Mobil listrik sedang diisi daya (Sumber gambar/ilustrasi: pexels/ Mike Bird)

Mobil Listrik Tumbuh Pesat, Huawei Siap Bangun Fasilitas Pengisian Daya

14 September 2024   |   15:30 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Seiring dengan pertumbuhan jumlah kendaraan listrik di dunia, termasuk di Indonesia, Huawei mengungkapkan kesiapannya untuk berkontribusi mempercepat elektrifikasi transportasi di Indonesia untuk membangun infrastruktur bagi kendaraan tanpa mesin pembakaran internal tersebut.

CEO Digital Power, PT. Huawei Tech Investment, Jin Song mengatakan bahwa pasar kendaraan listrik Indonesia diperkirakan tumbuh pesat dalam waktu dekat meskipun ekosistemnya masih berada pada tahap awal.

Baca juga: Mobil Listrik Hibrida & PHEV Mau Diberi Insentif? Ini Bocorannya

Menurutnya, pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia yang pesat dapat terjadi lantaran demi mengejar peningkatan kendaraan tanpa bahan bakar fosil secara global yang diperkirakan lebih tinggi dari perkiraan dalam 3 tahun terakhir.

“Prospeknya sangat menjanjikan dalam dekade mendatang dengan peningkatan jumlah kendaraan listrik setidaknya 10 kali lipat secara global,” katanya dalam siaran pers yang diterima Hypeabis.id pada Sabtu, 14 September 2024.

Dia menjelaskan, peningkatan jumlah kendaraan listrik tersebut akan diikuti oleh kenaikan permintaan terhadap pengisian daya sebesar 8 kali lipat. Dengan begitu, Indonesia perlu segera memulai pengembangan jaringan pengisian daya berkualitas tinggi secara masif untuk mempercepat penetrasi kendaraan listrik baru.

Dia menambahkan bahwa Indonesia juga perlu memperkuat industri dan ekosistem lokal terkait dengan kendaraan listrik seiring peningkatan jumlah kendaraan listrik global. Menurutnya, langkah ini sangat penting karena akan membantu mengatasi tantangan utama di industri kendaraan listrik, yaitu jaringan pengisian daya yang belum optimal.

Jin Song mengungkapkan bahwa manajemen siap bekerja sama dengan berbagai mitra yang ada seperti produsen mobil dan operator untuk membangun ekosistem yang lebih matang. Kemudian, manajemen juga siap berkolaborasi untuk membangun fasilitas pengisian daya yang memiliki kualitas tinggi di seluruh daerah Indonesia.

“Sebagai pemimpin teknologi industri, Huawei akan terus meningkatkan investasi dalam bidang R&D dan teknologi, serta membangun solusi jaringan pengisian daya yang dapat diandalkan para pemilik mobil, dipercaya operator, dan ramah terhadap jaringan listrik,” katanya.

Untuk diketahui, pada awal tahun, manajemen merilis laporan berjudul Top 10 Trends of Charging Network 2024 berdasarkan wawasan mendalam dan aspirasi untuk memenuhi permintaan pasar mobil listrik yang terus meningkat di tengah percepatan elektrifikasi mobilitas dan netralitas karbon di dunia.

Dalam laporan tersebut terungkap bahwa tren yang ada mencakup pengembangan jaringan pengisian daya berkualitas tinggi; pengisian daya ultra-cepat yang komprehensif; pengalaman optimal dalam preferensi pengisian daya; jaringan pengisian daya yang aman dan tepercaya; dan interaksi antara mobil dan jaringan listrik.

Kemudian, laporan itu juga menunjukkan tren arsitektur pooling daya yang dapat dioperasikan secara interoperabel; penggunaan mode pengisian daya yang sepenuhnya berpendingin cairan; pengisian daya normal DC; jaringan microgrid lokal terintegrasi; dan jaringan pengisian daya yang cerdas untuk memfasilitasi kolaborasi antara mobil dan pengisi daya.

Editor: Fajar Sidik 

SEBELUMNYA

Dihadapkan Dengah Kisah Percintaan Yang Rumit, Simak Sinopsis Film Laut Tengah

BERIKUTNYA

Basboi Berkolaborasi Dengan The Adams Dalam Lagu Itu Aku

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: