitiga di antara Clara, Kenji, dan Miu. Film ini pun mengajak penonton mengikuti akhir hubungan antara Clara, Kenji, dan Miu.
Sebelum mengikuti jalinan kisahnya, simak beberapa fakta menarik film Roman Peony seperti yang telah dirangkum oleh Hypeabis.id berikut ini.
1. Menjadi wujud persahabatan Indonesia & Jepang
Film Roman Peony menjadi karya simbolis yang diproduksi dalam rangka merayakan 65 tahun hubungan diplomatik antara Indonesia dan Jepang. Menunjukkan kerja sama budaya yang erat antara kedua negara, kolaborasi antara aktor dan aktris Indonesia-Jepang memperkuat jalinan persahabatan kedua negara.Film ini digarap berkat kolaborasi tiga rumah produksi yakni Connection Film, Yoshimoto Kreatif Indonesia dan Neo Metro Films. Adapun, Roman Peony disutradarai oleh Alfrits John Robert yang sebelumnya telah menggarap film Sanubari Jakarta, Shadow, Multiverse: The 13th Step, dan Dua Ruang.
2. Dibintangi pemain dari dua negara
Lantaran digarap oleh rumah produksi dari Indonesia dan Jepang, film Roman Peony dibintangi oleh jajaran aktor dan aktris dari kedua negara tersebut. Mereka ialah Jessica Veranda sebagai Clara, Genki Sadamatsu sebagai Kenji, Hitomi Inoue sebagai Miu, dan Hilda Ignatia sebagai Ambar.Selain itu, ada juga Suguru Misao sebagai Toshiro, Seto Putrondaru sebagai Dimas, Daisuke Hamada sebagai Take, Diera Nathania sebagai Pelayan Palet, dan Jordan Liu sebagai Pria Palet.
Visual Film Roman Peony
— Roman Peony Film (@romanpeonyfilm) August 12, 2024
Merekam keindahan manusia, alam dan pikiran #romanpeony #romanpeonyfilm #layarlebar #filmindonesia #dramajepang #dramaindonesia #indonesia #jepang #hokkaido #filmbioskop #keyvisual pic.twitter.com/hinZ8srKOn
3. Film Indonesia pertama syuting penuh di Jepang
Roman Peony digadang sebagai film Indonesia pertama yang proses syuting sepenuhnya dilakukan di Jepang. Terdapat 3 kota di Hokkaido yang menjadi set lokasi film Roman Peony yakni Wakkanai, Shibetsu, dan Sapporo. Ketiga kota ini terletak di ujung Jepang Utara yang setiap daerahnya memiliki keindahan dan keunikannya masing-masing.Lantaran syuting di Jepang, film Roman Peony pun menampilkan visual khas film-film Negeri Sakura yang indah dan hangat. Setiap scene yang ditampilkan menunjukkan lanskap Jepang yang indah, dipadukan dengan color grading yang lembut sehingga menambah atmosfer romansa dari film ini.
4. Tayang perdana di Jepang
Sebelum akhirnya akan rilis di bioskop Indonesia, film Roman Peony telah lebih dulu tayang di Okinawa International Movie Festival pada 20 April 2024 sebagai bagian dari acara Special Invitation. Di acara tersebut, para pemain dan kru Roman Peony berkesempatan bertemu dengan para sineas dari Negeri Sakura.
5. Dialognya pakai dua bahasa
Film Roman Peony juga semakin menarik lantaran menampilkan dialog menggunakan dua bahasa atau bilingual yakni Indonesia dan Jepang, yang masing-masing dari bahasa dilengkapi subtitel agar dipahami oleh penonton dari kedua negara tersebut. (Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.