Fakta Menarik Fitur dan Teknologi Terbaru Apple Intelligence
13 August 2024 |
16:30 WIB
Apple baru-baru ini merilis kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) yang dapat diintegrasikan ke berbagai sistem operasinya. Fitur bernama Apple Intelligence itu pertama kali diumumkan pada acara konferensi tahunan Apple Worldwide Developers Conference (WWDC).
Apple Intelligence adalah teknologi terbaru dari Apple dengan fitur AI yang berfokus pada pengalaman pengguna. Fitur ini menggabungkan model generatif dengan konteks personal yang dikhususkan untuk iPhone, iPad, dan Mac.
Baca juga: Perbedaan Apple Intelligence & Samsung Galaxy AI, Mana Lebih Canggih?
Fitur ini telah didukung oleh prosesor Apple Silicon yang kompatibel dengan perangkat iOS18, iPadOS18, dan macOS Sequoia. Dengan demikian, hanya produk Apple generasi terbaru yang dapat menikmati layanan ini.
Ada banyak fitur menarik yang disajikan oleh Apple Silicon. Terlebih, dalam pengembangannya, mereka juga bermitra dengan kecerdasan buatan OpenAI guna mendukung pengoptimalan chatbot layaknya ChatGPT.
Berikut adalah fakta-fakta menarik dari teknologi Apple Intelligence.
Apple Intelligence dapat membantu pengguna meningkatkan tulisan dan komunikasi menjadi lebih efektif melalui fitur Writing Tools. Fitur yang diperkuat teknologi OpenAI ini bisa mengoreksi teks, menulis ulang dalam kosa kata yang berbeda, hingga membantu pengguna memilih kata yang tepat sehingga tidak terasa seperti buatan AI.
Fitur ini juga dapat membantu pengguna meringkas artikel panjang, dokumen PDF, hingga jurnal dalam hitungan detik. Dengan demikian, pengguna dapat lebih cepat memahami topik tulisan sekaligus menjadikannya bahan untuk menulis. Fitur ini bisa digunakan di aplikasi bawaan maupun pihak ketiga yang mendukung.
Apple Intelligence dapat menciptakan gambar dari deskripsi teks pengguna. Tak hanya itu, AI juga bisa menyempurnakan gambar sketsa kasar menjadi lebih baik. Semua ini bisa dicapai hanya dari fitur Image Playground.
Fitur ini membantu pengguna untuk membuat gambar dari deskripsi teks sehari-hari, konsep gambar, maupun remake dari foto yang ada di galeri. Menariknya, gambar-gambar tersebut masih bisa diberi sentuhan editan baru agar tidak terkesan seperti foto buatan AI.
Asisten digital Apple, Siri, bakal menjadi lebih pintar setelah kehadiran Apple Intelligence. Pasalnya, fitur ini telah diperkuat ChatGPT dari OpenAI sehingga lebih pintar dalam memahami bahasa manusia.
Dengan demikian, komunikasi dengan Siri pun akan lebih alami. Siri juga bisa memahami konteks percakapan, perintah, dan tugas. Hal ini akan membuat tindakannya lebih relevan. Misalnya, ketika di bulan Agustus Anda mendapatkan banyak undangan pernikahan, Siri dapat membantu menambahkan undangan itu ke dalam jadwal di kalender lengkap dengan siapa nama pengundangnya.
Apple menjamin informasi penting di perangkat, seperti kartu ID, data rekening, dan lainnya lebih aman. Apple Intelligence akan terintegrasi langsung dengan Private Cloud Compute. Dalam artian, data penting ini hanya bisa diakses ketika diminta. Ini membuat data penting disimpan di ruang privasi bukan di cloud publik.
Apple Intelligence adalah teknologi terbaru dari Apple dengan fitur AI yang berfokus pada pengalaman pengguna. Fitur ini menggabungkan model generatif dengan konteks personal yang dikhususkan untuk iPhone, iPad, dan Mac.
Baca juga: Perbedaan Apple Intelligence & Samsung Galaxy AI, Mana Lebih Canggih?
Fitur ini telah didukung oleh prosesor Apple Silicon yang kompatibel dengan perangkat iOS18, iPadOS18, dan macOS Sequoia. Dengan demikian, hanya produk Apple generasi terbaru yang dapat menikmati layanan ini.
Ada banyak fitur menarik yang disajikan oleh Apple Silicon. Terlebih, dalam pengembangannya, mereka juga bermitra dengan kecerdasan buatan OpenAI guna mendukung pengoptimalan chatbot layaknya ChatGPT.
Berikut adalah fakta-fakta menarik dari teknologi Apple Intelligence.
1. Mampu Menulis Lebih Personal dan Cepat
Apple Intelligence dapat membantu pengguna meningkatkan tulisan dan komunikasi menjadi lebih efektif melalui fitur Writing Tools. Fitur yang diperkuat teknologi OpenAI ini bisa mengoreksi teks, menulis ulang dalam kosa kata yang berbeda, hingga membantu pengguna memilih kata yang tepat sehingga tidak terasa seperti buatan AI.Fitur ini juga dapat membantu pengguna meringkas artikel panjang, dokumen PDF, hingga jurnal dalam hitungan detik. Dengan demikian, pengguna dapat lebih cepat memahami topik tulisan sekaligus menjadikannya bahan untuk menulis. Fitur ini bisa digunakan di aplikasi bawaan maupun pihak ketiga yang mendukung.
2. Membuat Gambar dalam Hitungan Detik
Apple Intelligence dapat menciptakan gambar dari deskripsi teks pengguna. Tak hanya itu, AI juga bisa menyempurnakan gambar sketsa kasar menjadi lebih baik. Semua ini bisa dicapai hanya dari fitur Image Playground.Fitur ini membantu pengguna untuk membuat gambar dari deskripsi teks sehari-hari, konsep gambar, maupun remake dari foto yang ada di galeri. Menariknya, gambar-gambar tersebut masih bisa diberi sentuhan editan baru agar tidak terkesan seperti foto buatan AI.
3. Siri Lebih Pintar dengan Apple Intelligence
Asisten digital Apple, Siri, bakal menjadi lebih pintar setelah kehadiran Apple Intelligence. Pasalnya, fitur ini telah diperkuat ChatGPT dari OpenAI sehingga lebih pintar dalam memahami bahasa manusia.Dengan demikian, komunikasi dengan Siri pun akan lebih alami. Siri juga bisa memahami konteks percakapan, perintah, dan tugas. Hal ini akan membuat tindakannya lebih relevan. Misalnya, ketika di bulan Agustus Anda mendapatkan banyak undangan pernikahan, Siri dapat membantu menambahkan undangan itu ke dalam jadwal di kalender lengkap dengan siapa nama pengundangnya.
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.