Gregoria Mariska Tunjung (Sumber foto: Instagram/@gregoriamrska)

Profil Gregoria Mariska Tunjung, Atlet Indonesia Pertama Raih Medali Olimpiade 2024

05 August 2024   |   11:47 WIB
Image
Kintan Nabila Jurnalis Hypeabis.id

Gregoria Mariska Tunjung, atlet bulu tangkis perwakilan Tanah Air di Olimpiade 2024 berhasil membawa pulang medali perunggu di nomor tunggal putri. Ini juga sekaligus menandai perolehan medali pertama untuk Indonesia di ajang olahraga tingkat dunia tersebut. 

Sang atlet meraih medali tanpa bertanding lantaran pemain yang seharusnya menjadi lawannya, yakni Carolina Marin perwakilan Spanyol mengalami cedera pada bagian lutut kaki kanannya. Peristiwa nahas tersebut terjadi saat dia bertanding melawan wakil China, He Bing Jiao pada semifinal tunggal putri yang berlangsung di Porte de La Chapelle Arena, Minggu 5 Agustus 2024.

Pada laga semifinal, Carolina Marin sejatinya sudah unggul atas Bing Jiao di set pertama dengan skor 21-14. Namun, di gim kedua dia harus berhenti di tengah jalan karena cederanya. Mundurnya Carolina Marin dari Olimpiade Paris 2024, secara otomatis menempatkan Gregoria Mariska Tunjung untuk meraih medali perunggu. 

Baca juga: Hal Menarik di Balik Gregoria Mariska Tunjung Raih Medali Perunggu di Olimpiade 2024

Gregoria Mariska Tunjung sendiri dikenal sebagai atlet bulu tangkis muda dan berprestasi. Wanita kelahiran Wonogiri, 11 Agustus 1999 tersebut sering ditunjuk untuk mewakili Indonesia dalam berbagai kejuaraan bulu tangkis Internasional.

Saat masih kecil, Gregoria sangat terpukau ketika menyaksikan pertandingan legenda bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat di televisi. Seiring waktu dia pun mulai menunjukan minat dan bakatnya pada olahraga tersebut. Saat kelas 1 SD, ayahnya mulai memberikan pelatihan bulu tangkis dasar karena melihat potensi besar pada putrinya.

Jorji, panggilan akrabnya, kemudian bergabung dengan klub AUB Surakarta di Jawa Tengah. Namun, beberapa tahun kemudian saat kelas 5 SD, keluarganya pindah ke Bandung. Gregoria kemudian bergabung dengan klub bulu tangkis Mutiara Cardinal. Klub ini dikenal memiliki reputasi yang bagus dalam mencetak pemain-pemain bulu tangkis berbakat Tanah Air. 

Sampai akhirnya pada 2013, dia dipilih oleh PBSI untuk bergabung dengan Pelatnas Cipayung yang merupakan pusat pelatihan bulu tangkis nasional di Jakarta. Setelah bergabung di Pelatnas, dia mendapatkan pelatihan yang lebih intensif dan kesempatan untuk bersaing dengan pemain-pemain bulu tangkis terbaik Indonesia. 

Latihan intensif di Pelatnas membawa hasil yang baik, Gregoria meraih posisi runner-up di nomor tunggal putri pada Malaysia International Challenge 2014, yang menandai awal kesuksesan kariernya di kancah internasional.

Keberhasilan tersebut berlanjut pada 2015, di mana dia mencatatkan kemenangan di Singapore International Series dan Indonesia International Challenge. Selanjutnya, pada 2016, Gregoria berhasil meraih medali perak dalam Kejuaraan Asia Junior di nomor tunggal putri. 
 

Puncak pencapaian karier bulu tangkisnya terjadi pada 2017, saat usia 18 tahun dia meraih gelar juara kedua di Syed Modi International Grand Prix Gold dan memenangkan medali emas di Kejuaraan Dunia Junior BWF pada kategori tunggal putri. Kemenangan Gregoria sangat berarti bagi Indonesia setelah 25 tahun negara kita gagal meraih gelar di ajang junior dunia.

Tak sampai di sana, Jorji kembali mencatatkan prestasi membanggakan. Dia meraih gelar juara di India Open Grand Prix Gold dan membawa pulang medali perunggu di SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia. Selanjutnya pada 2018, dia kembali membuktikan kemampuannya di bidang ini dengan meraih kemenangan di Finnish Open International Challenge dan membawa pulang medali perunggu di Asian Games untuk kategori beregu putri.

Tahun berikutnya, Jorji menambah panjang koleksi medali dengan meraih perunggu dalam Piala Sudirman untuk kategori beregu campuran pada tahun 2019. Selanjutnya pada ajang SEA Games 2021, dia berhasil membawa pulang medali perak dalam kategori beregu putri.

Setahun kemudian pada 2022, dia mengantarkan tim bulu tangkis Indonesia meraih medali emas di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia untuk kategori beregu putri dan memenangkan gelar juara kedua di Australia Terbuka BWF Super 300. Kemudian pada 2023, dia meraih kemenangan di Kumamoto Masters BWF Super 500 dan meraih juara kedua di Malaysia Masters BWF Super 500.

Deretan prestasi membanggakan Gregoria Mariska Tunjung menjadikannya sebagai salah satu atlet bulu tangkis berbakat kebanggan Tanah Air. Partisipasinya di Olimpiade 2024 diharapkan dapat mengobarkan semangat para atlet dari berbagai cabang olahraga untuk membawa pulang medali kemenangan bagi Indonesia. 

Baca juga: Klasemen Olimpiade Paris 2024 Hari Ini 5 Agustus, Amerika Serikat Raih 71 Medali

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

KAI Uji Coba Tambahan Perjalanan LRT Jabodebek, Cek Jadwal Lengkapnya

BERIKUTNYA

7 Serial Superhero Terbaik di Netflix yang Wajib Ditonton

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: